IFG Life Bakal Lelang 3 Properti untuk Perkuat Aset Finansial
JAKARTA, - PT Asuransi Jiwa IFG (IFG Life) akan melelang tiga aset properti yang ada di Jakarta. Hal tersebut dilakukan dalam upaya peningkatan kualitas aset investasi perseroan yaitu dari aset properti menjadi aset finansial (shifting to quality).
Direktur Investasi IFG Life Mufri Dharmawan mengatakan, strategi peningkatan kualitas aset sejalan dengan pengelolaan sumber daya yang dilakukan oleh perseroan untuk mendorong pertumbuhan hasil investasi yang lebih berkualitas di masa mendatang.
Dalam mengelola portofolio aset investasi, IFG Life selalu berpegang pada prinsip liability driven investment, untuk menjaga agar profil aset investasi sesuai dengan profil liabilitas perseroan.
“Ini sebagai bagian dari strategi untuk shifting to quality, sehingga dapat semakin mendorong pertumbuhan hasil investasi yang lebih berkualitas, juga untuk mendorong ekspansi perseroan tumbuh lebih berkelanjutan di masa mendatang,” ujar Mufri dalam keterangan resmi, dikutip Minggu (4/8/2024).
Baca juga: Mandiri Inhealth Dicaplok IFG Life, Porsi Kepemilikan Bank Mandiri Tinggal 20 Persen
Ia menambahkan IFG Life akan melakukan kegiatan lelang atas sejumlah aset properti dan menempatkan dana hasil penjualannya pada aset finansial agar lebih memberikan nilai tambah bagi perseroan.
Pada pekan depan, perseroan akan melelang tiga aset properti di tiga lokasi berbeda di Jakarta Pusat. Adapun, proses lelang aset akan dilaksanakan melalui EAuction di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Jakarta IV pada Senin (5/8/2024) dengan batas waktu penawaran hingga pukul 14.00 WIB.
Ia menjelaskan, kegiatan lelang ini terbuka bagi masyarakat umum yang memenuhi persyaratan sesuai ketentuan dan peraturan yang berlaku. Pada proses lelang ini, calon penawar dapat mengikuti lelang melalui aplikasi lelang yang tersedia di website https://portal.lelang.go.id.
“Tiga aset ini berlokasi di kawasan strategis yakni Wahid Hasyim, Raden Saleh, dan Gondangdia yang berada di Jakarta Pusat. Selain tiga aset ini, kami juga secara kontinyu melakukan peninjauan atas kualitas aset properti lainnya mengingat aset investasi berupa properti milik IFG Life saat ini tersebar di berbagai wilayah di Indonesia,” kata dia.
Baca juga: Aset IFG Life Naik Jadi Rp 32,67 Triliun
Di samping untuk mendorong pertumbuhan hasil investasi yang lebih berkualitas, kegiatan lelang aset properti investasi juga menjadi langkah strategis dalam pengelolaan aset investasi dengan penuh kehati-hatian agar perseroan dapat terus tumbuh berkesinambungan.
Terlebih, sebagai salah satu anak usaha BUMN, IFG Life membawa amanat untuk dapat terus berkembang menjadi perusahaan terbaik yang dapat mempertahankan kepercayaan publik serta memperkuat industri asuransi nasional.
“Kita perlu terus berlari, terus bergerak cepat, agar dapat mencapai apa yang diharapkan dan ditargetkan kepada kami. Dan ibarat pelari, kualitas sumber dayanya harus ditingkatkan, sehingga bisa mencapai visi kami, yakni menjadi perusahaan asuransi jiwa dan kesehatan yang terbaik di Indonesia,” tutup dia.
Terkini Lainnya
- Cara Mudah Bayar Tiket Kereta Api via Livin' by Mandiri
- Kemenkeu Buka-bukaan Soal Risiko Kenaikan Utang Jatuh Tempo dan "Susutnya" Kelas Menengah
- 4 Contoh Pendapatan Asli Daerah, Jenis, dan Sumbernya
- Indodax Diduga Kena "Hack", CEO Buka Suara
- Pengertian Pendapatan Asli Daerah, Sumber, dan Contohnya
- Anggaran Kementerian BUMN Tetap tapi Target Dividen Naik, Erick Thohir: Mungkin Ini Cobaan Buat Kami
- Tips Mengatasi Kartu Debit dan Kartu Kredit BCA Hilang di Luar Negeri
- Jangan Asal Klik! Lakukan Hal Ini Biar Tidak Terjebak Link Palsu DANA Kaget
- Bahlil Sebut Devisa Keluar Rp 450 Triliun Tiap Tahun Buat Impor Minyak dan Gas
- Pasar Obligasi RI Diproyeksi Beri Imbal Hasil Positif di 2024-2025
- Apindo Sebut Thomas Djiwandono Cocok Jadi Menteri Ekonomi Prabowo
- Cara Cetak Emas Fisik di Pegadaian serta Syarat dan Biayanya
- Pengertian Daerah Otonom yang Selanjutnya Disebut Daerah Terdapat dalam Pasal Apa?
- Bank Asing Cabut dari RI, OJK: Persaingan Ritel di Indonesia Berat
- PGN Gandeng KSM Bangun 6.000 Lebih Sambungan Jargas di Semarang dan Yogyakarta
- Kemenkeu Buka-bukaan Soal Risiko Kenaikan Utang Jatuh Tempo dan "Susutnya" Kelas Menengah
- Masih Dibuka, Berikut Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 71
- IHSG Tumbuh 0,27 Persen Sepekan, Kapitalisasi Pasar Jadi Rp 12.410 Triliun
- Pengertian Sistem Pembayaran Non Tunai dan Contohnya
- 13 Contoh Alat Pembayaran Non Tunai di Indonesia
- Pengertian Alat Pembayaran Non Tunai, Jenis, dan Contohnya