BKPM: Hilirisasi Sumbang Investasi Rp 181,4 Triliun di Semester I-2024
JAKARTA, - Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mengatakan, realisasi investasi di sektor hilirisasi mencapai Rp 181,4 triliun di semester I-2024. Adapun realisasi investasi selama semester I-2024 telah mencapai Rp 829,9 triliun.
"Selama satu semester ini sepanjang tahun 2024 itu ada Rp 181,4 triliun kontribusi dari sektor hilirisasi," kata Deputi Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal Kementerian Investasi/BKPM Edy Junaedi dalam acara "10 Tahun Pemerintahan Jokowi di bidang Konstruksi, Infrastruktur, dan Investasi" di Jakarta, Rabu (31/7/2024).
Edy mengatakan, investasi di sektor hilirisasi ini terdiri lima bagian yaitu mineral (Rp 114,1 triliun), kehutanan (Rp 24,5 triliun), pertanian (Rp 23,6 triliun), minyak dan gas (Rp 13,2 triliun), dan ekosistem kendaraan listrik (Rp 6 triliun).
Baca juga: Luhut Bikin Satgas untuk Perbaiki Investasi di Hulu Migas
"Dan sudah ada catatan-catatan yang sudah menunggu untuk beberapa semester ke depan atau triwulan ke depan yang terkait dengan sektor hilirisasi," ujarnya.
Lebih lanjut, Edy berharap dampak dari hilirisasi dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional.
"Ini yang diharapkan nanti akan bisa mendongkrak pertumbuhan ekonomi nasional," ucap dia.
Sebelumnya, Realisasi investasi pada semester I-2024 tercatat meningkat signifikan. Kenaikan ini terjadi baik dari sisi penanaman modal asing (PMA) maupun penanaman modal dalam negeri (PMDN).
Kementerian Investasi atau Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatat, total realisasi investasi mencapai Rp 829,9 triliun hingga Juni 2024. Nilai itu tumbuh 22,3 persen dari periode yang sama tahun lalu.
Menteri Investasi atau Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengatakan, realisasi investasi itu setara dengan 50,3 persen dari target yang ditetapkan Presiden Joko Widodo (Jokowi), yakni Rp 1.650 triliun.
Namun, jika dibandingkan dengan target yang ditetapkan dalam rencana strategis Kementerian Investasi, nilai realisasi investasi telah mencapai 67 persen dari target sebesar Rp 1.239,3 triliun.
"Alhamduillah, jadi kalau siapa yang menjadi penerus saya ke depan, dia tinggal mencapai 49,7 persen (dari target presiden)," ujar dia, dalam konferensi pers, di Gedung Kementerian Investasi, Jakarta, Senin (29/7/2024).
Secara lebih rinci, realisasi investasi dibentuk oleh PMA sebesar Rp 421,7 triliun, tumbuh 16,1 persen secara tahunan. Kemudian, realisasi investasi dari PMDN sebesar Rp 408,2 triliun, melesat 29,4 persen secara tahunan.
Bahlil menilai, realisasi PMA yang masih tumbuh "double digit" menjadi suatu capaian positif. Pasalnya, perekonomian global saat ini sebenarnya masih dibayang-bayangi ketidakpastian, yang membuat investor lebih berhati-hati dalam menempatkan dananya.
"Di balik ketidakpastian ekonomi global, kita tetap bersyukur publik global masih mempercayai negara kita menjadi salah satu tujuan negara investasi," tuturnya.
Baca juga: Daftar 5 Negara yang Paling Banyak Investasi di Indonesia, Bukan China Juaranya
Terkini Lainnya
- IHSG Berakhir di Zona Merah, Rupiah Datar di Pasar Spot
- Malaysia dan Kamboja Kompak Larang Ekspor Pasir Laut ke Singapura
- Soal Ekspor Pasir Laut, Kemendag: Yang Diekspor Sedimen...
- Membandingkan Sepak Terjang Bisnis Anindya Bakrie Vs Arsjad Rasjid
- Dualisme Kepemimpinan Kadin Berpotensi Bikin Investasi Melambat
- Mendorong Penerapan Ekonomi Sirkular pada Industri PVC
- "Titipan" Menhub Budi Karya untuk Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Alasan BI Tak Tunggu The Fed Turunkan Suku Bunga Acuan
- Ini Proyek Reklamasi Raksasa Singapura yang Bergantung Pasir Impor
- Masa Depan Grasberg, Tambang Freeport di Papua
- Luhut Dorong Bali International Airshow 2024 Tarik Investor Transportasi Udara
- Pertama Kali sejak Januari 2021, BI Turunkan Suku Bunga Acuan Jadi 6 Persen
- UNTR Bidik Targetkan Penjualan Emas Tembus 235.000 Ounce
- InJourney Lakukan Penataan Ulang Kawasan Candi Borobudur
- Apa Itu Obligasi: Pengertian, Jenis, Keuntungan, dan Risikonya
- Bandung Diguncang 8 Kali Gempa, KCIC Periksa Seluruh Jalur Whoosh
- Tupperware Ajukan Bangkrut, Imbas Permintaan Turun dan Rugi Membengkak
- Kemenperin Bantah Telah Terima Surat Penjelasan Isi 26.000 Kontainer dari Bea Cukai
- Sudah 14 BPR Berguguran, Bos LPS: Penyebab Utamanya "Fraud"
- Bank Mandiri Raup Laba Bersih Rp 26,6 Triliun pada Semester I 2024
- LPS Menang Gugatan di Pengadilan Mauritius terkait Kasus Bank Century
- Pemerintah Perluas Batas Daya Listrik, ESDM Pastikan Tidak Ada Kenaikan Tarif