Rosan Yakin Kebakaran Smelter Freeport Tak Akan Ganggu Investasi Asing ke RI
JAKARTA, - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan P Roeslani meyakini kejadian kebakaran di smelter PT Freeport Indonesia di Gresik pada Senin (14/10/2024) tidak akan mengganggu kepercayaan investor asing ke Indonesia.
Ia juga meyakini bahwa kejadian tersebut tak akan menggangu iklim investasi Indonesia secara umum.
"Menurut saya, yakin sih tidak (tidak ganggu kepercayaan negara lain untuk investasi di Indonesia)," ujar Rosan usai memberikan paparan capaian investasi di Kantor Kementerian Investasi, Jakarta, Selasa (15/10/2024).
"Kalau menurut saya, saya meyakini ini ya, tidak akan mengganggu investasi (di Indonesia). Ini kan sifatnya investasi itu kan sudah selesai dari kita-nya, baik dari perizinannya, baik segi prosesnya," jelasnya.
Dalam konteks kejadian kebakaran smelter, menurut Rosan menjadi ruang lingkup PT Freeport Indonesia.
"Jadi saya yakin enggak akan mengganggu investasi," tegasnya.
Baca juga: Usai Kebakaran, Smelter Tembaga Freeport Berhenti Sementara
Dalam kesempatan itu, Rosan juga menyebut bahwa pihaknya akan melakukan evaluasi dampak jika PT Freeport Indonesia akan meningkatkan kapasitas operasional smelter yang ada di Gresik.
Meski begitu, Rosan menegaskan pemerintah dan PT Freeport saat ini akan saling bersinergi agar potensi kecelakaan produksi di smelter bisa diantisipasi dengan baik.
Selain itu, kedua belah pihak akan melakukan asesmen bersama di smelter yang baru saja diresmikan Presiden Joko Widodo pada September lalu.
"Freeport Indonesia juga akan melakukan asesmen baik kerusakan maupun penyebab utama kejadian ini. Kami juga akan evaluasi dampak terhadap rencana kalo mereka (PT Freeport) mau tingkatkan kapasitas operasi, untuk memastikan keselamatan menjadi hal utama," jelasnya.
Baca juga: Kebakaran Smelter Gresik Dipadamkan, Freeport Segera Cari Penyebabnya
Rosan pun menegaskan, keselamatan menjadi perhatian utama pemerintah dalam operasional smelter PT Freeport Indonesia di Gresik.
Ia sendiri mendapat laporan langsung soal kebakaran dari Presiden Direktur PT Freeport Indonesia, Tony Wenas soal kejadian kebakaran.
"Bahwa terjadi kebakaran pada pukul 17.45 WIB di fasilitas pemisahan gas bersih di smelter Freeport, tetapi telah berhasil dipadamkan," ungkap Rosan.
"Seluruh karyawan dipastikan aman dan tidak cedera. Saya mau tekankan tidak ada cedera. Dan kita sampaikan keselamatan karyawan jadi prioritas utama," katanya.
Baca juga: Bahlil Minta Smelter Pakai EBT, Menperin Sebut Regulasi Harus Fleksibel
Terkini Lainnya
- Bank Mandiri Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1-S2, Simak Persyaratannya
- Program 100 Hari Kerja Menpan RB, Selesaikan Penataan dan Pengisian Jabatan Kementerian di Kabinet Prabowo
- Wamenkeu Anggito Sebut Menteri dan Eselon I Bakal Pakai Mobil Dinas Buatan Pindad
- Tambah Kementerian, 229.901 ASN dan PPPK Berpotensi Pindah Kantor
- IHSG Turun di Awal Pekan, NIlai Tukar Rupiah Tembus 15.700
- Digitalisasi Mesin Penggerak Pertumbuhan Ekonomi
- Wawancara Eksklusif dengan Product Manager Gojek Arum dan Renata, Kupas Tuntas Potensi Talenta Lokal Indonesia
- Kemasan Polos Ancam Industri Rokok Elektronik, Kadin Jakarta: Kemenkes Perlu Kaji Ulang
- BRI Insurance Bayar Klaim dan Manfat Rp 900 Juta di Jambi
- Astra Life Membukukan Total Aset Rp 8,1 Triliun pada Kuartal III 2024
- Kemenkes Edukasi Pentingnya Jaga Kesehatan Mental di Lingkungan Kerja
- Program Makan Bergizi Gratis dan Penguatan Ekonomi Kerakyatan
- Dukung "Green Logistics," KAI Logistik Ajak Pelaku Usaha Manfaatkan Moda Kereta Api
- Gabung BRICS, Indonesia Bakal Semakin Tergantung dengan China?
- Bagaimana Cara Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan "Online" lewat HP?
- Rupiah Tertekan ke Rp 15.700 Per Dollar AS, BI Beberkan Penyebabnya
- Ditunjuk Prabowo Jadi Wamenkeu, Ternyata Anggito Abimanyu Pernah Gagal Jadi Wamenkeu SBY
- Cap Panah Merah Gelar Festival Panen Makmur, Berikan Solusi untuk Petani Lokal
- KAI Rilis 5 KA dengan Penumpang Terbanyak Sepanjang 2024, Apa Saja?
- Tingkatkan Kinerja Operasi, Berikut Langkah Subholding Gas Jaga Keandalan Pipa Minyak dan BBM
- Sri Mulyani Bakal Dibantu 3 Wakil Menteri Keuangan di Kabinet Pemerintahan Prabowo