Kredit Tumbuh Pesat, Likuiditas Perbankan Kian Ketat
JAKARTA, - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat, laju pertumbuhan kredit perbankan semakin cepat hingga Agustus 2024.
Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae mengatakan, nilai kredit perbankan mencapai Rp 7.478 triliun sampai dengan akhir Juli 2024.
Nilai kredit itu tumbuh 12,40 persen secara tahunan (year on year/yoy), lebih tinggi dari laju pertumbuhan bulan sebelumnya, sebesar 12,36 persen (yoy).
Baca juga: Tanda Pelemahan Daya Beli Kian Nyata, Ini Strategi Bank Mandiri Jaga Kredit Konsumer
Sementara itu, dana pihak ketiga (DPK) tumbuh semakin lambat dan di bawah laju pertumbuhan kredit.
OJK mencatat, nilai DPK perbakan sebesar Rp 8.687 triliun pada Juli, tumbuh 7,72 persen (yoy), lebih lambat dari bulan sebelumnya sebesar 8,45 persen (yoy).
"Namun terkontraksi sebesar 0,40 persen secara month to month," ujar Dian.
Baca juga: Program Beli Rumah Bebas Pajak Diperpanjang, BTN Pede Kinerja Kredit Moncer
Seiring, dengan perkembangan tersebut, likuiditas perbankan tercatat semakin ketat, terefleksikan rasio alat likuid per non core deposit (AL/NCD) dan alat likuid per DPK (AL/DPK) yang menurun.
Tercatat rasio AL/NCD sebesar 109,20 persen, turun dari 112,33 persen pada bulan sebelumnya, sementara rasio AL/DPK sebesar 24,57 persen, turun dari bulan sebelumnya sebesar 25,37 persen.
Meskipun demikian, Dian bilang, likuiditas perbankan masih terjaga, sebab dua rasio tersebut masih di atas batas ketentuan yang berlaku.
Terkini Lainnya
- Dalam 5 Tahun, Transformasi Digital Ferizy Jadi Salah Satu Pencapaian Terbesar ASDP
- PGN Incar Peluang Pemanfaatan Gas Andaman di Ajang IAF 2024
- [POPULER MONEY] Kata OJK soal Gaji Pekerja Dipotong buat Dana Pensiun | Avtur RI Termahal Se-Asia Tenggara? Ini Kata Pertamina
- Apa Itu NPL atau Non-Performing Loan?
- OJK Luruskan Kabar Dana Pensiun Tak Bisa Dicairkan 10 Tahun
- Pendapatan Asli Daerah APBN Provinsi DKI Jakarta yang Terbesar
- 4 Sumber Pendapatan Asli Daerah dan Pengelompokannya Sesuai UU
- Indodax Sebut Harga Bitcoin Berpotensi Lampaui Ekspektasi Bulan Ini
- Beragam Contoh Pendapatan Asli Daerah dan Pengelompokannya
- INKA Targetkan Pabrik Kereta di Banyuwangi Beroperasi Penuh Tahun Depan
- 4 Sumber Yang Dikategorikan dalam PAD Pendapatan Asli Daerah
- Berapa Harga Avtur Pertamina?
- Penjelasan OJK soal Rencana Pemotongan Gaji Pekerja untuk Dana Pensiun
- Cara Mendapatkan Diskon Tiket Kereta Reduksi bagi Dosen dan Alumni UGM
- AEON Buka Supermarket di Citra Raya Tangerang
- [POPULER MONEY] Kata OJK soal Gaji Pekerja Dipotong buat Dana Pensiun | Avtur RI Termahal Se-Asia Tenggara? Ini Kata Pertamina
- Wapres Ingatkan Pentingnya Transportasi Ramah Lingkungan untuk Kurangi Emisi Karbon
- Bos OJK: Pemulihan Daya Beli Berlangsung Lambat
- Agustus Tidak Ada Puso, Pompanisasi di Banten Dongkrak Kenaikan NTP
- Perkuat Perdagangan Dalam Negeri, Hippindo Luncurkan Gerakan "Belanja di Indonesia Aja"
- Harga Minyak Mentah Indonesia Turun Jadi 78,51 Dollar AS