Dukung Pertumbuhan Ekonomi, Bank Mandiri Groundbreaking Mandiri Financial Centre di PIK 2
- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk kembali menegaskan komitmennya untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional melalui groundbreaking Mandiri Financial Centre yang berlokasi di kawasan strategis Pantai Indah Kapuk (PIK) 2, Tangerang.
Pembangunan tersebut menjadi bagian dari strategi jangka panjang Bank Mandiri untuk menghadirkan solusi keuangan modern yang adaptif terhadap kebutuhan pasar. Strategi ini sejalan dengan tema Hari Ulang Tahun (HUT) ke-26 Bank Mandiri, yaitu “Adaptif dan Solutif”.
Direktur Utama (Dirut) Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengatakan bahwa pembangunan Mandiri Financial Centre di PIK 2 merupakan wujud nyata komitmen Bank Mandiri untuk berinovasi dan merespons kebutuhan masyarakat serta pelaku bisnis.
Baca juga: Marine Solutions Summit 2024, Wadah Pelaku Bisnis Maritim Siasati Tantangan Global
“Gedung ini diharapkan dapat memberikan pengalaman one-stop service yang memudahkan nasabah Bank Mandiri dan anak perusahaannya dalam mengakses layanan keuangan secara terintegrasi,” ujarnya dalam siaran pers yang diterima , Jumat (4/10/2024).
Selain itu, lanjut Darmawan, gedung tersebut juga diharapkan mendukung konektivitas global, memperluas peluang ekspansi bisnis, serta membuka akses terhadap investasi yang lebih luas dengan keunggulan produk dan jasa keuangan yang ditawarkan.
Acara peletakan batu pertama tersebut dihadiri oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, Komisaris Utama Bank Mandiri Chatib Basri, serta jajaran Direksi dan Komisaris Bank Mandiri, Agung Sedayu Group, dan Musyawarah Pimpinan Daerah (Muspida) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten.
Baca juga: Bank Mandiri Teken MoU dengan Agung Sedayu Group dan Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia
Pembangunan Gedung Mandiri Financial Center akan dimulai di atas lahan seluas 1,2 hektare (ha), direncanakan terdiri dari dua tower, yaitu tower Livin’ dengan 21 lantai untuk perkantoran Bank Mandiri Group dan tower Kopra dengan 19 lantai yang akan dikomersialkan.
Dengan total luas bangunan sekitar 100.000 meter persegi (m2), kompleks perkantoran terintegrasi tersebut juga akan dilengkapi dengan fasilitas penunjang, seperti gedung parkir 12 lantai, area komersial, masjid, food court, sky bridge, sky lounge, serta area hijau yang tersebar di lantai dasar dan rooftop.
Sebagai bagian dari komitmen Bank Mandiri terhadap visi “Becoming Indonesia’s Sustainability Champion for A Better Future,” Mandiri Financial Center PIK 2 dirancang dengan konsep ramah lingkungan yang efisien dan berkelanjutan.
Baca juga: BPH Migas Berkomitmen Dukung Pemanfaatan BBM Ramah Lingkungan
Gedung tersebut menargetkan Sertifikasi Green Building kategori Platinum dan dilengkapi dengan fitur hemat energi serta teknologi yang menekan emisi karbon, guna menciptakan harmoni antara infrastruktur modern dan lingkungan yang lebih sehat.
“Dengan keberadaan Mandiri Financial Centre, Bank Mandiri optimis dapat menjadi katalisator bagi perkembangan ekonomi regional dan nasional, serta menjadi contoh nyata penerapan inovasi dalam industri perbankan Indonesia,” jelas Darmawan.
Mandiri Financial Center PIK 2 berlokasi di Jalan Jendral Sudirman, kawasan PIK 2, yang menawarkan aksesibilitas premium dengan jarak hanya 7 menit dari Bandara Soekarno-Hatta dan jalur light rail transit (LRT) yang diproyeksikan melintasi kawasan ini.
Baca juga: Beli Apartemen di Dekat Jalur LRT Jakarta Dianggap Lebih Menguntungkan
Dengan konektivitas strategis dan pengembangan infrastruktur yang pesat, gedung tersebut diproyeksikan menjadi pusat bisnis dengan potensi besar, terutama dalam sektor jasa keuangan.
Terkini Lainnya
- Pintu Sebut Teknologi Web3 Mampu Beri Dampak Positif ke Masyarakat
- Pembiayaan Pertanian dan Ketahanan Pangan Desa
- Menkomdigi Sebut AI Center Bakal Didirikan di Jayapura Awal Tahun Depan
- Sritex Dikabarkan PHK Ribuan Karyawan, Ini Fakta-faktanya
- Gunakan Produk Ramah Lingkungan, Anak Usaha SMGR Revitalisasi Trotoar di Jakarta
- Pasarkan Asuransi Digital, Hanwa Life Perkenalkan Platform MyVitamine
- Simak Daftar Kurs Rupiah di Bank Mandiri sampai BCA
- IHSG Bergerak di Zona Merah, Rupiah Melemah di Pasar Spot
- KUR Bisa Gantikan Pinjol? Ini Keunggulannya Menurut Kemenko Perekonomian
- Aprindo Usul Kenaikan PPN 12 Persen Ditunda Dulu 1-2 Tahun
- Pemerintah Arahkan Penyaluran KUR untuk Dukung Program Prioritas Prabowo
- Pertamina Patra Niaga Pastikan Tindak Tegas SPBU Nakal di Yogyakarta
- Demi Peluang Ekonomi, Alasan Prabowo Ingin Indonesia Gabung OECD Sekaligus BRICS Plus
- Harga Emas Terbaru Hari Ini di Pegadaian Kamis 14 November 2024
- 3 Pernyataan Bahlil Usai Gelar Doktornya Ditangguhkan UI
- Menkomdigi Sebut AI Center Bakal Didirikan di Jayapura Awal Tahun Depan
- Sri Mulyani Anggap Deflasi 5 Bulan Berturut-turut Berdampak Positif
- Dukung Ekonomi Digital ASEAN, CVC dan Startup Teknologi Perlu Dipertemukan
- Zulhas Ungkap Dampak Mengerikan Deflasi: Petani-Peternak Bisa Bangkrut
- Tak Perlu ke Bank, Ini Cara Mengaktifkan Kembali M-Banking BCA secara Online
- Pertamina Temukan Potensi Sumber Gas di Sulawesi Tengah