Menteri ESDM Tanggapi soal Dirinya Bakal Digantikan Bahlil
- Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arifin Tasrif tidak membantah kabar terkait dirinya yang akan digantikan oleh Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia.
“Insya Allah,” ujar Arifin Tasrif ketika ditemui di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, dikutip dari Antara, Rabu (31/7/2024).
Pernyataan tersebut Arifin sampaikan tanpa memberi konteks lebih lanjut.
Ia menyampaikan pernyataan tersebut ketika dimintai tanggapan mengenai kabar dirinya yang akan diganti oleh Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia.
Arifin meminta kepada publik untuk menunggu saja kabar selanjutnya tanpa menepis kabar yang beredar.
Baca juga: KPK Geledah Kantor Ditjen Minerba, Kementerian ESDM Buka Suara
“Kalau benar (diganti), memang kenapa?” ujar Arifin berkelakar ketika didesak untuk memberi penjelasan lebih lanjut.
Adapun pada kabar yang beredar, selain posisi Menteri ESDM akan diganti dari Arifin Tasrif ke Bahlil Lahadalia, posisi Menteri Investasi/Kepala BKPM dikabarkan akan diisi oleh Wakil Menteri Investasi Yuliot Tanjung.
Namun, pada kabar lainnya ada kemungkinan pula posisi Menteri Investasi/Kepala BKPM ditempati oleh Rosan Roeslani.
Rosan sebelumnya pernah menjabat sebagai Wakil Menteri BUMN di Juli-Oktober 2023 dan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat di 2021-2023.
Pada Pilpres 2024, Rosan pernah menjabat sebagai Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Terkini Lainnya
- Kementerian BUMN Bantah Kabar SPBU Pertamina...
- Rumah Subsidi Kok Banyak yang Kosong?...
- Erick Thohir Sudah Bersih-bersih Rumah Dinas,...
- Kementerian BUMN Targetkan Setoran Dividen Capai...
- Bank BTPN Resmi Ganti Nama jadi...
- ACE Hardware Pamit dari Indonesia, Mau...
- Catat, Ini Jadwal CPNS 2024 Kementerian...
- Respons Pemerintah, Gojek, Grab, dan Maxim...
- Asosiasi Sebut PP 28 Tahun 2024 Matikan Ekonomi Petani Tembakau
- KKP Minta Tambahan Anggaran Rp 6,14 Triliun, DPR Beri Lampu Hijau
- Subsidi Bunga KUR Menyusut, Target Penyaluran Kena Imbas?
- BSI Beri "Bonus Tambahan" Rp 1 Miliar untuk Veddriq Leonardo
- Kunci Pengembangan Ekonomi Syariah ada di Kepemimpinan Pemerintah
- Beban Pengeluaran Kelas Menengah yang Terus Melonjak, Terutama buat Transportasi
- Ada Kunjungan Paus Fransiskus, 8 KA Angkut Penumpang di Stasiun Jatinegara
- Pegadaian Dukung Generasi Muda Ciptakan Solusi Bisnis Berkelanjutan
- Sri Mulyani Evaluasi Insentif PPh UMKM 0,5 Persen, Bakal Diperpanjang?
- IHSG Parkir di Zona Merah, Rupiah Melemah
- Kementan Ingin Kembangkan "Champion" Cabai untuk Jaga Stabilitas Harga
- Sederet Kewajiban Jiwasraya di Masa Tunggu Pembubaran Perusahaan
- Kementan Sebut Komoditas Cabai dan Bawang Merah Langganan Sumbang Inflasi
- Ekonom: Aset Industri Perbankan Syariah Bakal Segera Tebus Rp 1.000 Triliun
- Sri Mulyani: Program Makan Bergizi Gratis Tak Gunakan Dana BOS hingga Gaji Guru
- Sri Mulyani Evaluasi Insentif PPh UMKM 0,5 Persen, Bakal Diperpanjang?
- Banyak Event, Okupansi The Nusa Dua 71,74 Persen, Lampaui Sebelum Pandemi
- Ketahui, Peserta CPNS 2024 Bisa Pakai Nilai SKD CPNS 2023
- Keuntungan Menanam Indigofera, Batangnya buat Biomassa, Daun untuk Pakan Ternak dan Pewarna Batik
- PRDA Gelar Program untuk Dukung Gaya Hidup Sehat
- Bank Danamon Catat Laba Bersih Rp 1,5 Triliun pada Semester I 2024