pattonfanatic.com

Sindiran Megawati: Utang Kita Tuh Berapa Sih?

Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri saat berorasi setelah mengumumkan surat rekomendasi terkait Pilkada 2024, Rabu (14/8/2024).
Lihat Foto

- Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputeri kembali menyinggung soal pengelolaan keuangan negara di era pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Siapa yang apa tuh namanya, kalau keuangan tuh, sarjana ekonomi ini, ada nggak di sini angkat tangan? Coba dong kamu hitung yang namanya pendapatan negara tuh sekarang itu berapa sih? Terus utang kita tuh berapa sih?" tanya Megawati di DPP PDIP, Jakarta, yang juga disiarkan secara live, Kamis (22/8/2024).

Awalnya, Megawati bicara terkait beberapa daerah di Indonesia yang ingin melakukan pemekaran. Namun karena skala ekonominya masih kecil, daerah hasil pemekaran tersebut justru tidak bisa mandiri dan bergantung suntikan dana dari pusat.

Megawati bilang, kegagalan pemekaran daerah berimbas pada masyarakatnya. Ia kemudian menyoroti soal kondisi keuangan negara.

Baca juga: Utang Pemerintah Rp 8.502,69 Triliun, APBN Defisit Rp 93,37 Triliun

Selain masalah utang pemerintah, Megawati juga bicara terkait maraknya PHK akhir-akhir ini. Di saat bersamaan, harga-harga kebutuhan pokok malah mengalami kenaikan.

"Tanya deh sana, keliling ke tempat-tempat pabrik sarung. Itu kan saya dengar mulai banyak yang tutup lho. Sudah PHK, harga pangan apalagi beras juga naik. Ini saya serius lho, saya kan Ibu rumah tangga juga," beber Presiden RI ke-5 ini.

Megawati lalu meminta para kader PDIP yang bakal dicalonkan menjadi kepala daerah untuk lebih memperhatikan kondisi ekonomi di daerahnya.

"Jadi kan saya nggak bohong. Terus berarti (terjadi) PHK, berarti PHK-nya berapa? Makanya lho jangan mikir mau enak wae, ini saya ngomong benar lho sebagai warga Indonesia yang tahu banyak," ucap dia.

Baca juga: Faisal Basri: Utang Pemerintah Berpotensi Tembus Rp 10.000 Triliun di Tahun Pertama Prabowo

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat