IHSG Diprediksi Lanjutkan Pertumbuhan, Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Hari Ini

JAKARTA, - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan menguat terbatas pada sesi perdagangan hari ini, Rabu (2/10/2024).
Pada penutupan bursa kemarin, IHSG ditutup melemah ke level 7.527. IHSG melemah 168,99 poin setara 2,20 persen.
Direktur Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus mengatakan, bank sentral Amerika Serikat (AS) The Fed mulai mengalihkan fokus ke sektor ketenagakerjaan yang sedang mengalami penurunan.
Baca juga: IHSG Rebound Ke Level Psikologis 7.600, Rupiah Lanjutkan Tren Pelemahan

Kemarin malam data US JOLTS Job Openings mengalami kenaikkan dari sebelumnya 7.711.000 menjadi 8.040.000. Hal ini tentu saja mengindikasikan adanya peningkatan permintaan tenaga kerja yang moderat.
Dari sisi geopolitik, Iran kembali menembakkan sekitar 200 rudal balistik ke Israel pada Selasa malam. Israel tampaknya akan membalas serangan tersebut.
Eskalasi ini telah membuat harga minyak dan emas mengalami kenaikkan sehingga membuat pelaku pasar dan investor mulai kembali bermain di aset yang lebih aman seperti emas dan dollar Amerika.
"Berdasarkan analisa teknikal, kami melihat IHSG berpotensi menguat terbatas dengan support
dan resistance di level 7.465 sampai 7.675. Potesi koreksi tetap terbuka," kata dia dalam analisisnya, Rabu (2/10/2024).
Baca juga: IHSG Bangkit di Awal Perdagangan, Rupiah Melemah
Sementara itu, analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova menjelaskan, IHSG diperkirakan dapat memulai pembalikan tren apabila menembus resisten fibonacci di level 7.655.
Namun demikian, IHSG bisa saja melanjutkan pelemahannya menuju 7.460 selama masih berada di bawah level 7.655.
Terkini Lainnya
- Investasi Keluhkan Aktivitas Ormas, Begini Respons BKPM
- Mau Pasang Listrik Baru? Catat Biaya Penyambungan PLN 2025
- Menteri Rosan Bantu Carikan Investor untuk IKN Sampai ke Singapura
- Ombudsman Bongkar Masalah Distribusi Elpiji 3 Kg: Stok Tak Merata, Masyarakat Sulit Akses
- [POPULER MONEY] Jadwal dan Cara Cek PenerimaBansos BPNT 2025 | DPR dan Ditjen Pajak Sepakati Gunakan 2 Sistem Perpajakan
- Ketika Lampu Redup dan AC Semakin Hangat di Kementerian BUMN…
- Rahasia Sukses Menurut Steve Jobs: Bukan Soal Bakat, tapi Cara Berpikir
- Muslim LifeFair Bakal Digelar di Revo Mall Bekasi, Tawarkan Diskon hingga 70 Persen
- Dana IPO Bukalapak Parkir di Instrumen Investasi, Benarkah Akan Berubah Haluan?
- PLN Pastikan Sisa Token Listrik Diskon 50 Persen Tidak Hangus Meski Periode Promo Berakhir
- Bahlil Pertimbangkan Aturan Wajibkan Eksportir Batu Bara Gunakan HBA
- Pertamina Produksi 14,5 Juta Barrel BBM Rendah Sulfur untuk Kapal
- Mengapa Orang Kaya Rela Bayar Mahal untuk Terbang dengan Jet Pribadi?
- Tol Terpeka, Tol Terpanjang di Indonesia yang Mendukung Konektivitas Sumatera
- Isu Pengurangan Karyawan Imbas Efisiensi Anggaran, Ini Penjelasan RRI
- Ketika Lampu Redup dan AC Semakin Hangat di Kementerian BUMN…
- Rahasia Sukses Menurut Steve Jobs: Bukan Soal Bakat, tapi Cara Berpikir
- Wall Street Merosot Usai Peningkatan Ketegangan di Timur Tengah
- Seleksi PPPK, Pelamar Diminta Perhatikan 2 Hal ini Sebelum Mendaftar
- Panduan Gadai BPKB Motor dan Mobil di Pegadaian
- Kenaikan Harga Kopi Dunia Sumbang Inflasi September 2024
- Pertamina Siapkan Ekosistem Bioetanol untuk Transisi Energi