Pengertian Pembangunan Ekonomi, Tujuan, dan Faktor yang Memengaruhi
- Pembangunan ekonomi adalah istilah yang barangkali sudah tak asing lagi di telinga kita. Tujuan utama negara mengadakan pembangunan ekonomi adalah guna menyejahterakan rakyatnya.
Mengutip laman British Columbia, ekonomi pembangunan adalah program, kebijakan atau kegiatan yang berupaya meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan kualitas hidup suatu masyarakat.
Nah pembangunan ekonomi ini sendiri kerap disamakan dengan pertumbuhan ekonomi. Sejatinya, pertumbuhan ekonomi juga merupakan bagian dari pembangunan ekonomi.
Faktor utama yang memengaruhi pembangunan dan pertumbuhan ekonomi adalah sumber daya alam (SDA), sumber daya manusia (SDA), kepemilikan modal, dan kewirausahaan.
Baca juga: Pengertian Pembangunan Ekonomi, Tujuan, dan Indikator Keberhasilannya
Elemen pembangunan ekonomi
Pembangunan ekonomi adalah suatu proses yang melibatkan perubahan dan pertumbuhan ekonomi secara berkelanjutan dalam suatu negara atau wilayah.
Tujuan dari pembangunan ekonomi adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan produksi, pendapatan per kapita, dan perbaikan standar hidup.
Proses ini mencakup sejumlah aspek yang mencakup aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan.
Berikut adalah beberapa elemen kunci dari pembangunan ekonomi:
Baca juga: Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pembangunan Ekonomi
1. Pertumbuhan ekonomi
Sering kali indikator ekonomi pembangunan adalah diukur melalui pertumbuhan ekonomi, yang mencerminkan peningkatan produksi barang dan jasa dalam suatu negara. Peningkatan ini dapat diukur dengan indikator seperti Produk Domestik Bruto (PDB).
2. Distribusi pendapatan
Tujuan dari pembangunan ekonomi adalah mencapai distribusi pendapatan yang lebih merata, mengurangi kesenjangan antara kelompok-kelompok masyarakat yang kaya dan miskin.
3. Pendidikan dan kesehatan
Pembangunan ekonomi mencakup peningkatan akses dan kualitas pendidikan serta pelayanan kesehatan. Pendidikan dan kesehatan yang baik dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas hidup masyarakat.
4. Pengentasan kemiskinan
Terkini Lainnya
- ATM Bersama Potongan Berapa?
- Bapanas: Perintah Presiden Prabowo, Petani-Nelayan Jangan Sampai Menderita karena Produk Tak Terserap
- Watsons Tebar Promo 12.12, Ada Diskon hingga 70 Persen dan Voucher Rp 120.000
- Waspada Penipuan dengan Modus Jual Murah Emas Antam
- Asosiasi Logistik Dukung Kenaikan UMP 2025: Bisa Sejahterakan Pekerja
- Mengenal Opsen Pajak Kendaraan Bermotor dan Perhitungannya
- Usai Merger dengan XL Axiata, Saham FREN akan "Delisting" dari Bursa
- Penuhi Aturan "Free Float", Bank JTrust Bakal Rights Issue Tahun Depan
- Semarakkan Harbolnas 12.12, Telkom Beri Diskon Biaya Berlangganan Indibiz untuk UKM
- Kian Panjangnya Rentetan BPR "Gulung Tikar" pada 2024
- Bandara Dhoho Kediri Siap Layani Penerbangan Umrah pada Kuartal I 2025
- Apakah Tarik Tunai di ATM Bersama Kena Biaya?
- Berapa Biaya Tarik Tunai di ATM Bersama?
- Mentan Amran Pastikan Pupuk Subsidi Tersedia dari Sabang sampai Merauke mulai 1 Januari 2025
- Bank BJB Cetak Aset Rp 210 Triliun Per Kuartal III-2024
- Mengenal Opsen Pajak Kendaraan Bermotor dan Perhitungannya
- Syarat dan Cara Daftar Seleksi Petugas Haji 2024
- Mengenal Jurusan Ekonomi Pembangunan dan Prospek Kerjanya
- Kurs Rupiah di 5 Bank Besar Hari Ini, 8 Desember 2023
- Peduli Pendidikan Indonesia, Bank KB Bukopin Dukung Penuh Pembangunan Perpustakaan Multikultural di Bekasi
- Kemenhub Masih Kaji Perpanjangan Rute LRT Jabodebek Sampai Bogor