Luhut Sebut Subsidi Motor Listrik Bakal Dilanjutkan
JAKARTA, - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan pemerintah akan melanjutkan subsidi motor listrik.
Sebab kuota subsidi motor listrik untuk tahun fiskal 2024 telah terserap sepenuhnya per 4 September 2024.
Hal tersebut berdasarkan data Sistem Informasi Bantuan Pembelian Kendaraan Bermotor Listrik Roda Dua (Sisapira) di mana sisa alokasi anggaran subsidi telah mencapai 0 alias terpakai seluruhnya.
Baca juga: Kementerian ESDM Sediakan Konversi Gratis untuk 1.000 Unit Motor Listrik
"Lanjutin lah," jawab Luhut saat ditanya mengenai kelanjutan program subsidi motor listrik di Jakarta Convention Center, Kamis (5/9/2024).
Luhut mengatakan subsidi motor listrik perlu dilanjutkan karena program ini telah dijalankan dengan baik.
Kendati demikian, Luhut tidak mengungkapkan lebih lanjut berapa banyak kuota subsidi motor listrik yang akan diberikan dan kapan akan dibuka kembali.
"Iya dong (dilanjutin), masak enggak dilanjutin? Sudah bagus subsidinya," kata dia.
Baca juga: Asosiasi Harap Subsidi Motor Listrik Rp 7 Juta Dilanjutkan di Pemerintahan Prabowo
Sebagai informasi, besaran subsidi setiap pembelian motor listrik ialah Rp 7 juta. Program ini diberikan untuk satu kali pembelian sesuai dengan NIK di Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Sebelumnya diberikatakan, dari data Sisapira Rabu (4/9/2024), alokasi anggaran subsidi motor listrik sudah mencapai 0.
Subsidi ini telah tersalurkan untuk 30.607 unit motor listrik kepada masyarakat melalui produsen atau diler terpilih.
Baca juga: Pembatasan BBM Subsidi, Pindah ke Motor Listrik Jadi Opsi
Proses tersebut sekaligus dalam status menunggu penerbitan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Tanda Nomor Kendaraan (TNKB).
Di lain sisi, pendaftar yang masih berstatus verifikasi untuk pencocokan data transaksi penjualan baik data konsumen, STNK dan TNKB tercatat sebanyak 8.948 data yang sudah terverifikasi.
Adapun, jumlah sepeda motor yang sudah diterima oleh masyarakat ada sebanyak 60.857 unit pada tahun ini.
Dengan demikian, secara keseluruhan total unit motor listrik yang telah tersalurkan kepada masyarakat sejak 2023 adalah 72.389 unit.
Baca juga: Bidik Pasar RI, Produsen Motor Listrik Sunra Hadirkan Produk Harga Ekonomis
Terkini Lainnya
- IHSG Diperkirakan Bakal Melemah Awal Pekan Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya
- IHSG Masih Ditopang Sektor Keuangan dan Kesehatan, Simak Rekomendsi Saham IPOT
- Wacana Subsidi Tiket KRL Berbasis NIK dan AI, Sudah Sampai Mana Pembahasannya?
- Kinerja Wall Street Masih Dibayangi Laporan Tenaga Kerja AS
- Dalam 5 Tahun, Transformasi Digital Ferizy Jadi Salah Satu Pencapaian Terbesar ASDP
- PGN Incar Peluang Pemanfaatan Gas Andaman di Ajang IAF 2024
- [POPULER MONEY] Kata OJK soal Gaji Pekerja Dipotong buat Dana Pensiun | Avtur RI Termahal Se-Asia Tenggara? Ini Kata Pertamina
- Apa Itu NPL atau Non-Performing Loan?
- OJK Luruskan Kabar Dana Pensiun Tak Bisa Dicairkan 10 Tahun
- Pendapatan Asli Daerah APBN Provinsi DKI Jakarta yang Terbesar
- 4 Sumber Pendapatan Asli Daerah dan Pengelompokannya Sesuai UU
- Indodax Sebut Harga Bitcoin Berpotensi Lampaui Ekspektasi Bulan Ini
- Beragam Contoh Pendapatan Asli Daerah dan Pengelompokannya
- INKA Targetkan Pabrik Kereta di Banyuwangi Beroperasi Penuh Tahun Depan
- 4 Sumber Yang Dikategorikan dalam PAD Pendapatan Asli Daerah
- Hari Pelanggan Nasional, BTN Apresiasi Nasabah hingga Merchant
- Krakatau Posco Olah Terak Baja untuk Pertanian
- Luhut Geram Ada UMKM Asing Beroperasi di Bali, Minta BPKP Lakukan Audit
- IHSG Ditutup Naik, Rupiah Menguat ke Kisaran 15.400
- Luhut Kenang Faisal Basri: Kami Banyak Beda, tapi Kritiknya Saya Dengarkan