pattonfanatic.com

Deflasi adalah Apa? Ini Pengertian, Penyebab, dan Dampaknya

Ilustrasi deflasi. Apa itu deflasi. Deflasi adalah. Dampak deflasi. Penyebab deflasi.
Lihat Foto

- Kita mungkin sering mendengar istilah deflasi. Apa itu deflasi? Deflasi berkaitan erat dengan perekonomian suaru daerah, wilayah, maupun negara.

Merujuk Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), deflasi adalah penambahan nilai mata uang, antara lain dengan pengurangan jumlah uang kertas yang beredar dengan tujuan mengembalikan daya beli yang nilainya turun.

Dilansir dari laman Kementerian Keuangan (Kemenkeu), deflasi adalah fenomena penurunan harga yang ada di dalam suatu wilayah, yang bisa terjadi karena kekurangan jumlah uang beredar yang menyebabkan daya beli masyarakat menurun.

Sementara itu, menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK), deflasi adalah keadaan yang menunjukkan daya beli uang meningkat dalam masa tertentu karena jumlah uang beredar relatif lebih kecil daripada jumlah barang dan jasa yang tersedia.

Lalu, apa saja penyebab terjadinya deflasi?

Baca juga: Apa Itu Inflasi? Ini Penjelasan dan Penyebabnya

Penyebab deflasi

Pada dasarnya, deflasi adalah kebalikan dari inflasi, yang ditandai dengan kenaikan harga barang atau jasa di pasar akibat ketidakstabilan ekonomi.

Dilansir dari laman Pegadaian, deflasi disebabkan oleh beberapa faktor seperti peredaran uang, permintaan pasar, persediaan produk, dan hasil produksi.

1. Peredaran uang merunun

Penurunan jumlah uang beredar di masyarakat menjadi salah satu faktor penyebab terjadinya deflasi.

Berkurangnya peredaran uang diakibatkan dari peningkatan suku bunga di bank. Saat suku bunga naik, masyarakat cenderung menyimpan dibandingkan membelanjakan uangnya.

Kondisi tersebut dapat berujung pada berkurangnya ketersediaan jumlah uang di pasar, sehingga terjadi deflasi.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Inflasi, Perhitungan, dan Pengendaliannya

2. Berkurangnya perminataan barang atau jasa

Penurunan permintaan barang di pasar menjadi penyebab utama terjadinya deflasi. Kondisi ekonomi yang memburuk dapat mendorong konsumen untuk menekan pengeluaran.

Saat permintaan sedikit, barang atau jasa yang tersedia di pasar akan meningkat dan mendorong terjadinya penurunan harga secara bersamaan.

3. Ketersediaan produk meningkat

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat