Yayasan BUMN Umumkan 20 Wirausaha Sosial sebagai Penerima Dana Inovasi
JAKARTA, - Yayasan BUMN mengumumkan 20 wirausaha sosial sebagai penerima dana atau grant dalam program inovatif “Pikiran Terbaik Negeri”, yang telah menarik lebih dari 1.000 aplikasi dari seluruh penjuru Indonesia.
Program ini menandai komitmen Yayasan BUMN untuk mendorong solusi yang dapat menangani masalah sosial penting di Indonesia, dengan fokus khusus pada bidang lingkungan, kesehatan ibu dan anak, serta kesehatan mental.
Menurut Maya Lestari, Chief Program & Operation Yayasan BUMN, inisiatif ini menunjukkan dedikasi Yayasan untuk memastikan representasi yang luas, mencakup berbagai daerah dari Sabang sampai Merauke, menggarisbawahi pentingnya keragaman dan inklusivitas dalam inovasi sosial.
Baca juga: Yayasan BUMN Hadirkan Kompetisi Inovasi Sosial, Total Hadiah Rp 3 Miliar
Gedung BUMN di Jakarta.
“Kami sangat antusias melihat bagaimana acara ini akan memfasilitasi kolaborasi dan inovasi lintas sektor. Acara ini bukan sekedar ajang presentasi, tetapi sebuah kesempatan untuk membangun jaringan dukungan yang solid bagi implementasi dan pertumbuhan ide-ide inovatif ini," kata Maya dalam keterangannya, Selasa (20/8/2024).
Inovator-inovator terpilih seperti Ikanesia, Nexmedis, dan Gede Jamur yang berasal dari berbagai wilayah di Indonesia sekarang akan memasuki fase bootcamp intensif.
Bootcamp yang akan dilakukan dirancang untuk memperkuat kemampuan mereka dalam mengembangkan proyek dan mempersiapkan mereka untuk presentasi di Grand Final Pitching.
Bootcamp ini tidak hanya fokus pada pengembangan teknis, tetapi juga pada strategi bisnis dan pendekatan kolaboratif, memastikan bahwa setiap proyek memiliki fondasi yang kuat untuk sukses dan pertumbuhan berkelanjutan.
Baca juga: Yayasan BUMN Ajak NGO Belanda Kelola Limbah di Indonesia
Terkini Lainnya
- Gaji Hakim Tak Naik Sejak 2012, Hashim: Ini Akan Diperbaiki Prabowo
- Kemendag Fasilitasi UMKM Jago
- Bank Saqu Sukses Tarik Minat Generasi Muda di Synchronize Festival 2024
- PLN Alirkan Listrik Bersih ke 224 Desa, Paling Banyak Indonesia Timur
- Produsen Sarung Tangan Karet Prediksi Penjualan Naik hingga 40 Persen hingga Akhir Tahun
- Kini Belanja di Ranch Market Farmers Market Bisa Pakai Paylater Kredivo
- ITDC Beri Penjelasan soal Kabar Sengketa Lahan di Mandalika
- Siasat BCA Syariah Jaga Pembiayaan Konsumer di Tengah Pelemahan Daya Beli
- Tegaskan Uang Rp 75.000 Masih Berlaku sebagai Alat Pembayaran, BI: Masyarakat Tidak Seharusnya Menolak
- Tegaskan iPhone 16 Belum Bisa Beredar di Indonesia, Kemenperin: Kalau Ada yang Sudah Jual, itu Ilegal
- Deflasi 5 Bulan Beruntun, Menperin: Karena Barang Impor Banyak Masuk ke Indonesia
- Jadi Role Model Sektor Petrokimia, Pupuk Kaltim Raih The Best State Owned Enterprise di TOP BUMN Awards 2024
- PT Pamapersada Buka Lowongan Kerja, Cek Posisi dan Syaratnya
- OJK Cabut Izin Usaha Perusahaan Pembiayaan Rindang Sejahtera Finance
- Jadi Ketua Dewan Pertimbangan Kadin, Arsjad Rasjid Tak Hadiri Pengumuman Pengurus
- Bursa Komoditi dan Derivatif Indonesia Bantu Kembangkan Pasar Derivatif Uzbekistan
- Soal Persaingan Teknologi di Perbankan, Ini Kata OJK
- Kian Perkasa, Nilai Tukar Rupiah Kembali ke Level Rp 15.400 per Dollar AS
- Naik 10 Persen, Transaksi Remitansi BSI Capai Rp 50 Triliun
- Usai Temuan Dua Cadangan Gas Besar di RI, SKK Migas Upayakan Monetisasi Proyek