Bahan Pokok Selasa 23 Juli 2024: Harga Cabai Rawit Merah Naik, Daging Ayam Turun
JAKARTA, - Daftar harga bahan pokok hari ini, Selasa 23 July 2024 di tingkat nasional mengalami kenaikan untuk beberapa bahan.
Berdasarkan data yang dihimpun dari panel harga Badan Pangan Nasional, harga cabai rawit merah per kilogram hari ini mengalami kenaikan Rp 2.660 atau 4,05 persen dibandingkan kemarin, yakni dari Rp 63.100 menjadi Rp 65.760. Kalimantan Timur menyumbang kenaikan tertinggi, di mana harga cabai rawit merah hari ini dipatok Rp 90.000 per kilogram.
Harga hari ini mengalami kenaikan sebesar Rp 3.690 atau 5,61 persen dibandingkan harga tertinggi minggu lalu, yakni sebesar Rp 62.070. Kemudian jika dibandingkan bulan lalu, harga cabai rawit merah hari ini mengalami kenaikan sebesar Rp 3.690 atau 5,61 persen dibanding harga tertinggi bulan lalu, yakni sebesar Rp 62.070.
Baca juga: Soal Label Minuman Berpemanis, Gapmmi: Jangan Buru-buru...
Harga ikan kembung per kilogram juga mengalami kenaikan sebesar Rp 2.340 atau 5,95 persen dibandingkan kemarin, yakni dari Rp 36.960 menjadi Rp 39.300. Kenaikan tertinggi terjadi di Papua Pegunungan, dengan banderol harga total Rp 100.000 per kilogram.
Harga hari ini mengalami kenaikan sebesar Rp 2.060 atau 5,24 persen dibandingkan harga tertinggi minggu lalu, yakni sebesar Rp 37.240. Kemudian jika dibandingkan bulan lalu, harga ikan kembung hari ini mengalami kenaikan sebesar Rp 1.540 atau 3,92 persen dibanding harga tertinggi bulan lalu, yakni sebesar Rp 37.760.
Daftar kenaikan harga pangan pokok
Berikut harga pangan yang mengalami kenaikan dalam satu hari terakhir:
- Harga ikan tongkol naik dari Rp 31.250 menjadi Rp 33.370 per kilogram.
- Kenaikan harga dari Rp 29.130 menjadi Rp 30.610 per kilogram terjadi pada telur ayam ras.
- Kenaikan harga dari Rp 44.060 menjadi Rp 45.070 per kilogram terjadi pada cabai merah keriting.
- Harga daging sapi murni naik menjadi Rp 135.870 per kilogram dari sebelumnya Rp 135.050.
- Harga bawang putih bonggol naik dari Rp 40.070 menjadi Rp 40.730 per kilogram.
- Harga jagung tk peternak naik dari Rp 5.630 menjadi Rp 6.090 per kilogram.
- Kenaikan harga dari Rp 12.020 menjadi Rp 12.460 per kilogram terjadi pada kedelai biji kering (impor).
- Harga tepung terigu (curah) naik dari Rp 10.260 menjadi Rp 10.550 per kilogram.
- Harga minyak goreng kemasan sederhana naik menjadi Rp 18.250 per liter dari sebelumnya Rp 17.980.
- Harga beras premium naik menjadi Rp 15.790 per kilogram dari sebelumnya Rp 15.530.
- Harga minyak goreng curah naik dari Rp 16.050 menjadi Rp 16.310 per liter.
- Harga tepung terigu kemasan (non-curah) naik dari Rp 13.320 menjadi Rp 13.500 per kilogram.
- Kenaikan harga dari Rp 17.990 menjadi Rp 18.150 per kilogram terjadi pada gula konsumsi.
Daftar penurunan harga pangan pokok
Sementara itu, bahan pangan lainnya mengalami penurunan. Harga ikan bandeng per kilogram mengalami penurunan paling tajam, yakni 3,11 persen atau turun Rp 1.000 dibanding kemarin, yakni dari Rp 33.110 menjadi Rp 32.110. Penurunan tertinggi terjadi di Sulawesi Tengah, dengan banderol harga total Rp 16.670 per kilogram.
Harga hari ini mengalami penurunan sebesar Rp 990 atau 3,08 persen dibandingkan harga tertinggi minggu lalu, yakni sebesar Rp 33.100. Kemudian jika dibandingkan bulan lalu, harga ikan bandeng hari ini mengalami penurunan sebesar Rp 1.200 atau 3,74 persen dibanding harga tertinggi bulan lalu, yakni sebesar Rp 33.310.
Berikut harga pangan yang mengalami penurunan dalam satu hari terakhir:
- Harga garam halus beryodium turun menjadi Rp 10.600 per kilogram dari sebelumnya Rp 11.440.
- Harga bawang merah turun dari Rp 30.000 menjadi Rp 29.730 per kilogram.
- Harga daging ayam ras turun menjadi Rp 35.070 per kilogram dari sebelumnya Rp 35.300.
- Harga beras medium turun dari Rp 13.550 menjadi Rp 13.490 per kilogram.
Baca juga: Bisa Pesan Makanan dan Minuman di TikTok, Tokopedia: Masih Uji Coba
Terkini Lainnya
- Cara Bayar Tilang Elektronik via BRImo dan ATM BRI
- BGR Logistik Salurkan Bansos Beras ke Papua, Total 23,6 Juta Ton
- Catat, Ini Passing Grade SKD CPNS 2024
- Dua BUMN Masuk Daftar Time World's Best Companies 2024, Erick Thohir: Angkat Citra Positif Indonesia
- Pimpinan Munaslub Beberkan Alasan Lengserkan Arsjad Rasjid dari Ketum Kadin
- Kinerja Semester I-2024 Elnusa, Selesaikan Survei Seismik hingga Pendapatan Naik
- Dihadiri Bamsoet dan Rosan, Munaslub Kadin Lengserkan Arsjad dan Tunjuk Anindya Jadi Ketum
- Kemendag Sebut Indonesia Ingin Tingkatkan Ekspor ke Kawasan Arab Teluk
- PLN EPI Gandeng Pupuk Indonesia dan ACWA Power Bangun Ekosistem Hidrogen Hijau
- Pendidikan Jadi Kunci Utama Meraih Manfaat Indonesia Emas 2045
- PT Pamapersada Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Persyaratannya
- Libur Panjang Akhir Pekan, Penumpang Whoosh Meningkat 25 Persen
- Catat, Ini Jadwal KA Priority Periode September 2024 dan Rutenya
- Asa Menjaga Lingkungan Hidup dari Langkah Kecil Daur Ulang Sampah
- Indonesia Harus Persiapkan Bahan Bakar Alternatif untuk Armada Maritim
- Uang Giral Diciptakan oleh Siapa?
- IHSG Rawan Koreksi, Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Hari Ini
- Wall Street Hijau, Saham Nvidia Melonjak 4,8 Persen
- Jakarta Terus Mendorong UMKM Terapkan Pembayaran QRIS
- Cara Mencairkan Saldo Flazz BCA ke Rekening Bank dan ShopeePay