pattonfanatic.com

Erick Thohir Sebut Divestasi Saham Freeport Harus Ekstra Hati-hati

Area pertambangan milik PT Freeport Indonesia di Timika, Papua.
Lihat Foto

JAKARTA, - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengungkapkan, saat ini proses divestasi atau pelepasan saham 10 persen PT Freeport Indonesia masih dalam pembicaraan.

Menurutnya, proyeksi divestasi saham Freeport harus dipersiapkan secara detail dan hati-hati.

"Oh ini masih dalam status pembicaraan. Kan memang Freeport sendiri mereka akan bikin planning dulu nih, Investasinya berapa. Nah dari situ kalau sudah ada angka besarnya baru kita duduk lagi. Ini hal yang lumrah. Biasa," ujar Erick usai menghadiri penandatanganan kerja sama antara PT Freeport Indonesia (PTFI) dengan PT Aneka Tambang (Antam) Tbk di Jakarta, Kamis (7/11/2024).

Baca juga: Antam Beli Emas dari Freeport Senilai Rp 200 Triliun

Menteri BUMN Erick Thohir memberikan keterangan pers usai menghadiri penandatanganan kerja sama antara PT Freeport Indonesia (PTFI) dengan PT Aneka Tambang (Antam) Tbk di Jakarta, Kamis (7/11/2024). /Dian Erika Menteri BUMN Erick Thohir memberikan keterangan pers usai menghadiri penandatanganan kerja sama antara PT Freeport Indonesia (PTFI) dengan PT Aneka Tambang (Antam) Tbk di Jakarta, Kamis (7/11/2024).

"Namanya proyeksi, business plan, terus total investasi kan mesti dihitung benar. Karena memang kami sebagai wakil pemerintah, ya kita harus memastikan semuanya itu baik. Lebih mudah. Kalau ini kan kita sebagai perusahaan negara harus lebih ekstra hati-hati," jelasnya.

Saat ditanya kapan divestasi saham Freeportbisa ditargetkan selesai Erick mengharapkan secepat mungkin.

Namun, ia menekankan semua tergantung proses finalisasi perhitungan angka.

"Ya, secepat mungkin. Tergantung nanti proses daripada finalisasi angka-angka," tegas Erick.

Baca juga: Linde Pasok Gas Industri untuk Dukung Pemurnian Tembaga PT Freeport Indonesia

Diberitakan sebelumnya, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengatakan, pemerintah tengah mengejar pelepasan saham atau divestasi 10 persen saham PT Freeport Indonesia bisa selesai pada awal tahun 2025.

Diketahui, Saham Freeport yang dimiliki Indonesia saat ini mencapai 51 persen. Saham berpotensi bertambah menjadi 61 persen jika divestasi berhasil.

"Insya Allah tahun depan awal. Tergantung dari komunikasi dengan Freeport-nya," kata Bahlil di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis (31/10/2024).

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat