Gandeng PNM, BRI Insurance Paparkan Manfaat Asuransi Kerugian untuk UMKM
JAKARTA, - PT BRI Asuransi Indonesia (BRINS) dan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) yang merupakan bagian dari BRI Group bersinergi mengajak para pelaku usaha ultra mikro yang tergabung dalam program PNM Mekaar (Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera) untuk lebih mengenal manfaat asuransi kerugian.
Diselenggarakan di Jogjakarta, sekitar 60 nasabah PNM Mekaar diberikan edukasi untuk memahami pentingnya asuransi mikro yakni Asuransi Kerusakan Tempat Usaha dan Rumah Tinggal sekaligus dilatih cara memiliki asuransi secara mudah lewat Aplikasi BRINS Mobile milik BRI Insurance (BRINS).
Selain itu, program ini merupakan wujud komitmen BRI Insurance dalam pelaksanaan program Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (GENCARKAN) di Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2024.
Baca juga: Wamen BUMN Sebut Modernisasi Bantu Pemberdayaan Nasabah PNM Lebih Optimal
Gerakan yang diinisiasi oleh OJK bersama Dewan Nasional Keuangan Inklusif (DNKI) ini memiliki tujuan besar untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan secara masif dan merata di seluruh Indonesia.
Kegiatan ini sebagai bentuk apresiasi PNM dan BRINS kepada para pelaku usaha ultra mikro yang dianggap menjadi tulang punggung perekonomian di daerah maupun nasional yang memiliki pengaruh besar atas tumbuhnya perekonomian negara.
Pemimpin Cabang PNM Yogyakarta Danang Setya Budi mengatakan, kolaborasi ini merupakan upaya peningkatan literasi asuransi yang diharapkan dapat melindungi nasabah mekaar dari risiko usaha, khususnya aset usaha, sehingga bisa tetap produktif dan berkelanjutan
"Agar kesejahteraan hidup nasabah Mekaar ini tercapai, diperlukan pemahaman dan kepemilikan asuransi agar dapat melindungi kestabilan keuangan mereka dalam menjalankan usaha,” ujar Danang dalam keterangan resmi, dikutip Sabtu (26/10/2024).
Baca juga: Lewat Mekaar, PNM Tingkatkan Inklusi Keuangan Masyarakat
Sementara itu, Branch Manager BRINS Yogyakarta Ari Pratama menyatakan dukungannya untuk mendorong tingkat literasi maupun inklusi keuangan khususnya dalam berasuransi bagi para pelaku UMKM untuk memberikan perlindungan atas usahanya dan aset lainnya.
"Produk asuransi yang dimiliki BRI Insurance untuk melindungi tempat usaha dan rumah para pelaku usaha ultra mikro (Nasabah PNM) dan usaha mikro, sangat ekonomis dan bermanfaat dengan premi mulai Rp 10.000 hingga Rp 50.000 per tahun," imbuh dia.
Selain itu, untuk memberikan kemudahan layanan asuransi kerugian mulai dari memiliki hingga lapor klaim asuransi secara online, BRINS juga memiliki aplikasi BRINSmobile yang dapat digunakan dengan mudah oleh pelaku UMKM maupun masyarakat umum dalam pelayanan berasuransi.
Terkini Lainnya
- Pelindo Terminal Petikemas Pastikan Pelayanan Berjalan Normal saat Libur Isra Miraj dan Imlek
- Hilirisasi dan CPO Jadi Motor Pertumbuhan Kredit Korporasi BCA 2024
- Gaji UMR Padang Sidempuan 2025 dan 32 Daerah di Sumut
- Gaji UMR Binjai 2025 dan Semua Kabupaten/kota di Sumut
- Ketidakpastian Global Masih Berlanjut, Sri Mulyani Tegaskan Stabilitas Sistem Keuangan RI Tetap Terjaga
- Bank DBS Gelar Forum Strategi Investasi, Dorong Penguatan Relasi Indonesia-Taiwan
- Soal Kriteria Perguruan Tinggi Bisa Kelola Tambang, ESDM Bakal Bahas dengan DPR
- Emiten Remala Abadi Rombak Jajaran Direksi dan Komisaris
- Mentan Amran Minta Importir Singkong Jangan Zalimi Petani, Ada Apa?
- Diskon Tarif Listrik 50 Persen Tidak Diperpanjang, Hanya 2 Bulan
- Menteri KP: Terus Terang Kami Kaget Ada Sertifikat di Area Pagar Laut Tangerang...
- IHSG Melemah di Akhir Perdagangan, Rupiah Menguat ke Rp 16.171 Per Dollar AS
- Ini Ancaman Hukuman bagi Distributor MinyaKita Jual Tidak Sesuai Harga
- Kemendag Akan Tindak Distributor Nakal MinyaKita di Daerah-daerah “Merah”
- BUMN Sudah Terapkan 4 Hari Kerja, Dukung Aturan Serupa Diterapkan di Jakarta
- Coretax Kerap Bermasalah, Sri Mulyani: Kepada Seluruh Wajib Pajak, Saya Mengucapkan Maaf...
- 4 Cara Transfer BCA ke Bank DKI dan Biayanya
- Operasional Tambang Emas Berakhir 2029, Bumi Suksesindo Siapkan "Underground Mining" Tembaga di Banyuwangi
- Menteri KKP Targetkan Nilai Tukar Nelayan Naik, agar Tak Lagi Masuk Kelompok Miskin
- BNI Proyeksikan Pertumbuhan Kredit Tembus 12 Persen sampai Akhir Tahun
- Sucofindo Buka Lowongan Kerja hingga 28 Oktober 2024, Simak Persyaratannya