Kurs Rupiah Terbaru Hari Ini di 5 Bank Besar Indonesia
JAKARTA, - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS menguat pada perdagangan pasar spot, Jumat (8/11/2024).
Melansir data Bloomberg, pukul 09.20 WIB, rupiah berada pada level Rp 15.645 per dollar AS atau menguat 95 poin (0,60 persen) dibanding penutupan kemarin yang berada di Rp 15.740 per dollar AS.
Pengamat Pasar Uang sekaligus Direktur PT Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi, mengatakan, kemenangan Trump sebagai presiden terpilih AS membawa dollar AS menguat ke level tertinggi dalam empat bulan.
Baca juga: Trump Menang Pilpres AS 2024, Rupiah Berpotensi Tembus Rp 16.000
Kesimpulan cepat dari pemilihan presiden yang diperebutkan dengan sengit juga menghapus titik utama ketidakpastian bagi pasar keuangan global, yang memicu reli risk-on secara menyeluruh.
Sementara itu, dari dalam negeri, Bank Indonesia (BI) melaporkan posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Oktober 2024 tercatat sebesar 151,2 miliar dollar AS.
Jumlah tersebut meningkat dibandingkan posisi pada akhir September 2024 yang sebesar 149,9 miliar dollar AS.
Menurut dia, kenaikan posisi cadangan devisa tersebut antara lain bersumber dari penerimaan pajak dan jasa serta penarikan pinjaman luar negeri pemerintah.
"Untuk perdagangan hari ini, mata uang rupiah fluktuatif, tetapi ditutup menguat di rentang Rp 15.640-Rp 15.750," ujarnya.
Sementara itu, mengacu pada kurs tengah Jisdor, nilai tukar rupiah pada Kamis (7/11/2024) berada di level Rp 15.767 per dollar AS, atau menguat dibandingkan Rabu (6/11/2024) pada level Rp 15.840 per dollar AS.
Adapun kurs di bank-bank besar di Indonesia, seperti di BRI, kurs jual dipatok pada Rp 15.649 per dollar AS. Kurs jual berarti pihak bank menjual dollar AS pada posisi ini.
Berikut adalah kurs rupiah hari ini di 5 bank:
- BRI: Jual 15.649, Beli 15.629
- Bank Mandiri: Jual 15.640, Beli 15.620
- BNI: Jual 15.650, Beli 15.630
- BCA: Jual 15.650, Beli 15.630
- CIMB Niaga: Jual 15.642, Beli 15.631
Demikian kurs rupiah terhadap dollar AS hari ini di 5 bank besar Indonesia.
Baca juga: IHSG Turun 140 Poin, Rupiah Menguat di Pasar Spot
Terkini Lainnya
- Zulhas Targetkan RI Tak Impor Garam Industri pada 2027
- Dukung Ketahanan Pangan Nasional, Bank Mandiri Genjot KUR untuk Sektor Pangan
- Khawatirkan Tingginya Suku Bunga AS, Ini Antisipasi Pemerintah Indonesia
- Bank Emas Pertama RI Ditarget Beroperasi pada Semester I 2025
- Perkara Fundamental Sebelum Mendirikan Superholding BUMN
- Waspada Modus Penipuan Kartu Fisik DANA, Begini Langkah Aman yang Harus Dilakukan
- Menpan-RB Beri Isyarat CPNS Kembali Digelar pada 2025
- Menpan-RB Ungkap Banyak Oknum ASN Terlibat Judol dan Pinjol
- Cara Tarik Tunai DANA di Indomaret
- Menpan-RB Tunggu Arahan Prabowo soal Pemindahan ASN ke IKN
- 2 Cara Tarik Tunai BCA Tanpa Kartu di Indomaret Modal HP
- Hanggar Baru FL Technics Indonesia di Bali Raih Sertifikasi FAA, Siap Genjot Layanan MRO Internasional
- 2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA di ATM Modal HP Antiribet
- Masa Depan Cerah Investasi Emas: Peluang di Era Ketidakpastian
- Budaya Keselamatan KAI Capai Level Proaktif, Dirut Didiek : Hasil Sinergi Seluruh Elemen
- Sido Muncul Salurkan Bantuan Rp 350 Juta untuk Korban Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki
- Per Hari Ini, Tarif Tol Solo-Jogja Resmi Berlaku
- IHSG dan Rupiah Kompak Menguat pada Awal Perdagangan
- Harga Emas Terbaru Hari Ini di Pegadaian Jumat 8 November 2024
- Apa Itu Sukuk Tabungan? Ini Pengertian, Kupon, hingga Keuntungannya