pattonfanatic.com

Lima Perusahaan RI Masuk Daftar Perusahaan Terbaik Dunia 2024

Tangkapan layar publikasi online TIME yang mengumumkan daftar 1.000 perusahaan terbaik dunia tahun 2024.
Lihat Foto

JAKARTA, - Majalah Time dan Statista merilis daftar 1.000 Perusahaan Terbaik di Dunia (World’s Best Companies) 2024.

Dalam situs resminya, Majalah Time menjelaskan, pemeringkatan ini didasarkan pada formula survei kepuasan karyawan, pertumbuhan pendapatan, serta data lingkungan, sosial, dan tata kelola perusahaan (ESG).

Secara keseluruhan, Apple menjadi perusahaan yang menempati peringkat pertama dalam daftar ini. Kemudian diikuti dengan Accenture, Microsoft, BMW Group, dan Amazon.

"Perusahaan seperti Apple, Microsoft, dan BMW tampaknya masih berinvestasi dalam kebahagiaan para pekerjanya," tulis Time dalam situsnya, dikutip Minggu (15/9/2024).

Baca juga: Berikan Layanan Terbaik, Bank Mandiri Jadi Best Bank in Indonesia Versi Euromoney

Meskipun perusahaan teknologi menempati 6 dari 20 posisi teratas dan 4 dari 10 teratas, produsen mobil Jerman, BMW Group berada di peringkat keempat. Accenture, firma konsultan yang berbasis di Dublin, menempati posisi kedua.

"Tidak ada satu sektor pun yang mendominasi," tulis Time.

Sementara itu, pada daftar tersebut terdapat 5 perusahaan asal Indonesia. Berikut daftarnya:

1. Astra International

Astra International menduduki peringkat 435 dengan nilai keseluruhan sebesar 87,54.

Adapun perusahaan dengan kode saham ASII ini menempati peringkat transparansi keberlanjutan ke-514 dan kepuasan pekerja di peringkat 718.

Sedangkan tingkat pertumbuhan pendapatan Astra International berada di status Very High.

Baca juga: Dua BUMN Masuk Daftar Time Worlds Best Companies 2024, Erick Thohir: Angkat Citra Positif Indonesia

2. BNI

Bank pelat merah, BNI, menempati peringkat 892 dalam daftar ini dengan nilai keseluruhan sebesar 79,51.

Adapun perusahaan dengan kode saham BBNI ini menempati peringkat transparansi keberlanjutan ke-789 dan kepuasan pekerja di peringkat 650.

Sedangkan tingkat pertumbuhan pendapatan BNI berada di status Moderat.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat