Bank CIMB Niaga Masih Optimistis Luncurkan "Paylater" Tahun Ini
JAKARTA, - PT Bank CIMB Niaga Tbk atau BNGA masih optimistis untuk meluncurkan produk buy now pay later (BNPL) atau paylater pada 2024.
Direktur Consumer Banking CIMB Niaga Noviady Wahyudi mengatakan, terdapat dua kondisi yang memengaruhi peluncuran produk paylater CIMB Niaga.
"Ada dua hal, pertama terkait sistem yang sedang di-develop dan kedua adalah timing-nya. Jadi memang ada prioritas-prioritas yang kami jalani dulu," kata dia ketika ditemui di kawasan Jakarta Pusat, Kamis (22/8/2024).
Baca juga: Bank BTPN Sebut Paylater Jenius Masih Produk Pengenalan
Ia menjelaskan, CIMB Niaga sebenarnya memiliki produk menyerupai paylater yang ada di dalam fasilitas kartu kredit. Layanan tersebut dapat dinikmati dengan cicilan 0 persen melalui tenor 3 sampai 6 bulan.
"Yang akan keluar, (paylater) yang spesifik ke nasabah tabungan dulu sih," imbuh dia.
Namun demikian, pria yang karib disapa Dede tersebut mengatakan, pihaknya akan tetap menargetkan untuk dapat meluncurkan produk paylater pada 2024 ini.
"Nanti tunggu tanggal mainnya ya," tutup dia.
Baca juga: Bakal Terjun ke Bisnis Paylater, BSI Masih Urus Izin ke Regulator
Sebagai informasi, CIMB Niaga telah menyiapkan produk paylater yang mengedepankan aspek-aspek seperti penilaian kelayakan kredit, transparansi suku bunga dan biaya, dan pelindungan data pribadi.
Selain itu, CIMB Niaga juga menyiapkan produk yang memperhatikan mekanisme pengaduan hingga mekanisme penagihan, dan pelaporan kolektalibitas yang mengutamakan kepentingan nasabah.
Pada mulanya, CIMB Niaga berencana untuk meluncurkan fitur paylater di aplikasi OCTO Mobile pada April 2024.
Baca juga: Penyaluran Pembiayaan Paylater Capai Rp 7,24 Triliun pada Semester I 2024
Dede mengungkapkan, layanan paylater tersebut mula-mula hanya bisa dikmati oleh nasabah terpilih saja.
Ia menambahkan, layanan paylater CIMB Niaga tersebut harapannya dapat menawarkan bunga pinjaman yang lebih rendah dibandingkan yang ditawarkan industri fintech peer-to-peer lending.
"Hopefully, kami bisa memberikan suku bunga yang lebih baik dari fintech," tutup dia.
Baca juga: Cara Bayar Shopee Paylater lewat Indomaret dan Alfamart
Terkini Lainnya
- Meningkat 7,3 Persen Secara Tahunan, Utang Luar Negeri RI Tembus Rp 6.500 Triliun Per Agustus 2024
- Gandeng Perusahaan Afiliasi KBFG di Indonesia, KB Bank Tingkatkan Gizi Anak Kurang Mampu
- Upaya BUMN Pos Properti Dukung E-Sport Nasional
- PT Pos Buka Peluang ke Investor yang Ingin Memanfaatkan Asetnya
- Harga Emas Terbaru Hari Ini 14 Oktober 2024 di Pegadaian
- Awali Pekan, IHSG Menguat
- Harga Emas Antam Hari Ini Senin 14 Oktober 2024, Turun Rp 5.000
- APLN Dukung Pemerintah Sediakan Hunian Terjangkau dan Tingkatkan Kualitas SDM RI
- Harga Bahan Pokok Senin 14 Oktober 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni
- Ini Strategi BTN Dukung Program 3 Juta Rumah
- SKD CPNS 2024 Dimulai Rabu Pekan ini, BKN Siapkan 339 Titik Lokasi Tes
- Prabowo Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, OJK "Pacu" Target Kredit Perbankan?
- Industri adalah "Kunci"
- Cara Cek Lokasi ATM BRI Terdekat via HP
- Cara Bayar Cicilan KPR BRI, BNI, dan BTN via Mobile Banking
- WNA dari 154 Negara Sudah Jajal Whoosh, Paling Banyak dari Malaysia
- "Single Stock Futures," Instrumen Baru yang Bisa Jadi Solusi Investasi Saat Pasar "Bearish"
- Kemenaker Sebut Batas Usia Lowongan Kerja Bukan Diskriminasi
- Ada Demo Kawal Putusan MK, KCI Tambah Petugas Pengamanan di Stasiun
- 7 Kelebihan Sistem Ekonomi Terpusat