Kementan Ungkap Biang Kerok Harga Cabai Tembus Rp 100.000 Per Kilogram
JAKARTA, - Kementerian Pertanian mengungkap penyebab mahalnya harga cabai yang saat ini sudah menyentuh harga Rp 100.000 per kilogram.
Direktur Jenderal Hortikultura Kementan Prihasto Setyanto mengatakan, salah satu penyebab harga cabai naik lantaran produksinya tengah mengalami penurunan akibat kemarau panjang El Nino.
"Ya biasalah kan sekarang produksi agak turun karena El Nino ini agak panjang kan kemaraunya. Kalau kemarau agak panjang ya biasalah, semuanya akan mengalami seperti itu," ujar Prihasto saat ditemui di Kantor Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan, Senin (30/10/2023).
Prihasto menuturkan, hampir di semua daerah produksi cabainya mengalamai penurunan. Meski demikian, Prihasto menilai harga cabai naik tidak akan berlangsung lama karena sebenatar lagi akan masuk pada musim hujan.
Baca juga: Harga Cabai Tembus Rp 100.000-an, Mentan Amran Gerakan Tanam Cabai di Pekarangan
"Ya kalau hujan mulai turun, orang nanam cabai mulai banyak. Prognosa kita kemarin sudah saya sampaikan di rapat pimpinan bahwa produksi kita tahunan kita surplus untuk cabai cuma bulanan nya agak berfluktuasi. Kadang produksi tinggi, kadang agak turun. Itu karena musim," kata Prihasto.
Dikutip dari Panel Harga Pangan Bapanas, harga cabai rawit merah secara rata rata nasional Rp 64.940 per kilogram (kg). Harga di DKI Jakarta rata-rata Rp 75.530 per kg.
Untuk Kepulauan Seribu Rp 70.000 per kg, Jakarta Selatan Rp 75.000 per kg, Jakarta Timur Rp 85.000 per kg, Jakarta Utara Rp 80.000 per kg, Jakarta Pusat Rp 65.000 per kg, Jakarta Barat Rp 80.000 per kg.
Baca juga: IKAPPI Minta Mentan Baru Fokus Genjot Produksi Beras, Cabai, dan Bawang
Harga di Kabupaten Bekasi tembus Rp 90.000 per kg, Kabupaten Bogor juga Rp 90.000 per kg. Kemudian harga cabai di Indonesia Timur saat ini tembus Rp 100.000 per kg, seperti di Kabupaten Fak fak dan Kabupaten Halmera Timur.
Sedangkan rata rata harga cabai rawit merah berdasarkan data Pusat Informasi Harga Pangan Strategi Nasional (PIHPS), sudah tembus Rp 73.800 per kg, cabai rawit hijau Rp 54.750 per kg cabai keriting merah Rp 55.700 per kg, dan cabai merah besar Rp 48.100 per kg.
Masih dalam data yang sama harga cabai rawit merah di sejumlah pasar di Jakarta sudah tembus Rp 100.000 per kg, seperti di Pasar Jatinegara dan Kramatjati, sedangkan di Pasar Minggu Rp 92.500 per kg.
Baca juga: Jurus Bapanas Turunkan Harga Gula, Beras, dan Cabai
Terkini Lainnya
- Banggar DPR Setujui Tambahan Anggaran Rp 5 Triliun untuk 7 Kemenko
- PMI Manufaktur Kontraksi 5 Bulan Berturut-turut, Kemenperin: Kami Tidak Heran...
- Emisi Gas Rumah Kaca Industri Terus Naik, Menperin: Penggunaan Energi Penyumbang Terbanyak
- Mentan Hentikan Sementara Impor Daging Domba, Ini Alasannya
- Inflasi November 2024 0,30 Persen karena Bawang Merah dan Tomat
- Catat, Ini Harga Pertamax di Pertashop dan SPBU Pertamina Se-Indonesia pada Desember 2024
- Serial TV Termahal di Dunia dengan Anggaran Fantastis, Rp 6,33 Triliun Per Musim
- Turun Rp 5.000 Per Gram, Cek Harga Emas Antam 2 Desember 2024
- KAI Group Siapkan 44,7 Juta Tempat Duduk untuk Libur Nataru 2024/2025
- TransNusa Turunkan Harga Tiket Pesawat untuk Liburan Nataru
- Tips Mengenali Lowongan Kerja Palsu dan Cara Menghindarinya
- 3 Fitur Canggih DANA yang Cocok buat Anak Muda Aktif
- Link dan Cara Daftar Barcode Pertamina untuk Beli Pertalite
- Harga Tiket Pesawat Turun 10 Persen, Pengamat: Perlu Kajian Lebih Dalam Untuk Keselamatan
- Harga Emas Terbaru Hari Ini 2 Desember 2024 di Pegadaian
- Soal Kenaikan UMP 2024, Kadin Tunggu Keputusan Kemenaker
- Laba Indosat Turun 24, 41 Persen Jadi Rp 2,7 Triliun pada Kuartal III 2023
- Genjot Produksi Beras, Mentan Mau Manfaatkan Lahan Rawa Jadi Sawah
- Pertumbuhan Kredit Perbankan Melambat
- Kantor Ditjen Hortikultura Sempat Digeledah KPK, Mentan Amran: Hanya Cari Data