Penjualan Ekspor Sarung Tangan MARK Tumbuh pada Kuartal III 2024

JAKARTA, - PT Mark Dynamics Indonesia Tbk (MARK), emiten produsen cetakan sarung tangan berbahan porselen, mencatatkan hasil keuangan positif hingga kuartal III 2024.
MARK melaporkan peningkatan laba bersih sebesar 124 persen secara tahunan atau year on year (yoy) menjadi Rp 221,2 miliar dari Rp 98,5 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
Pendapatan perusahaan meningkat 74 persen (yoy) menjadi Rp 698,1 miliar, dengan kontribusi signifikan dari penjualan ekspor yang meningkat pesat seiring dengan tingginya permintaan dari pasar internasional.
Baca juga: Mark Dynamics Catat Penjualan Naik 173 Persen pada Semester I 2024

Penjualan ekspor, yang menjadi motor pertumbuhan utama perusahaan, mengalami kenaikan tajam berkat tingginya permintaan global terhadap produk cetakan tangan.
Laba bruto perusahaan juga naik sebesar 98 persen menjadi Rp 357,3 miliar. Total aset perusahaan mencapai Rp 1,05 triliun, naik 10,1 persendari Rp 951,6 miliar pada akhir 2023.
Adaphn kas dan setara kas melonjak 391 persen (yoy), mencapai Rp 121,6 miliar.
Melihat ke kuartal IV 2024, perusahaan optimistis terhadap potensi peningkatan penjualan. Kenaikan
permintaan ini didorong oleh lonjakan produksi sarung tangan dari Malaysia, menyusul langkah Amerika Serikat yang akan memberlakukan tarif masuk pada sarung tangan impor dari China.
Baca juga: Mark Dynamics Kebanjiran Pesanan dari Malaysia
“Perubahan kebijakan perdagangan ini menciptakan peluang baru bagi produsen sarung tangan Malaysia, yang menjadi salah satu konsumen utama produk kami,” ungkap Direktur Utama MARK, Ridwan Goh dalam keterangan tertulis, Rabu (30/10/2024).
Dengan demikian, imbuh Ridwan, perusahaan siap mendukung peningkatan produksi sarung tangan di Malaysia guna memenuhi permintaan pasar Amerika Serikat.
Terkini Lainnya
- Jadi Dirut Bulog, Mayjen Novi Helmy Tegaskan Masih Prajurit TNI Aktif
- Ini 4 Rekomendasi MTI untuk Berantas Truk ODOL
- Daftar Kereta Go Show Tarif Khusus dari Solo 2025, Rute, dan Harga Tiketnya
- Krakatau Steel Bagikan Makanan Bergizi untuk Siswa Madrasah di Cilegon
- Menteri Nusron: Kebakaran Kantor Kementerian ATR/BPN Bukan Upaya Hilangkan Bukti Masalah Pertanahan
- Efisiensi Anggaran, Pemerintah Diminta Tak Hentikan Proyek Infrastruktur Eksisting
- Ditunjuk Jadi Dirut Bulog, Mayjen Novi Helmy Langsung Rapat dengan Mentan
- Penyaluran KPR Subsidi Capai 93.484 Unit hingga Awal Februari 2025
- Profil Mayjen Novi Helmy Dirut Bulog, Jenderal Kopassus yang Punya Fokus Ketahanan Pangan
- Sudah Berlaku, Tarik Tunai EDC BCA Kena Biaya Admin Rp 4.000
- Volume Transaksi di Bale by BTN Tembus Rp 6,6 Triliun Per Bulan
- KAI Amankan Barang Tertinggal Senilai Rp 1,1 Miliar Sepanjang Januari 2025
- Harga Emas Antam Naik Rp 41.000 dalam Sepekan, Ini Rinciannya
- Lowongan Kerja BPJS Kesehatan 2025, Ini Syarat dan Cara Daftarnya
- Efisiensi Anggaran, Menhub Pastikan Subsidi Angkutan Perintis Tetap Jadi Perhatian
- Profil Mayjen Novi Helmy Dirut Bulog, Jenderal Kopassus yang Punya Fokus Ketahanan Pangan
- Jobstreet: GenAI Jadi Pendorong Transformasi Dunia Kerja Indonesia
- Bapanas Uji Sampling Pastikan Keamanan Anggur Shine Muscat dari China
- Cegah Kebakaran, ASPAN Jadi Wadah Pengusaha dan Produsen Alat Pemadam untuk Tingkatkan Standar Keselamatan
- Kinerja Maskapai Penerbangan Indonesia Diprediksi Melambat, Mengapa?
- Bank BJB Cetak Laba Setelah Pajak Rp 1,16 Triliun sampai Kuartal III 2024