pattonfanatic.com

Soal Selegram Aceh Marah-marah Paspornya Ditolak, Ini Penjelasan AirAsia Indonesia

Ilustrasi pesawat milik maskapai AirAsia.
Lihat Foto

JAKARTA, - Maskapai AirAsia Indonesia memberikan penjelasan terkait penumpang tidak diperbolehkan terbang dengan alasan paspor rusak.

Kejadian yang viral di media sosial itu terjadi pada salah seorang penumpang pesawat AriAsia QZ 156 rute Kualanamu Medan ke Don Mueang Thailand pada Sabtu (29/6/2024).

Dikutip dari akun Instagram resmi AirAsia Indonesia @flyairasia.id, paspor penumpang tersebut robek pada bagian halaman identitas sehingga petugas counter check-in tidak dapat mengizinkan penumpang untuk check-in.

Baca juga: Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Sesuai prosedur yang berlaku, petugas harus melakukan verifikasi paspor tersebut terlebih dahulu kepada otoritas terkait.

"Sesuai dengan Peraturan Menteri Hukum dan HAM Nomor 8 Tahun 2014, paspor yang rusak tidak dapat digunakan untuk perjalanan sehingga penumpang tersebut tidak diizinkan untuk check-in," tulis manajemen AirAsia pada akun Instagram resminya, dikutip Senin (1/7/2024).

Manajemen mengungkapkan, penumpang telah menerima dengan baik penjelasan lanjutan bahwa adanya potensi risiko ditolak oleh otoritas di negara tujuan akan menjadi tanggung jawab penumpang sepenuhnya.

Kendati demikian, pada Minggu (30/6/2024) pihak maskapai telah menerbangkan kembali penumpang tersebut sesuai dengan tujuan penerbangannya yang sempat batal.

Hal ini sebagai komitmen perusahaan untuk memberikan pelayanan dan memastikan aturan dipatuhi demi keselamatan dan kenyamanan bersama.

"Indonesia AirAsia telah menjadwalkan ulang penerbangan alternatif keesokan harinya," tuturnya.

Sebagai informasi, viral di media sosial seorang selegram asal Aceh yang marah-marah karena tidak diperbolehkan check in oleh petugas counter check-in AirAsia.

Berdasarkan cerita selegramyang diunggah di Instagram pribadinya, petugas AirAsia beralasan paspor miliknya dalam kondisi lecet sehingga dia diminta menunggu sekitar 15 menit namun tetap tidak diperbolehkan check-in.

Alhasil dia melaporkan kejadian ini ke bagian imigrasi bandara dan pihak imigrasi tidak mempermasalahkan kondisi paspor tersebut.

Namun ketika dia kembali menemui petugas counter check in yang sama untuk memberitahukan hal ini, rupanya petugas menyebut bahwa pesawat yang akan dinaiki sudah terlanjur terbang.

Baca juga: Viral Mainan Influencer Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat