Bakal PHK 1.146 Karyawan Usai Akuisisi, Bank Commonwealth Buka Suara
JAKARTA, - PT Bank Commonwealth (PTBC) buka suara soal kabar adanya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) kepada 1.146 karyawan usai akuisisi oleh PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP).
Manajemen Bank Commonwealth menjelaskan, pihaknya memastikan karyawan yang di-PHK memperoleh hak mereka sesuai dengan ketentuan undang-undang yang berlaku.
Selain itu, pihaknya juga akan memberkan kesempatan pada karyawan Bank Commonwealth untuk dapat bergabung ke Bank OCBC NISP.
"OCBC secara aktif memberikan kesempatan bagi karyawan PTBC untuk dapat bergabung bersama OCBC sesuai dengan kompentensi dan kapabilitas setiap individu," kata dia dalam keterangan tertulis, Rabu (24/7/2024).
Baca juga: Usai Akuisisi, Semua Karyawan Bank Commonwealth Terancam PHK
Organisasi Pekerja Seluruh Indonesia (OPSI) melaporkan sebanyak 1.146 karyawan PT Bank Commonwealth (PTBC) terancam mengalami Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) usai adanya aksi akuisisi oleh PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP).
Sekretaris Jenderal OPSI Timboel Siregar mengatakan sejak awal proses akuisisi, perusahaan dinilai tidak transparan.
Perbankan juga tidak melibatkan serikat karyawan Bank Commonwealth yang berafiliasi ke OPSI.
"Iya benar, ada 1.146 karyawan yang di-PHK. Semuanya di-PHK," kata dia kepada , Rabu (24/7/2024).
Baca juga: Unilever Akan PHK 3.200 Pekerja di Eropa
Ia menambahkan, aksi akuisisi Bank ICBC NISP atas Bank Commonwealth diberitahukan kepada karyawan secara tiba-tiba pada 16 November 2023. Hal tersebut lantas membuat karyawan kaget dan resah.
"Baru kemudian manajemen PT Bank Commonwealth menyatakan akan mem-PHK seluruh karyawan dan menawarkan nilai kompensasi berupa uang pesangon, uang penghargaan masa kerja, uang pengantian hak, uang pisah, dan kebijakan tambahan untuk masa kerja tertentu," imbuh dia.
Namun begitu, Timboel bilang, ternyata manajeman Bank Commonwealth menetapkan Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) diperhitungkan sebagai uang pesangon.
"Yang sesungguhnya sudah menjadi hak karyawan sejak lama, sebelum akuisisi," terang dia.
Baca juga: OJK Harap Aksi OCBC NISP Akuisisi Bank Commonwealth Bisa Tingkatkan Kredit Konsumer dan UMKM
Sebagai informasi, tahun ini PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP) telah resmi mengakuisisi 99 persen saham dari unit usaha dari Commonwealth Bank of Australia (CBA) di Indonesia yakni PT Bank Commonwealth.
Dalam akuisisi tersebut, tercatat nilai transasksi mencapai Rp 2,2 triliun dan prosesnya akan berlangsung sampai kuartal IV-2024.
Terkini Lainnya
- Cara Mudah Bayar Tiket Kereta Api via Livin' by Mandiri
- Kemenkeu Buka-bukaan Soal Risiko Kenaikan Utang Jatuh Tempo dan "Susutnya" Kelas Menengah
- 4 Contoh Pendapatan Asli Daerah, Jenis, dan Sumbernya
- Indodax Diduga Kena "Hack", CEO Buka Suara
- Pengertian Pendapatan Asli Daerah, Sumber, dan Contohnya
- Anggaran Kementerian BUMN Tetap tapi Target Dividen Naik, Erick Thohir: Mungkin Ini Cobaan Buat Kami
- Tips Mengatasi Kartu Debit dan Kartu Kredit BCA Hilang di Luar Negeri
- Jangan Asal Klik! Lakukan Hal Ini Biar Tidak Terjebak Link Palsu DANA Kaget
- Bahlil Sebut Devisa Keluar Rp 450 Triliun Tiap Tahun Buat Impor Minyak dan Gas
- Pasar Obligasi RI Diproyeksi Beri Imbal Hasil Positif di 2024-2025
- Apindo Sebut Thomas Djiwandono Cocok Jadi Menteri Ekonomi Prabowo
- Cara Cetak Emas Fisik di Pegadaian serta Syarat dan Biayanya
- Pengertian Daerah Otonom yang Selanjutnya Disebut Daerah Terdapat dalam Pasal Apa?
- Bank Asing Cabut dari RI, OJK: Persaingan Ritel di Indonesia Berat
- PGN Gandeng KSM Bangun 6.000 Lebih Sambungan Jargas di Semarang dan Yogyakarta
- Kemenkeu Buka-bukaan Soal Risiko Kenaikan Utang Jatuh Tempo dan "Susutnya" Kelas Menengah
- Usai Akuisisi, Semua Karyawan Bank Commonwealth Terancam PHK
- KAI Services Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA, Cek Posisi dan Syaratnya
- KKP Tanggapi Isu Pemotongan Anggaran untuk Program Makan Siang Gratis
- Cegah Kekerasan Seksual pada Anak, Hutama Karya Gelar Kegiatan Edukasi di SMP Surakarta
- 7 Kekurangan Uang Giral serta Kelebihannya sebagai Alat Transaksi