Rupiah Menguat, tetapi Masih di Atas Rp 16.300 per Dollar AS
JAKARTA, - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot ditutup menguat pada Rabu (19/6/2024) hari ini. Penguatan rupiah selaras dengan indeks dollar AS yang melemah.
Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah ditutup menguat 0,29 persen ke level Rp 16.635 per dollar AS. Sejak pembukaan perdagangan, nilai tukar rupiah terpantau terus bergerak di zona hijau.
Sementara itu, mengacu data Bank Indonesia (BI) Jisdor, nilai tukar rupiah berada di level Rp 16.368 per dollar AS pada hari ini. Posisi ini lebih rendah dari posisi sebelumnya, yakni Rp 16.374 per dollar AS.
Baca juga: Ekonom: Pelemahan Rupiah Pengaruhi Laju Pertumbuhan Pasar Saham
Apresiasi kurs mata uang Garuda selaras dengan indeks dollar AS. Berdasarkan data Investing, greenback bergerak cenderung melemah ke kisaran 104,86.
Direktur Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan, pelemahan indeks dollar AS utamanya didorong oleh rilis data penjualan ritel AS yang stagnan pada Mei 2024 alu. Ini dinilai sebagai penanda ekonomi Negeri Paman Sam tengah lesu.
Oleh karenanya, pasar kembali berekspektasi bank sentral AS Federal Reserve (The Fed), akan menurunkan suku bunga acuannya.
Bahkan, The Fed diproyeksi memangkas suku bunga acuannya sebanyak 50 basis poin atau 0,5 persen hingga pengujung tahun 2024.
Baca juga: Dollar AS Terus Tekan Rupiah, Ini Penyebabnya Menurut Ekonom
"Pasar kini memperkirakan kemungkinan sebesar 67 persen bahwa The Fed akan mulai menurunkan suku bunga pada bulan September," kata Ibrahim, dalam keterangannya, Rabu.
Dari dalam negeri, sentimen positif bagi rupiah datang dari rilis data neraca perdagangan. Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan, neraca dagang RI kembali mencatat surplus sebesar 2,93 miliar dollar AS pada Mei 2024.
"Untuk perdagangan besok, mata uang rupiah diproyeksi fluktuatif namun ditutup menguat," ucap Ibrahim.
Terkini Lainnya
- Mentan Targetkan Merauke Jadi Laboratorium Raksasa Pertanian Modern
- Sido Muncul Gelar Operasi Katarak Gratis untuk 150 Masyarakat di Banjarnegara
- Daftar Kereta Api Paling Laris Sepanjang 2024, Siapa Juaranya?
- Rencana Kemendag: UMKM RI Bisa Jualan ke Filipina Nebeng Amazon
- Kabar Gembira untuk Warga Solo, Simpang Joglo Beroperasi 1 November
- Eks Gubernur BI Soedrajat Dwiwandono Dapat Penghargaan Wirakarya Adhitama FEB UI
- BNI dan Garuda Indonesia Tebar Bonus hingga 25.000 GarudaMiles
- RI Berpeluang Jadi Produsen Elektronik Rumah Tangga Terbesar Kedua Setelah China
- Prodia StemCell Gandeng BRIN Kembangkan Terapi Regeneratif
- Respons Para Menteri Jokowi saat Ditanya Kans Masuk Kabinet Prabowo
- Bus Wisata Monas Explorer 2 Baru Diresmikan, Cek Rute dan Jadwalnya
- Mentan Amran Klaim RI Sudah Bisa Swasembada Pangan 3 Tahun Lagi
- Dalam Sepekan Emas Antam Naik Rp 17.000, Ini Rinciannya
- Shopee 10.10 Brands Festival Catat Peningkatan Transaksi 7 Kali Lipat di Shopee Mall
- Kimia Farma Buka Lowongan Kerja hingga 18 Oktober 2024, Cek Syaratnya
- Respons Para Menteri Jokowi saat Ditanya Kans Masuk Kabinet Prabowo
- Pelindo Layani Pelayaran Perdana Resort World Cruises, Pelabuhan Tanjung Priok Jadi Salah Satu Homeportnya
- Idul Adha, Prudential Syariah Salurkan Hewan Kurban Senilai Lebih dari Rp 127 Juta
- Dollar AS Terus Tekan Rupiah, Ini Penyebabnya Menurut Ekonom
- Ekonom: Pelemahan Rupiah Pengaruhi Laju Pertumbuhan Pasar Saham
- ESDM: Kelanjutan Harga Gas Murah untuk Industri Masih Tunggu Jokowi