BNI Buka Layanan KUR dan BWU di Hari Libur
JAKARTA, - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk berupaya mempercepat pertumbuhan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) melalui langkah proaktif dengan membuka layanan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan BNI Wirausaha (BWU) di luar hari kerja.
Langkah ini diambil untuk memberikan fleksibilitas lebih bagi pelaku UMKM yang seringkali mengalami keterbatasan waktu pada hari kerja, sehingga tetap dapat mengakses layanan pembiayaan secara optimal tanpa mengganggu aktivitas bisnis utama mereka.
Pada Sabtu (31/8/2024), BNI akan melayani proses penyaluran KUR dan BWU, baik untuk akad baru maupun restrukturisasi.
Baca juga: Kemenkop-UKM Targetkan Penyaluran KUR Tanpa Agunan Berlaku Tahun Depan
Strategi tersebut juga dilakukan dalam rangka mempercepat realisasi penyaluran KUR dan BWU guna mendukung pertumbuhan UMKM di seluruh Indonesia.
Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo mengatakan, pada tahun 2024, BNI telah diberikan target penyaluran KUR sebesar Rp 18 triliun oleh pemerintah. Hingga 25 Agustus 2024, BNI telah menyalurkan KUR sebesar Rp 8,36 triliun kepada lebih dari 39.000 debitur.
Okki pun menegaskan, BNI optimistis dapat mencapai target tersebut melalui berbagai langkah strategis, termasuk dengan tetap melayani proses KUR dan BWU di hari libur.
"Langkah ini merupakan bagian dari upaya BNI untuk terus menjaga momentum penyaluran kredit serta memastikan UMKM mendapatkan akses pembiayaan yang lebih luas,” kata Okki dalam keterangan tertulis, Jumat (30/8/2024).
Baca juga: OJK Sebut Restrukturisasi KUR Bakal Pakai Aturan Lama
Lebih lanjut Okki menyampaikan, BNI juga berkomitmen untuk menjaga kualitas kredit yang disalurkan. BNI menargetkan menurunkan rasio kredit bermasalah (NPL) gross UMKM di bawah 3 persen hingga akhir tahun 2024.
Terkini Lainnya
- Harga Bahan Pokok Senin 16 September 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Ikan Bandeng
- Cara Bayar Tilang Elektronik melalui ATM BCA
- Kacamata Dijamin BPJS Kesehatan, Ini Cara Klaim dan Ketentuannya
- Kementerian KKP: Susu Ikan Berbentuk Hidrolisat Protein, Bukan Susu Sebenarnya
- Polemik Kadin, 3 Serikat Buruh Hanya Akui Kepemimpinan Arsjad Rasjid
- Pelengseran Arsjad Rasjid sebagai Ketum Kadin: Kapitalisme Semu Masih Ada?
- Lowongan Kerja KBRI Den Haag Belanda untuk D4, Ini Persyaratannya
- Anindya Bakrie Jadi Ketum Kadin Indonesia, Menkumham Pastikan Keppres Baru Segera Terbit
- [POPULER MONEY] Daratan Singapura Makin Luas Berkat Pasir Indonesia | Kubu Arsjad Rasjid "Terusir" dari Kantor Kadin
- Cara Bayar Tilang Elektronik Lewat Tokopedia
- Cara Beli Tiket Tarif Khusus Go Show via Access by KAI
- Anindya Bakrie Klaim Munaslub Permintaan Kadin Daerah
- Arsjad Rasjid Bantah Langgar Aturan dan Bawa Kadin Berpolitik
- Penerapan Cukai Minuman Berpemanis Jangan Tebang Pilih
- Ini Deretan Bisnis Milik Arsjad Rasjid yang Didepak dari Ketua Kadin
- Laba Bersih TOBA Tumbuh 128,8 Persen pada Semester I 2024, Ini Penopangnya
- Kemenhub Buka Suara soal Wacana Subsidi Tarif KRL Berbasis NIK
- Asosiasi Pemimpin Bisnis Serahkan Rekomendasi Kebijakan untuk Pemerintahan Baru
- Ini Tanggal Pembayaran IndiHome, Jangan Sampai Telat dan Diputus
- Diminta Jokowi Akuisisi Perusahaan Kamboja, Ini Kata Bos Bulog