pattonfanatic.com

ASDP Pastikan Kesiapan Fasilitas dan Layanan di Merak-Bakauheni Jelang Nataru

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero)
Lihat Foto

JAKARTA, - Menjelang layanan periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) melakukan berbagai persiapan untuk memastikan kenyamanan, keamanan, dan kelancaran perjalanan bagi pengguna jasa penyeberangan, khususnya di lintasan Merak-Bakauheni yang merupakan salah satu jalur penyeberangan tersibuk.

ASDP berkomitmen menghadirkan pelayanan prima dengan mempersiapkan fasilitas penyeberangan yang optimal di setiap pelabuhan yang dikelola, termasuk kesiapan fasilitas terminal dan dermaga.

Menurut Shelvy Arifin, Corporate Secretary ASDP, perseroan secara rutin meningkatkan kesiapan fasilitas guna menghadapi lonjakan arus penumpang pada periode Nataru.

Baca juga: Komisi V DPR dan Wamenhub Tinjau Kesiapan Pelayanan Penyeberangan ASDP Jelang Libur Nataru 2025

Ilustrasi kapal yang dioperasikan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) atau ASDP. DOK. PT ASDP INDONESIA FERRY (PERSERO) Ilustrasi kapal yang dioperasikan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) atau ASDP.

"Kami terus memastikan kesiapan infrastruktur pelabuhan, termasuk terminal, aksesibilitas, dan area parkir, sehingga pengguna jasa dapat menikmati layanan yang lebih nyaman dan tertata. Hal ini sejalan dengan komitmen ASDP dalam memberikan pelayanan prima bagi masyarakat,” ungkap Shelvy dalam keterangan tertulis, Jumat (8/11/2024).

Selain kesiapan fasilitas di pelabuhan, ASDP juga memastikan seluruh sarana penunjang, seperti sistem tiket elektronik Ferizy, telah siap untuk mendukung kelancaran arus penumpang dan kendaraan.

Dengan sistem ini, pengguna jasa dapat melakukan pembelian tiket secara online hingga 60 hari sebelum keberangkatan, dan diimbau untuk melakukan pembelian minimal sehari sebelum hari keberangkatan (H-1) guna menghindari antrean di pelabuhan.

Sejak diluncurkan pada 2020, layanan e-ticketing Ferizy mengalami pertumbuhan pengguna yang signifikan, mulai dari 438.105 pengguna di tahun pertama hingga mencapai lebih dari 2,5 juta pengguna hingga September 2024.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat