Stafsus Erick Thohir Beberkan Alasan Fauzi Baadilla Ditunjuk Jadi Komisaris Pos Indonesia
JAKARTA, - Staf Khusus (Stafsus) III Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Arya Sinulingga buka suara terkait pengangkatan Fauzi Baadilla sebagai Komisaris Independen PT Pos Indonesia (Persero).
Arya mengatakan, sosok Fauzi Baadilla yang memiliki latar belakang di industri kreatif dibutuhkan dalam bagian transformasi Pos Indonesia.
"Memang PT Pos merupakan perubahan transformasi kepada urusan-urusan yang namanya kreatif, digital, dan sebagainya," kata dia, ditemui di Pos Bloc Jakarta, Rabu (24/7/2024).
Baca juga: Erick Thohir Angkat Aktor Fauzi Baadila Jadi Komisaris PT Pos Indonesia
Salah satu transformasi bisnis yang dilakukan oleh perusahaan pelat merah itu ialah melalui pemanfaatan aset berupa bangunan untuk kegiatan berkaitan dengan industri kreatif, sebagaimana Gedung Kantor Pos Pasar Baru yang diubah menjadi Pos Bloc.
Menurut Arya, masih banyak aset Pos Indonesia lain yang perlu dimanfaatkan sehingga dapat menciptakan nilai tambah, maka diperlukan sosok yang paham mengenai industri kreiatif.
"Dan kami butuh namanya Fauzi Baadilla," ujar Arya.
"Kita menuju arah mengawinkan PT Pos dengan industri kreatif, banyak banget asetnya kita," sambungnya.
Berdasarkan pemberitaan sebelumnya, PT Pos Indonesia memang sempat menyatakan rencana untuk merubah pemanfaatan sekitar 3.000 asetnya melalui anak usahanya, PT Pos Properti.
Sebagai informasi, Menteri BUMN Erick Thohir mengangkat Fauzi Baadilla dan Muhammad Budi Djatmiko sebagai Komisaris Independen PT Pos Indonesia (Persero).
Pengangkatan ini ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Pos Indonesia yang berlangsung Kamis (18/7/2024).
Pada saat yang sama Kementerian BUMN juga mengukuhkan pemberhentian Guntur Iman Nofianto pada 1 April 2024 dari posisi Komisaris. Pemberhentian ini sehubungan dengan berkahirnya masa jabatan Guntur.
“Kami mengucapkan selamat kepada Dewan Komisaris Independen terpilih, semoga dapat membawa kemajuan bagi Pos Indonesia," ujar Corporate Secretary and Environmental, Social and Governance, Tata Sugiarta dalam keterangannya, Jumat (18/7/2024).
Adapun Fauzi Baadilla merupakan seorang aktor. Pada masa Pilpres 2024, Fauzi Baadilla bergabung dalam Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Sementara Muhammad Budi Djatmiko merupakan relawan Prabowo Subianto. Ia diketahui menjabat sebagai Ketua Umum Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi).
Baca juga: Profil Andi Arief, Politikus Demokrat yang Jadi Komisaris PLN
Terkini Lainnya
- Kemenko Marves Sebut Multi Provider Avtur Sudah Boleh Secara Regulasi, tapi...
- Selama 2015-2024, Pemerintah Kucurkan Rp 609,9 Triliun Dana Desa
- Ekonom Sebut Rencana Penurunan PPh Badan dan Kenaikan PPN Bisa Memperuncing Ketimpangan Pajak
- [POPULER MONEY] Syarat Gaji Penerima FLPP Diusulkan Naik Jadi Rp 12 Juta | "Curhat" Jokowi, Kepuasan Publik terhadap Kinerjanya Anjlok karena Harga BBM Naik
- Pertamina Patra Niaga Sukses Bekali Pemuda Daerah 3T Lewat Program Magang
- BCA Luncurkan Reksa Dana Syariah BISEU
- Topang Pendapatan Kelas Menengah, Kebijakan untuk Ojol Harus Dirumuskan dengan Tepat
- Anak Usaha BPKH Kelola Lima Hotel di Arab Saudi
- Rajawali Nusindo Jajaki Kerja Sama Perdagangan Pangan dan Non Pangan dengan Papua Nugini
- Prabowo Mau Kementerian BUMN Diubah Jadi Mirip Temasek Singapura
- 2 Kapal Singapura Tepergok Curi Pasir Laut di Batam
- Kantor Pusat Bank Mandiri Jadi Gedung dengan Manajemen Energi Terbaik
- Pentingnya Peran Perempuan di Dunia Energi
- Bersama TNI AD, Bulog Wujudkan Budi Daya Pertanian dan Jaringan Distribusi Pangan
- Menkop-UKM Teten: Akses Pembiayaan UMKM Masih Jadi Masalah Besar, Baru 21 Persen
- BCA Cetak Laba Bersih Rp 26,9 Triliun Per Semester I-2024
- Rupiah dan IHSG Merah, Saham TLKM, ARTO, hingga TINS Koreksi
- Surveyor Indonesia Lakukan Inovasi dan Rambah Sektor Energi Terbarukan
- Penurunan Premi Asuransi Jiwa Dipengaruhi Kasus Gagal Bayar
- Soal Peluang Tiket Konser hingga Deterjen Kena Cukai, Bea Cukai: Masih Usulan..