Pintu Perkuat Edukasi di Tengah Meningkatnya Minat Investor Kripto
JAKARTA, - Platform jual beli aset kripto PT Pintu Kemana Saja menyatakan terus memberikan edukasi mengenai aset kripto.
Melalui program Pintu Talks Campus Edition, Pintu kembali hadir untuk kedua kalinya di Universitas Airlangga (UNAIR) untuk memberikan edukasi mengenai fundamental aset kripto.
Community Lead Pintu Nafila Tri Hutami mengungkapkan, pada bulan Mei 2024 lalu, pihaknya hadir memberikan edukasi di UNAIR bersama Badan Pengawas Berjangka Perdagangan Komoditi (Bappebti) yang membahas dasar-dasar kripto dan blockchain serta perspektif aset kripto dari sisi akuntansi.
Baca juga: Kian Diminati, Nilai Transaksi Kripto Naik Lebih dari 4 Kali Lipat
"Antusias yang sangat tinggi tersebut membuat kami kembali lagi ke UNAIR untuk memberikan lagi pemahaman lebih mendalam tentang fundamental aset kripto,” kata Nafikan dalam keterangan tertulis, Senin (7/10/2024).
Nafila menambahkan, pihaknya meyakini edukasi harus dilakukan secara konsisten dan bertahap, sehingga mahasisea bisa mendapatkan informasi yang menyeluruh sebelum memutuskan untuk berinvestasi kripto.
Edukasi dan literasi mengenai aset kripto menjadi bagian yang penting di tengah pesatnya pertumbuhan investasi kripto dalam negeri.
Catatan terbaru dari Badan Pengawas Berjangka Perdagangan Komoditi (BAPPEBTI), hingga Agustus 2024 jumlah investor kripto naik menjadi 20,9 juta. Terdapat peningkatan sebesar 400.000 dari bulan Juli dengan jumlah investor 20,5 juta.
Baca juga: Indonesia Dianggap Pemain Kunci Industri Kripto di Asia Tenggara
Nafila menyatakan, tanggung jawab terhadap edukasi akan terus dijalankan oleh Pintu agar peningkatan jumlah investor ini dapat sejalan dengan tumbuhnya literasi dan pemahaman yang matang mengenai aset kripto dan teknologi blockchain serta berbagai risiko yang ada.
"Selain itu, penyediaan platform investasi yang mudah, aman, dan terdaftar resmi juga penting untuk memastikan kegiatan investasi dapat berjalan dengan aman,” tutur Nafila.
Terkini Lainnya
- Nasib Siapa Saja yang Bisa Beli BBM Subsidi Kini Ada di Tangan BPS
- Modal Asing Akhirnya Kembali Masuk ke Indonesia
- Ciri-ciri Rekening yang Rentan Dipakai untuk Tindak Kriminal Menurut OJK
- AlloFresh Hadirkan 4 Fitur dan Diskon untuk Mudahkan Belanja Online
- Serangan Siber Mengintai, Lindungi Data Perusahaan dengan Penggunaan Peranti yang Tepat
- UMP Sumut 2025 Naik Jadi Rp 2,9 Juta Berlaku 1 Januari
- Pendaftaran Mudik Gratis Nataru Kemenhub Dibuka, Ini Cara Daftarnya
- WeNetwork Dorong Transformasi Kepemimpinan untuk Indonesia Emas
- Pupuk Kaltim Dukung Pelestarian Ekosistem Perairan
- OJK: Penerapan Asuransi Wajib Kendaraan Bermotor Masih Tunggu Peraturan Pemerintah
- Vietnam Turunkan PPN Jadi 8 Persen, Menko Airlangga: Beda Negara, Beda Kebijakan...
- Periode Libur Nataru, Pelabuhan Penyeberangan Terapkan Skema Khusus
- OJK Sebut PPN 12 Persen Bakal Pengaruhi Daya Beli Masyarakat
- Nikmati Gaya Hidup Lebih Mudah, Ini Cara Apply Kartu Kredit Online lewat myBCA
- Digempur Risiko Geopolitik Global, OJK: Sektor Jasa Keuangan Stabil
- Raffi Ahmad Jadi Waketum Kadin, Anindya Bakrie: 76 Juta Followers-nya
- Pengembangan Produk Digital Kini Bisa Dilakukan dengan Teknologi AI
- Seleksi PPPK 2024, BKN: Waspada Hoaks!
- Jokowi Minta Deflasi Jangan Sampai Rugikan Petani, UMKM Hingga Pabrik
- Harganya Kian "Berkilau", Pembiayaan Emas BCA Syariah Naik Lebih dari 3 Kali Lipat