pattonfanatic.com

JAMBI, - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) bersama para kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) terus berupaya terus meningkatkan literasi di wilayah wilayah kerja KKKS. Upaya ini selaras dengan tujuan 4 SDGs, yakni pendidikan yang berkualitas.

Untuk itu, SKK Migas bersama KKKS PetroChina International Jabung Ltd (PCJL) berupaya menggiatkan budaya membaca untuk meningkatkan literasi di wilayah Jabung Timur, Jambi, sebagai wilayah kerja PCJL. Salah satunya dengan membangun Cafe Literasi.

Upaya yang dilakukan ini penting, mengingat Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) Tanjung Jabung Timur pada 2023 sebesar 57,97 poin. Skor tersebut masih berada di bawah skor IPLM Indonesia sebesar 69,42 poin dari skala 0-100 pada 2023.

Sementara Indeks Pembangunan Manusia di Jabung Timur 69,85 yang mana masih berada di bawah angka IPM Indonesia 2023 yakni 74,39. Kemudian, Indeks Pendidikan di Jabung Timur 58,66 pada 2023. Masih berada di bawah rata-rata Indonesia 65,76 pada tahun yang sama.

Baca juga: Peringati Hari Anak Nasional, Pertagas Tingkatkan Budaya Literasi Generasi Muda

Cafe Literasi yang diresmikan pada 28 Agustus 2024 tersebut dirancang sebagai pusat kegiatan literasi dan pembelajaran bagi masyarakat setempat.

Cafe ini dilengkapi fasilitas kekinian dan suasana yang nyaman, yang diharapkan dapat menjadi wadah bagi pengembangan minat dan budaya membaca, diskusi, serta kegiatan edukasi warga Kecamatan Geragai, Jabung Timur.

Bangunan Cafe Literasi ini juga bersebelahan dengan Perpustakaan Cendikia, yang menyediakan beragam koleksi buku dan akses internet gratis. Hal ini demi lebih mendorong budaya membaca serta akses akan Pustaka.

Baca juga: Peningkatan Budaya Membaca Harus Jadi Prioritas Utama

Dalam kesempatan peresmian, Kepala Kantor Bahasa Provinsi Jambi Adi Budiwiyanto mengatakan bahwa pihaknya melihat upaya pembangunan Cafe Literasi sangat penting untuk memperkuat kualitas dan ekosistem literasi di Jabung Timur.

"Kami siap untuk berkolaborasi dan mendukung berbagai kegiatan literasi yang dilaksanakan PetroChina di Cafe Literasi ini," ujarnya melalui keterangan pers, Rabu (4/9/2024).

Camat Geragai Eduard Aidi dalam sambutannya di acara tersebut meminta kepada masyarakat Kecamatan Geragai untuk dapat memanfaatkan sebaik-baiknya bantuan yang diberikan, khususnya untuk UMKM.

Diharapkan dengan kehadiran kafe ini, akan turut menopang peningkatan perekonomian untuk kesejahteraan seluruh masyarakat di Kecamatan Geragai.

“Kepada para pemuda di Kelurahan Pandan Jaya, saya minta untuk saling membimbing dan belajar di Cafe Literasi ini. Insya Allah di masa yang akan datang, perekonomian kita di Geragai ini akan meningkat, sehingga masyarakat sejahtera,” katanya.

Baca juga: SNLIK 2024: Indeks Literasi Keuangan 65,4 Persen, Inklusi Keuangan 75,02 Persen

Selanjutnya, Field Admin Superintendent PetroChina Sugiarto yang mewakili Field Manager mengatakan, pihaknya memiliki visi misi sama dengan pemangku kepentingan di Jabung Timur untuk terus mendorong terciptanya pendidikan yang berkembang.

Sebab, di era digital sekarang ini literasi semakin penting, sedangkan masyarakat dituntut untuk mampu menyaring informasi yang begitu banyak dan cepat, serta mampu mengambil keputusan yang tepat.

"Melalui Program Pengembangan Masyarakat (PPM) di bidang pendidikan PetroChina terus mendorong gerakan literasi di tengah masyarakat," ungkapnya.