Soal Divestasi Saham, Ini Penjelasan Vale Indonesia
JAKARTA, - PT Vale Indonesia Tbk (INCO) buka suara terkait kabar harga divestasi 14 persen saham di kisaran Rp 3.000 per lembar. Saham yang dilepas ini akan dibeli Holding BUMN Tambang, MIND ID.
Corporate Secretary Vale Indonesia Filia Alanda mengatakan, para pemegang saham memang sudah sepakat untuk melepas 14 persen saham ke MIND ID.
Penandatangan perjanjian pun sudah dilakukan antara MIND ID, Vale Canada Limited (VCL), dan Sumitomo Metal Mining Co., Ltd (SMM) terkait besaran saham yang dilepas pada 17 November 2023 lalu.
Baca juga: Erick Thohir Ungkap Pentingnya Kesepakatan Divestasi Saham Vale bagi RI
"Di dalam perjanjian tersebut diatur bahwa VCL dan SMM akan mengalihkan kepemilikan sahamnya secara proporsional di perseroan sekitar 14 persen kepada MIND ID, dan transaksi diharapkan selesai secepatnya," ujar Filia dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (21/2/2024).
Setelah disepakati besaran saham yang dilepas, maka perseroan pun melakukan valuasi saham dengan menggunakan metode berdasarkan peraturan. Perseroan juga telah menyampaikan data-data yang diperlukan pemerintah untuk melakukan valuasi harga saham divestasi.
Meski sudah disepakati valuasi harga saham Vale yang didivestasi, namun hingga saat ini belum dilakukan penandatanganan terkait kesepakatan harga antara para pemegang saham.
"Hingga saat ini, belum terdapat perjanjian yang ditandatangani oleh perseroan dan pemegang saham perseroan mengenai harga saham divestasi," jelasnya.
Filia menuturkan, terkait penghitungan jumlah saham yang dilepas, dengan asumsi seluruh transaksi dilakukan melalui penjualan sekunder, maka divestasi pro rata oleh VCL dan SMM atas 14 persen saham Vale ke MIND ID mewakili 1.391.087.420 lembar saham.
Ia pun memastikan, Vale berkomitmen untuk mendukung penyelesaian proses divestasi dalam waktu secepatnya. Selain itu, proses divestasi ini juga tak mempengaruhi operasional perseroan.
"Saat ini kegiatan operasional perseroan masih berjalan secara normal dan tidak ada dampak atas proses divestasi terhadap kinerja operasional dan keuangan Perseroan," sebut Filia.
Baca juga: Divestasi Saham Vale, Jajaran Direksi Akan Diisi Pihak MIND ID
Sebelumnya, perkiraan harga divestasi saham Vale diungkapkan oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif. Ia menyebut, nilai yang akan disepakati sekitar Rp 3.000 per lembar saham.
Meski demikian, ia meminta seluruh pihak menunggu pengumuman resmi terkait kesepakatan nilai pembelian 14 persen saham Vale oleh MIND ID.
Adapun penandatanganan kesepakatan divestasi saham Vale rencananya akan dilakukan pada Senin, 26 Februari 2024 mendatang.
"Sudah (disepakati harganya), tinggal administrasi saja. (Harganya) Rp 3.000-an lebih sedikit, tunggu resminya," ujar Arifin di Kantor Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi, Kuningan, Jakarta, Jumat (16/2/2024).
Baca juga: Tunggu Persetujuan Jokowi, Kapan Kesepakatan Divestasi Saham Vale Diteken?
Terkini Lainnya
- Dua Anak Usaha Pertamina Pasarkan Produk Kilang Ramah Lingkungan ke Pasar Global
- Dorong Bahan Bakar Alternatif, Semen Indonesia Gandeng Resinergi
- Kebakaran Los Angeles Ancam Industri Asuransi AS dengan Kerugian hingga Rp 310 Triliun
- Cara Cek Mutasi Rekening BRI via WhatsApp, Ini Panduannya
- KAI Wisata Hadirkan Diskon Rail Transit Hotel Jogja, Tarif Mulai Rp 295.000
- Bumi Siak Pusako Rampungkan Survei Seismik 2D 156 Kilometer di Blok CPP Rokan Hilir
- Apakah Harga Emas Bisa Cetak Rekor Lagi pada 2025?
- Saham Perbankan Memerah, Analis: Sektor Masih Menarik
- Gandeng Pegadaian, Hartadinata Bangun Ekosistem Emas di Indonesia
- Pelaporan SPT Tahunan 2024 Masih Pakai e-Filing DJP Online, Belum Pakai Coretax
- Kemenperin: Lebih dari 12.000 iPhone 16 Mendapatkan IMEI
- Kemenkeu Sebut Masalah Nomenklatur Jadi Sebab Tukin Dosen ASN Belum Dibayar
- Soal Pagar Laut di Tangerang, Manajemen PIK 2: Itu Tidak Ada Kaitannya dengan Kita...
- Ma'ruf Amin: Keuangan Syariah Indonesia Masih Sangat Potensial
- Cukai Rokok dan Minuman Berpemanis, Mampukah Pemerintah Penuhi Target Rp 244,2 Triliun?
- Jalan Tol Tebing Tinggi - Indrapura - Lima Puluh Segera Berbayar, Simak Rincian Tarifnya
- Harga Beras Melambung Tinggi, BI Beberkan "Hitung-hitungan" Dampaknya ke Inflasi
- Pentingnya Penguatan Industri Pupuk untuk Ketahanan Pangan
- Nigeria Alami Krisis Ekonomi: Inflasi Meningkat Tajam, Mata Uang Anjlok
- Mengenal Yippy, Platform Corporate Gifting yang Hadirkan Lebih dari 700 Produk Berkualitas