pattonfanatic.com

Memahami Jenis-jenis Laporan Keuangan dan Fungsinya bagi Perusahaan

Laporan keuangan adalah dokumen tertulis yang memberikan gambaran mengenai kegiatan bisnis dan kinerja finansial perusahaan.
Lihat Foto

JAKARTA,  - Laporan keuangan adalah salah satu dokumen terpenting dalam aktivitas perusahaan. Dokumen ini disusun dengan tujuan memberikan informasi yang jelas dan terstruktur mengenai kondisi keuangan perusahaan.

Laporan keuangan tidak hanya menjadi gambaran umum kondisi finansial, tetapi juga menjadi acuan utama dalam evaluasi kinerja perusahaan, bahkan hingga kinerja para karyawan.

Setiap informasi yang tertuang dalam laporan keuangan akan memberikan wawasan tentang laba dan kerugian yang dihasilkan oleh perusahaan dalam satu periode.

Baca juga: BEI Ajak Atlet Panjat Tebing Melek Investasi Pasar Modal

Tidak hanya untuk perusahaan besar, laporan keuangan juga menjadi acuan bagi pelaku bisnis kecil yang ingin memahami jalannya usaha dan membuat keputusan finansial strategis.

Apa Itu Laporan Keuangan?

Dikutip dari Investopedia, laporan keuangan adalah dokumen tertulis yang memberikan gambaran mengenai kegiatan bisnis dan kinerja finansial perusahaan.

Laporan keuangan sering kali diaudit oleh lembaga pemerintah, akuntan, atau firma akuntansi independen untuk memastikan keakuratan, yang penting bagi tujuan pajak, pembiayaan, maupun investasi.

 

Secara umum, laporan keuangan harus disusun secara faktual dan akurat, karena hasilnya akan dijadikan panduan untuk menghitung dan merencanakan keuangan di periode mendatang.

Baca juga: Waspada! Modus Penipuan Berkedok Jasa Kurir Marak, J&T Cargo Bagikan Tips Antisipasi

 

Untuk menyajikan informasi yang komprehensif, laporan keuangan dibagi dalam beberapa jenis yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan masing-masing.

Bahkan, beberapa divisi dalam perusahaan mungkin akan membuat laporan keuangan spesifik sesuai kebutuhan departemennya.

Jenis-jenis Laporan Keuangan

Dikutip dari Gramedia.com, berikut adalah lima jenis laporan keuangan yang umum digunakan dalam dunia bisnis:

1. Laporan Neraca

Laporan neraca adalah jenis laporan keuangan yang berfungsi untuk menunjukkan keseimbangan antara harta (aktiva), kewajiban (utang), dan ekuitas (modal) perusahaan pada waktu tertentu.

Laporan ini membantu menggambarkan bagaimana sumber daya perusahaan terbagi dan bagaimana dana dikelola.

Baca juga: Terowongan Penghubung Stasiun Glodok dan Kota Selesai Dibangun

 

Komponen utama dalam laporan neraca adalah sebagai berikut:

Aktiva Lancar: Harta yang dapat segera diuangkan, seperti kas, piutang, dan persediaan.
Aktiva Tetap: Aset jangka panjang yang digunakan untuk operasional perusahaan, seperti bangunan, mesin, dan kendaraan.
Aktiva Lainnya: Termasuk aset yang tidak masuk dalam kategori aktiva lancar atau tetap, seperti uang muka investasi.
Kewajiban: Utang atau pinjaman yang harus dibayar oleh perusahaan dalam jangka pendek maupun jangka panjang.
Modal atau Ekuitas: Dana milik pemilik perusahaan yang digunakan sebagai modal dasar operasional.

Laporan neraca bisa disajikan dalam dua bentuk, yaitu:

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat