pattonfanatic.com

Sponsori Ajang Lari Maraton, BTN Dukung "Sport Tourism" di Jakarta

Ilustrasi lari maraton.
Lihat Foto

JAKARTA, - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk mensponsori ajang lari maraton BTN Jakarta International Marathon (BTN JAKIM) 2024 yang akan berlangsung pada Minggu (23/6/2024) mendatang.

Ajang maraton ini berkelas dunia dan diakui oleh badan atletik dunia yakni World Athletics ini diyakini bisa membantu promosi pariwisata Jakarta dan Indonesia.

Corporate Secretay BTN Ramon Armando menyatakan, dengan ikut mensponsori ajang maraton berkelas dunia ini, diharapkan dapat meningkatkan sport tourism di Jakarta sekaligus brand awareness masyarakat terhadap produk-produk yang dimiliki BTN.

Baca juga: Dukung Sport Tourism, BTN Sponsori Jakarta International Marathon 2024

Ilustrasi lari maraton.PIXABAY/TH G Ilustrasi lari maraton.

"Kami harapkan seluruh warga Ibu Kota ikut menyukseskan ajang marathon dunia terbesar yang pernah digelar di Jakarta ini," ujar Ramon dalam keterangan tertulis, Kamis (20/6/2024).

Sebagai informasi, perhelatan BTN JAKIM 2024 ini merupakan ajang yang cukup besar skalanya untuk kota Jakarta, dengan peserta ditargetkan mencapai sekitar 15.000 pelari baik dalam maupun luar negeri.

Mereka akan berkompetisi dalam tiga kategori lomba, yakni Marathon (42,195K), Half Marathon (21,0975K), dan 10K.

Para peserta akan memperebutkan hadiah sebesar Rp 3 miliar termasuk sebuah rumah untuk peserta yang berhasil memecahkan rekor maraton, khusus bagi Warga Negara Indonesia (WNI).

Baca juga: Gelar Jakarta International Marathon 2024, BTN Siapkan Total Hadiah Rp 3 Miliar

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) pun menyambut positif penyelenggaraan ajang lari maraton ini.

"Saya dapat kabar sudah sekitar 15.000 peserta yang mendaftar termasuk para peserta asing dari 32 negara. BTN Jakim 2024. Ini sangat membantu tugas Kemenparekraf untuk mempromosikan pariwisata Indonesia termasuk membantu Pemprov DKI Jakarta dalam rangka meningkatkan peran Kota Jakarta sebagai kota sport tourism," kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiga Uno.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat