Target Layani 92 Persen Penduduk Jakarta, Transjakarta Gandeng 3 BUMD
JAKARTA, - PT Transportasi Jakarta (Perseroda) atau Transjakarta menargetkan layanannya dapat menjangkau 92 persen penduduk DKI Jakarta sampai akhir 2024.
Direktur Utama Transjakarta Welfizon Yuza mengatakan, saat ini layanan Transjakarta telah menjangkau 89 persen penduduk DKI Jakarta.
Artinya, 9 dari 10 orang yang tinggal di Jakarta memiliki akses ke bus stop atau halte Transjakarta maksimal jaraknya 500 meter dari rumah. Sehingga untuk menjangkau layanan Transjakarta hanya perlu dengan berjalan kaki.
"Kita targetkan sekitar 92 persen sampai akhir tahun," ujarnya saat ditemui di Halte TransJakarta Bundaran HI, Jakarta, Rabu (10/7/2024).
Baca juga: Mulai Besok, Nama Halte Transjakarta GBK Berubah Jadi Senayan Bank DKI
Untuk mencapai target tersebut, pihaknya akan melakukan kolaborasi dengan tiga Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) lainnya, yakni Perumda Sarana Jaya, PT Jakarta Propertindo (Jakpro), dan Perumda Pasar Jaya.
Adapun kolaborasi yang dilakukan berupa pengembangan dan pembukaan rute Transjakarta di kawasan yang dikelola oleh Jakpro, Sarana jaya, Pasar Jaya untuk mendukung akses baik untuk masyarakat umum maupun karyawan BUMD tersebut.
Dia mengungkapkan, saat ini layanan Transjakarta telah tersedia di empat titik utama yang dikelola Jakpro dengan 23 rute di Jakarta International Stadiun (JIS), Taman Ismail Marzuki (TIM), dan Jakarta International Velodrome.
Kemudian Transjakarta juga telah melayani rute di 103 pasar dari 146 pasar yang dikelola Pasar Jaya serta melayani titik utama Perumda Sarana Jaya di kawasan Cilangkap dan Pondok Kelapa.
"Dengan MoU ini akan memperkuat sehingga semua titik-titik sentral dari kegiatan ketiga BUMD ini bisa sepenuhnya dilayani oleh rute-rute Transjakarta. Di samping itu, titik-titik yang sudah ada sekarang akan terus kita tingkatkan pelayanannya," ucapnya.
Baca juga: Bank DKI Sediakan Fasilitas Kredit untuk Karyawan Transjakarta
Kolaborasi selanjutnya berupa peningkatan dan pemeliharaan infrastruktur layanan Transjakarta seperti halte, bus stop, hingga akselerasi ruang pengelolaan untuk petugas layanan.
"Bahkan, integrasi transportasi publik yang seamless dengan pusat aktivitas ekonomi seperti penyediaan Lay Bay (tempat perhentian khusus) langsung ke pasar-pasar juga bisa mulai kita exercise," kata dia.
Diharapkan kolaborasi ini dapat saling menguntungkan keempat BUMD tersebut sekaligus dapat meningkatkan budaya penggunaan transportasi umum di kalangan masyarakat Jakarta.
"Harapannya kerja sama ini dapat memberikan dampak yg positif bagi semua BUMD dan juga perekonomian di Jakarta. Harapannya kerjasama ini bisa berkontribusi dalam mewujudkan visi Jakarta sebagai kota global," tuturnya.
Terkini Lainnya
- Kelola WK Coastal Plain, Bumi Siak Pusako Mulai Survei Seismik
- 6 Fungsi APBD Berdasarkan UU Nomor 17 Tahun 2003
- Golden Westindo Artajaya Bidik Dana Segar Rp 82,28 Miliar dari IPO
- 6 Jenis Pengeluaran Pemerintah Daerah dan Penjabarannya
- Wapres: Jaminan Sosial Penting Diberikan untuk Pekerja Rentan
- AI Jadi Senjata Industri Fintech "Lawan Balik" Judi Online
- Indonesia Emas, Wapres Targetkan 99,5 Persen Pekerja Terlindungi Jaminan Sosial
- Simak Daftar Kurs Rupiah Hari Ini di 5 Bank Besar
- Asosiasi Pengusaha: PR Besar Pemerintahan Prabowo Banyak...
- Siapa Marimutu Sinivasan? Obligor Kakap BLBI yang Diduga Mau Kabur ke Malaysia
- Indonesia-Jerman Perkuat Kerja Sama Bidang Ketenagalistrikan di Ajang ISEW 2024
- Turun Rp 2.000, Cek Harga Emas Antam Terbaru, Kamis 12 September 2024
- 5 Daerah dengan APBD Terbesar di Indonesia, Jakarta Peringkat Pertama
- Kebutuhan Alat Berat Pertambangan Meningkat, United Tractors Rilis Ekskavator Kelas 30 Ton
- Harga Emas Terbaru di Pegadaian, Kamis 12 September 2024
- Asosiasi Pengusaha: PR Besar Pemerintahan Prabowo Banyak...
- Gas bumi Beyond Pipeline CNG Milik Subholding Gas Pertamina Mengalir di Balikpapan
- OJK Tuntaskan Penyidikan Kasus Kredit Fiktif Rp 100 Miliar Eks Direktur BPD NTT
- Tanggung Risiko KUR, IFG Minta PMN Rp 3 Triliun
- United Tractors Buka Lowongan Kerja hingga 21 Juli 2024, Simak Persyaratannya
- Modus Michael Steven di Kresna Group hingga Berani Lawan OJK