Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pembangunan Ekonomi
- Ada cukup banyak faktor-faktor yang mempengaruhi pembangunan ekonomi. Namun sejatinya, faktor yang paling menentukan dalam pembangunan ekonomi adalah ketersediaan sumber daya manusia (SDM).
Sebagai contoh, banyak negara maju yang nyaris sama sekali tidak memiliki sumber daya alam (SDA), namun berkat melimpahnya SDM berkualitas, membuat ekonominya sangat berkembang.
Mengutip laman Investopedia, selain tersedianya SDM berkualitas, faktor yang paling menentukan dalam pembangunan ekonomi adalah tanah (SDA), modal, dan kewirausahaan.
Baca juga: Cara Menghitung Pertumbuhan Ekonomi, Rumus, dan Contohnya
Faktor-faktor yang mempengaruhi pembangunan ekonomi
Pembangunan ekonomi dipengaruhi oleh berbagai faktor yang kompleks dan saling terkait. Faktor-faktor ini dapat bervariasi antara satu negara dengan negara lainnya.
Tetapi secara umum, beberapa faktor kunci yang mempengaruhi pembangunan ekonomi melibatkan aspek-aspek berikut:
1. Modal
Modal termasuk investasi dalam infrastruktur, teknologi, dan manusia (pendidikan dan pelatihan). Ketersediaan modal dapat memengaruhi kapasitas produksi suatu negara.
2. SDM berkualitas
Kualitas dan kuantitas tenaga kerja memainkan peran penting dalam pembangunan ekonomi. Pendidikan, keterampilan, dan kesehatan tenaga kerja dapat mempengaruhi produktivitas dan daya saing suatu negara.
3. Infrastruktur
Ketersediaan infrastruktur yang baik, seperti jaringan transportasi, energi, dan telekomunikasi, dapat mendukung pertumbuhan ekonomi dengan memfasilitasi pergerakan barang, layanan, dan informasi.
4. Kebijakan pemerintah
Kebijakan pemerintah memiliki dampak besar terhadap pembangunan ekonomi. Kebijakan fiskal, moneter, perdagangan, dan kebijakan lainnya dapat membentuk iklim bisnis dan investasi.
5. Stabilitas politik
Stabilitas politik dan keamanan adalah faktor penting. Ketidakstabilan politik dapat menciptakan ketidakpastian, menghambat investasi, dan mengganggu aktivitas ekonomi.
Terkini Lainnya
- ATM Bersama Potongan Berapa?
- Bapanas: Perintah Presiden Prabowo, Petani-Nelayan Jangan Sampai Menderita karena Produk Tak Terserap
- Watsons Tebar Promo 12.12, Ada Diskon hingga 70 Persen dan Voucher Rp 120.000
- Waspada Penipuan dengan Modus Jual Murah Emas Antam
- Asosiasi Logistik Dukung Kenaikan UMP 2025: Bisa Sejahterakan Pekerja
- Mengenal Opsen Pajak Kendaraan Bermotor dan Perhitungannya
- Usai Merger dengan XL Axiata, Saham FREN akan "Delisting" dari Bursa
- Penuhi Aturan "Free Float", Bank JTrust Bakal Rights Issue Tahun Depan
- Semarakkan Harbolnas 12.12, Telkom Beri Diskon Biaya Berlangganan Indibiz untuk UKM
- Kian Panjangnya Rentetan BPR "Gulung Tikar" pada 2024
- Bandara Dhoho Kediri Siap Layani Penerbangan Umrah pada Kuartal I 2025
- Apakah Tarik Tunai di ATM Bersama Kena Biaya?
- Berapa Biaya Tarik Tunai di ATM Bersama?
- Mentan Amran Pastikan Pupuk Subsidi Tersedia dari Sabang sampai Merauke mulai 1 Januari 2025
- Bank BJB Cetak Aset Rp 210 Triliun Per Kuartal III-2024
- Mengenal Opsen Pajak Kendaraan Bermotor dan Perhitungannya
- APBN 2024 Dukung Kesejahteraan Anak, dari Layanan Kesehatan hingga Inklusi Digital
- 6 Dampak Negatif Adanya Pembangunan Ekonomi
- Survei Populix: 54 Persen Masyarakat RI Belanja di "E-commerce", Mayoritas Gen Z
- Lokasi Jadi Faktor Moncernya Bisnis F&B, Benarkah?
- Ada Pembatasan Angkutan Barang Selama Nataru, Simak Jadwal dan Daftar Jalannya