Sepakati Kerja Sama Kementan-Polri, Kapolri Listyo: Kami Dukung Penuh Swasembada
– Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo mendukung penuh gebrakan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam mewujudkan swasembada pangan melalui solusi cepat pompanisasi dan optimalisasi.
Hal tersebut diungkapkan Listyo saat memberi sambutan pada agenda Penandatanganan Nota Kerja Sama Kementan-Polri di Auditorium Utama Kementan, Kamis (25/4/2024).
Listyo mengaku optimistis bahwa langkah tersebut dapat terealisasi mengingat Amran merupakan pakar yang paham cara mewujudkannya.
"Saya menyambut baik kerja sama ini dan mendukung penuh apa yang dilakukan Pak Mentan selama beberapa bulan ini. Pak Mentan adalah sahabat saya tentu saya dukung swasembada pangan," ujar Listyo melalui siaran persnya, Kamis.
Baca juga: Kementan Jaga Produksi Padi lewat Pompanisasi dan Percepatan Tanam
Menurut Listyo, Mentan Amran merupakan pemimpin yang memegang teguh prinsip dan idealisme terhadap peningkatan produksi dalam negeri. Hal ini terlihat pada berbagai kebijakan dan langkah-langkahnya yang selalu anti terhadap importasi.
"Pak Mentan ini sejak zaman dulu anti impor. Jadi, kalau urusan Menteri Perdagangan (Mendag) atur kebijakan impor, habis itu Mendag. Artinya, beliau anti impor dan mengedepankan peningkatan produksi," katanya.
Dirinya menambahkan, pihaknya siap mem-backup dan mendukung berbagai kegiatan Kementan melalui pengerahan para kepala kepolisian daerah (kapolda), kepala kepolisian resor (kapolres) hingga anggota Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) yang tersebar di seluruh Indonesia.
"Kami memiliki personel-personel yang dapat dikerahkan seperti kapolda dan gubernur, kapolres bersama bupati, serta ada Bhabinkamtibmas maupun Brigade Mobile (Brimob) yang sudah menggarap tanaman jagung,” jelas Listyo.
Baca juga: Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi
“Oleh karena itu, Pak Presiden berpesan kami harus kerja keras betul menghadapi situasi ini, agar masalah pangan ini bisa dipecahkan bersama," sambungnya.
Sebagai langkah nyata, Listyo mengatakan bahwa saat ini sedang dilakukan pengolahan lahan di berbagai daerah, khususnya tanaman jagung.
Ia memberi contoh, Jajaran Kepolisian Daerah (Polda) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sudah menyiapkan lahan 100 hektar untuk mendukung peningkatan produksi jagung.
"Di Yogyakarta kemarin, Pak Kapolda akan memberikan lahan 100 hektar untuk men-support kebijakan presiden yang secara teknis dijalankan Pak Mentan," ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Mentan Andi Amran Sulaiman menyampaikan terima kasih atas dukungan kapolri terhadap jalannya pembangunan pertanian nasional. Dia mengatakan, dukungan tersebut adalah energi bagi tumbuh kembangnya masa depan pertanian Indonesia.
Baca juga: Tingkatkan Produksi Beras di Jateng, Kementan Beri Bantuan 10.000 Unit Pompa Air
"Alhamdulillah, kami kedatangan tamu istimewa. Ini adalah energi baru pertanian yang saat ini kami lakukan akselerasi percepatan pangan. Pak Kapolri memberi support penuh untuk pertanian di seluruh Tanah Air," jelasnya.
Terkini Lainnya
- Cara Cek Formasi PPPK 2024 di SSCASN
- Kemenkop UKM Usul KUR bagi Agregator untuk Pertumbuhan Usaha Mikro
- Indonesia Luncurkan INA OECD, Digitalisasi Pertama dalam Aksesi OECD untuk Transparansi
- Deflasi adalah Apa? Ini Pengertian, Penyebab, dan Dampaknya
- Simak Daftar Kurs Rupiah Hari Ini di 5 Bank Besar
- Perubahan BPDPKS Jadi BPDP Ditargetkan Rampung Pekan Ini
- IHSG Awal Sesi Melemah, Rupiah Lesu
- Ada 1 Juta Formasi PPPK 2024, Ini Pelamar yang Bisa Daftar Periode I
- Harga Emas Terbaru Hari Ini di Pegadaian Jumat 4 Oktober 2024
- Naik Rp 2.000, Cek Harga Emas Antam Hari Ini Jumat 4 Oktober 2024
- Harga Bahan Pokok Jumat 4 Oktober 2024, Harga Ikan Kembung Naik, Daging Sapi Murni Turun
- Indonesia Kekurangan Jutaan Talenta Digital, Terutama Ahli Perlindungan Data Pribadi
- IHSG Diprediksi Lanjutkan Tren Penurunan, Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Jumat
- Seleksi PPPK 2024 Periode I Dibuka sampai 20 Oktober, Daftar di SSCASN
- Menkominfo: 4 Juta Orang Terlibat Judi "Online", Didominasi Usia 30-50 Tahun
- Memenangkan Ruang di Hati Pelanggan
- Ini Alasan Indonesia Belum Bisa Impor Langsung ke China
- Menaker Resmikan Program K3 untuk Kurangi Kecelakaan Kerja
- BI: Pertumbuhan Kredit Perbankan Terus Meningkat, Per Maret Capai 12,4 Persen
- Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000, Mendag: Tidak Akan Ada Impor!