Tak Berubah, LRT Jabodebek Tetap Operasikan 336 Perjalanan Per Hari
JAKARTA, - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI tidak menambah frekuensi perjalanan LRT Jabodebek pada Juli 2024.
Artinya, frekuensi perjalanan LRT Jabodebek tetap sebanyak 336 perjalanan per hari pada Senin-Jumat dan sebanyak 260 perjalanan per hari setiap Sabtu-Minggu atau hari libur nasional.
Manager Public Relations LRT Jabodebek Mahendro Trang Bawono mengatakan, KAI menilai frekuensi perjalanan saat ini masih bisa dimaksimalkan untuk meningkatkan jumlah penumpang.
Baca juga: Kemenhub Targetkan LRT Jakarta Fase 1B Rampung 2026
"Pertimbangannya, yakni okupansi atau volume pengguna yang menurut analisa kami masih bisa ditingkatkan," ujarnya saat dikonfirmasi lebih lanjut, Senin (1/7/2024).
Adapun LRT Jabodebek mencatat telah melayani 1.736.940 penumpang pada periode sepanjang Juni 2024. Rata-rata harian penumpang selama periode tersebut pada hari kerja sebanyak 72.104 penumpang, sedangkan rata-rata pada akhir pekan dan libur nasional mencapai 36.589 penumpang.
"LRT Jabodebek berupaya untuk mempertahankan standar pelayanan terbaik dengan meningkatkan frekuensi perjalanan dan efisiensi operasionalnya. LRT Jabodebek berkomitmen untuk terus memberikan pengalaman perjalanan yang optimal bagi semua pengguna," ucapnya..
Sebagai informasi, pada hari kerja atau Senin-Jumat jadwal keberangkatan pertama LRT Jabodebek dari Stasiun Jatimulya pukul 05.22 WIB dan dari Stasiun Harjamukti pukul 05.30 WIB.
Sedangkan untuk keberangkatan terakhir LRT Jabodebek dari Stasiun Dukuh Atas pukul 22.16 WIB untuk tujuan akhir Stasiun Jatimulya dan pukul 22.21 WIB untuk tujuan akhir Stasiun Harjamukti.
Sementara pada hari Sabtu, Minggu, dan hari libur nasional jadwal keberangkatan pertama LRT Jabodebek dari Stasiun Jatimulya pukul 05.25 WIB dan dari Stasiun Harjamukti pukul 05.35 WIB.
Sedangkqn untuk keberangkatan terakhir LRT Jabodebek dari Stasiun Dukuh Atas pukul 21.53 WIB untuk tujuan akhir Stasiun Jatimulya dan pukul 22.01 WIB untuk tujuan akhir Stasiun Harjamukti.
Baca juga: Masih Berlaku Tarif Maksimal, Kemenhub Akan Evaluasi Ketentuan Tarif LRT Jabodebek
Pada jam sibuk waktu tunggu antar kereta adalah 5,5 menit di lintas Cawang - Dukuh Atas dan 11 menit di lintas Jati Mulya - Cawang serta Harjamukti - Cawang.
Mahendro juga menyampaikan LRT Jabodebek menerapkan tarif maksimal bagi pengguna yang melakukan proses tap in dan tap out di stasiun yang sama dalam waktu lebih dari 60 menit. Sedangkan untuk waktu kurang dari 60 menit diberlakukan tarif minimum.
Untuk sementara metode pembayaran dapat menggunakan KMT KAI Commuter maupun Kartu Uang Elektronik perbankan.
"Kebijakan ini bertujuan untuk mendorong pengguna agar menggunakan LRT Jabodebek secara efisien dan meminimalkan potensi penyalahgunaan fasilitas. Dengan demikian, pengguna diharapkan untuk memperhatikan waktu yang dibutuhkan untuk perjalanan mereka agar dapat menghindari biaya tambahan yang tidak perlu," tuturnya.
Baca juga: Tidak Jadi Gratis, Segini Tarif LRT Jabodetabek Saat Soft Launching 12 Juli
Terkini Lainnya
- Gaji UMR Cilegon 2025, Tertinggi di Banten dan ke-6 di Indonesia
- Simak Daftar Terbaru 21 Koperasi "Open Loop" yang Bakal Diawasi OJK
- Indonesia Gabung BRICS, Demi Apa?
- Airlangga Sebut Pagar Laut di Tangerang dan Bekasi Bukan Bagian Proyek Giant Sea Wall
- Kenapa Prabowo Ingin Proyek Infrastruktur Lebih Banyak Dikerjakan Swasta?
- Puji Suku Bunga Acuan BI Turun, Menko Airlangga: Baik Sekali...
- Anindya Bakrie Sah Jadi Ketum Kadin 2024-2029, Konflik Kepengurusan Pun Resmi Selesai...
- Wall Street Tergelincir, Saham Teknologi Besar Rontok
- IHSG Diprediksi Menguat di Akhir Pekan, Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Jumat
- ShopeePay Hadirkan Promo Serba Seribu, Bisa Dapat iPhone Setiap Hari
- Hexindo Adiperkasa Perkuat Dukungan untuk Industri Tambang di Indonesia
- KAI Hadirkan KA Ijen Ekspres Rute Malang-Banyuwangi (PP), Ini Harga Tiket dan Jadwalnya
- Pelantikan Trump Dapat Dorong Harga Bitcoin hingga Mencapai Rp 1,67 Miliar
- United Tractors Kurangi Emisi Gas Rumah Kaca 12.596 Ton dengan 28 Renewable Energy Certificate dari PLN
- Asus Berhasil Produksi PC "All in One" di Batam, TKDN 40 Persen
- Pelantikan Trump Dapat Dorong Harga Bitcoin hingga Mencapai Rp 1,67 Miliar
- Survei Seismik 3D di Wilayah Indonesia Timur Selesai, Peluang Eksplorasi Blok Migas Baru Makin Terbuka
- CIMB Niaga Genjot Pembiayaan KPR Hijau
- Dukung Produk Lokal Kalsel, Arutmin Dirikan Galeri UMKM Nawasena
- Tingkat Ketimpangan Kaya-Miskin di RI Turun Per Maret 2024, Ini Pemicunya
- Bagi Hasil Pertama Sukuk ESG BSI Bakal Dibayarkan September 2024