pattonfanatic.com

Investor Vietnam Minat Kembangkan Industri Sapi Perah di Poso, Proyeksi Produksi Susu 1,8 Juta Per Tahun

Ilustrasi sapi, sapi perah.
Lihat Foto

JAKARTA, - Kementerian Pertanian (Kementan) menyatakan, investor asal Vietnam berminat mengembangkan industri sapi perah di Poso, Sulawesi Tengah.

Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementan Arief Cahyono mengatakan, investor itu rencananya akan mengelola lahan seluas 10.000 hektar.

Investor juga ingin membangun fasilitas pengolahan susu yang diproyeksikan akan menghasilkan produksi susu hingga 1,8 juta ton per tahun.

Baca juga: Dukung Makan Bergizi Gratis, Mentan Gaet Investor Industri Sapi Perah Vietnam

Ilustrasi susu, susu sapi.PIXABAY/CONGERDESIGN Ilustrasi susu, susu sapi.
“Target produksi ini bukanlah hasil dari impor susu, melainkan dari kapasitas produksi lokal yang akan dibangun dan ditingkatkan melalui investasi tersebut,” kata Arief dalam keterangan tertulis, dikutip Senin (28/10/2024).

Arief mengatakan, apabila investasi berjalan sesuai rencana, produksi susu dari industri dalam negeri diperkirakan akan mencapai 1,8 juta ton dalam tiga hingga lima tahun ke depan.

“Sehingga dapat memenuhi sekitar setengah dari kebutuhan nasional yang saat ini masih bergantung pada impor sebesar 3,7 juta ton per tahun,” ujar Arief.

Arief berharap, investasi itu diharapkan membawa dampak positif berupa lapangan kerja, penurunan angka pengangguran, serta peningkatan kesejahteraan masyarakat pedesaan di sekitar lokasi.

Baca juga: Dukung Program Makan Siang Gratis, Lahan Badan Bank Tanah di Poso Dijadikan Pengembangan Industri Sapi Perah

Kementan juga meluruskan informasi bahwa Indonesia tidak merencanakan impor 1,8 juta ton susu dari Vietnam.

“Kebijakan yang diinisiasi oleh Kementan adalah mengundang investor asal Vietnam untuk membangun industri sapi perah di Indonesia dengan tujuan meningkatkan produksi susu nasional, bukan untuk mengimpor produk susu,” tutur Arief.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat