AHY Minta Krakatau Steel Wujudkan Kemandirian Baja Infrastruktur Nasional
JAKARTA, - Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono menandatangani prasasti lembaran baja di booth PT Krakatau Steel (Persero) Tbk bersama Krakatau Steel Group dan afiliasinya.
Dalam penandatanganan itu, dia berharap agar Krakatau Steel bisa mewujudkan kemandirian infrastruktur baja nasional.
“Semoga Krakatau Steel semakin maju dan berkelas dunia. Lanjutkan transformasi Krakatau Steel untuk mewujudkan kemandirian baja bagi pembangunan infrastruktur nasional,” ujarnya dalam siaran pers, Jumat (8/11/2024).
Baca juga: Mendag Minta Krakatau Steel Produksi Baja Berstadar Nasional di Tengah Gempuran Produk Ilegal
Sementara itu Plt Direktur Utama Krakatau Steel M Akbar Djohan mengungkapkan, segala potensi yang dimiliki perusahaanya, baik dari Krakatau Steeel Group maupun afiliasi diyakini industri baja nasional ke depan akan semakin maju.
Pihaknya juga optimistis kebangkitan industri baja nasional yang berkelanjutan dapat mewujudkan kemandirian industri nasional yang mendukung pengembangan infrastruktur serta mendorong pertumbuhan ekonomi 8 persen yang menjadi salah satu tujuan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Hal itu tercermin dari kinerja Krakatau Steel Group dan afiliasi yang selama ini telah menjadi kontributor untuk pembangunan dan pengadaan proyek strategis mulai dari Tol Jakarta Cikampek II, pembangunan garuda Istana Negara IKN, pembangunan pipa transmisi gas bumi Cirebon-Semarang Tahap I dan II.
"Kami juga ikut dalam proyek Mines of Bahodopi Block 2 & 3, proyek Terminal Kalibaru, proyek pipa gas Senipah-Balikpapan, dan yang terbaru adalah kontribusi pipa baja untuk pipanisasi bahan bakar minyak (BBM) Cikampek-Plumpang sepanjang 102 KM," katanya.
Baca juga: Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi
Terkini Lainnya
- Produsen Laptop Acer Bakal Ikuti Aturan Pemerintah soal UMP Karyawan
- Awal Sesi, IHSG dan Rupiah di Zona Merah
- Inflasi 1,55 Persen: Stabilitas Ekonomi atau Sinyal Bahaya?
- Demi Bisa Jualan iPhone 16, Apple Mau Bangun Pabrik di RI pada 2026
- Harga Emas Terbaru Hari Ini di Pegadaian Kamis 12 Desember 2024
- Naik Lagi Rp 14.000 Per Gram, Cek Harga Emas Antam Hari Ini Kamis 12 Desember 2024
- Kenapa Vietnam Justru Turunkan PPN dari 10 Persen Jadi 8 Persen?
- Wujudkan Kesejahteraan Rakyat, PetroChina Serahkan 18 Program Pemberdayaan Masyarakat ke Pemkab Tanjab Timur
- Harga Jual Eceran Rokok Naik pada 2025
- Perluas Fasilitas Pabrik, Acer Tingkatkan Kapasitas Produksi Hingga 2 Kali Lipat
- Harga Bahan Pokok Kamis 12 Desember 2024, Harga Ikan Kembung dan Cabai Merah Keriting Naik
- Korupsi dan Reformasi Perizinan Berusaha
- IHSG Bakal Melanjutkan Reli Pertumbuhan? Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Kamis
- Wall Street Ditutup Variatif, Nasdaq Cetak Rekor
- Perdagangan Emas Digital Tumbuh Pesat, Nilai Transaksi Capai Rp 41,3 Triliun
- Pemerintah Akhirnya "Kantongi" Komitmen Tertulis Investasi Rp 15,9 Triliun dari Apple
- ASDP Pastikan Kesiapan Fasilitas dan Layanan di Merak-Bakauheni Jelang Nataru
- Pertamina Energy Terminal Terapkan Aturan TKDN dan Serap Tenaga Kerja Lokal
- ST013 Bisa Dibeli di 29 Mitra Distribusi Resmi, Ini Daftarnya
- Promo 11.11, Watsons Tebar Diskon hingga 70 Persen
- Seminar Mahasiswa di Unsrat, BPH Migas Tekankan Peran Generasi Muda dalam Edukasi Hilir Migas