IHSG Parkir di Zona Merah, Rupiah Melemah
JAKARTA, - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah pada penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (3/9/2024). Senada rupiah juga mengalami pertumbuhan pada penutupan perdagangan pasar spot.
IHSG ditutup melemah 78,00 poin (1,01 persen) pada level 7.616,52.
Mengutip data RTI, sebanyak 227 saham melaju di zona hijau dan 364 saham berada di zona merah. Sementara itu, sebanyak 203 saham lainnya stagnan. Jumlah transaksi sore ini mencapai Rp 10,55 triliun dengan volume 21,97 miliar saham.
Saham-saham yang menjadi top losers dan menekan IHSG antara lain Barito Renewable Energy (BREN) yang turun 4,65 persen ke 10.250 per saham. Kemudian, MNC Kapital Indonesia (BCAP) yang turun 16,19 persen ke posisi 88 per saham. Selain itu, ada Bank Raya Indonesia (AGRO) yang turun 4,26 persen menjadi 270 per saham.
Baca juga: Bursa Saham Lapor Ada 23 Anggota yang Tertarik Transaksi Short Selling
Sementara itu, saham-saham yang menjadi top gainers dan menopang IHSG antara lain Mineral Sumberdaya Mandiri (AKSI) yang tumbuh 33,33 persen menjadi 180 per saham. Lalu, ada Sumber Energi Andalan (ITMA) yang tumbuh 16,67 persen ke level 805 per saham, serta Net Visi Media (NETV) yang tumbuh 9,48 persen ke level 127 per saham.
Bursa Asia mayoritas berada di posisi merah pada sesi perdagangan ini dengan Shanghai Komposit turun 0,29 persen (8,0 poin) ke posisi 2.811,03, dan Nikkei melemah 0,04 persen (14,59 poin) ke posisi 38.686,30. Sementara itu, Strait Times tumbuh 0,50 persen (17,26 poin) ke level 3.480,34, dan Hang Seng Hong Kong melemah 0,23 persen (40,48 poin) ke posisi 17.651,490.
Baca juga: Bisnis EBT Menjanjikan di Masa Depan, Bagaimana Prospek Saham PGEO?
Rupiah
Mengutip data Bloomberg, nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot sore ini ditutup melemah.
Mata uang garuda ditutup pada level Rp 15.526 per dollar AS atau turun 1 poin (0,01 persen) dibandingkan dengan sebelumnya pada level Rp 15.525 per dollar AS.
Sementara itu, mengacu pada kurs tengah Jisdor, nilai tukar rupiah pada Selasa (3/9/2024) berada di level Rp 15.557 per dollar AS, atau melemah dibanding Senin (2/9/2024) pada level Rp 15.536 per dollar AS.
Terkini Lainnya
- Cara Mudah Cek Mutasi Rekening Bank Mandiri via Aplikasi dan ATM
- BRI Jadi BUMN dengan Setoran Dividen Terbesar Selama 10 Tahun Terakhir
- Jokowi Heran Ruwetnya Izin Bangun PLTP di RI, Lamanya Sampai 6 Tahun
- Pemangkasan Suku Bunga Acuan BI Jadi Angin Segar bagi Ekonomi RI
- KA Logawa Rute Purwokerto-Jember (PP) Pakai Rangkaian New Generation
- Tak Kunjung Selesai, Merger BUMN Karya Akan Dilanjutkan di Era Pemerintahan Prabowo
- Gandeng Forum TJSL BUMN, Olahkarsa Dorong Kegiatan Sosial Berkelanjutan
- KAI Logistik Perkuat Logistik Nasional lewat Konektivitas Layanan
- Cara Bayar Tilang Elektronik via Livin' by Mandiri
- Erick Thohir Beberkan Target-target Kementerian BUMN yang Belum Tercapai
- Honda Prospect Motor Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA-S1, Cek Posisi dan Syaratnya
- BUMN Sang Hyang Seri Bakal Bangun Pusat Perbenihan Nasional Terbesar di Indonesia
- Kata Bos BI soal Dugaan Korupsi CSR Bank Indonesia
- Resmikan Mandiri Digital Tower, Erick Thohir: Jadi Tulang Punggung Digital Bank Mandiri
- Peserta Seleksi CPNS 2024 Bisa Pakai Hasil SKD Tahun Lalu, Begini Syaratnya
- Kementan Ingin Kembangkan "Champion" Cabai untuk Jaga Stabilitas Harga
- Kementan Sebut Komoditas Cabai dan Bawang Merah Langganan Sumbang Inflasi
- Sri Mulyani: Program Makan Bergizi Gratis Tak Gunakan Dana BOS hingga Gaji Guru
- Ekonom: Aset Industri Perbankan Syariah Bakal Segera Tebus Rp 1.000 Triliun
- BRI Insurance Jalin Kemitraan dengan Bank Jatim untuk Perluas Layanan Asuransi