Perkuat Layanan Kelistrikan, PLN IP Genjot Transformasi Bisnis
JAKARTA, - PT PLN Indonesia Power (PLN IP) melakukan berbagai langkah transformasi untuk memperkuat layanan dan menjaga pasokan listrik dalam negeri tetap andal.
Direktur Utama PLN IP Edwin Nugraha Putra mengatakan, perusahaaan berperan dalam penyediaan solusi energi yang meliputi pembangkitan tenaga listrik yang tersebar di Indonesia, serta mengembangkan bisnis beyond KWh.
Adapun saat ini PLN IP memiliki 36 unit bisnis pembangkit tenaga listrik yang tersebar di seluruh Indonesia.
Baca juga: PLN Indonesia Power: Hidrogen Hijau Miliki Potensi Bisnis yang Besar
Ia menuturkan, perusahaan menghadapi lima tantangan utama yang mendorong terjadinya transformasi.
Pertama, pembentukan holding-subholding PT PLN (Persero) telah berimplikasi pada peralihan aset pembangkitan ke PLN IP, sehingga kapasitas pembangkit seketika meningkat dua kali lipat, dari sebelumnya 10 gigawatt (GW) menjadi 21 GW.
Kedua, ditetapkannya visi Transformasi 2.0 PLN untuk menjadi Global Top 500 Company. Dalam hal ini, PLN IP sebagai subholding tentunya turut berkontribusi dalam mencapai target tersebut.
Baca juga: PLN Indonesia Power Bangun Tempat Produksi Biomassa di Medan
Ketiga, adanya aspirasi roadmap untuk mencapai nol emisi atau net zero emission (NZE) sesuai dengan agenda Indonesia menuju NZE 2060, dan PLN IP pun berperan penting dalam agenda tersebut.
Keempat, perlunya PLN IP ikut berperan dalam mendukung keberlanjutan atau sustainable development goals (SDGs).
"Dan yang kelima, yaitu adanya momentum untuk mempercepat pengembangan bisnis agar PLN IP memiliki keunggulan dalam pengembangan pembangkit hijau dan beyond KWh," kata Edwin.
Terkini Lainnya
- Pendaftaran Mudik Gratis Nataru Kemenhub Dibuka, Ini Cara Daftarnya
- WeNetwork Dorong Transformasi Kepemimpinan untuk Indonesia Emas
- Pupuk Kaltim Dukung Pelestarian Ekosistem Perairan
- OJK: Penerapan Asuransi Wajib Kendaraan Bermotor Masih Tunggu Peraturan Pemerintah
- Vietnam Turunkan PPN Jadi 8 Persen, Menko Airlangga: Beda Negara, Beda Kebijakan...
- Periode Libur Nataru, Pelabuhan Penyeberangan Terapkan Skema Khusus
- OJK Sebut PPN 12 Persen Bakal Pengaruhi Daya Beli Masyarakat
- Nikmati Gaya Hidup Lebih Mudah, Ini Cara Apply Kartu Kredit Online lewat myBCA
- Digempur Risiko Geopolitik Global, OJK: Sektor Jasa Keuangan Stabil
- Harga Minyak Mentah Indonesia Turun Jadi 71,83 Dollar AS Per Barrel
- BPKH Catatkan Pencapaian Signifikan Selama Tujuh Tahun Beroperasi
- Apa Kabar Rupiah Digital? Ini Perkembangannya Menurut BI
- KCI Prediksi Penumpang Commuter Line Tembus 19,4 Juta Orang Selama Nataru 2024/2025
- Harga Bitcoin Terpengaruh Data Inflasi AS dan Sentimen The Fed
- Investasi Rp 3,3 Triliun, Pabrik AC Berskala Penuh Pertama di Indonesia Mulai Berproduksi,
- Ini Kode BCA ke OVO untuk Transfer dan Cara Pakainya
- Rayakan Hari Pahlawan, KAI Ajak Anak-anak "Fashion Show" di LRT Jabodebek
- 4 Cara Transfer BCA ke OVO Praktis Hitungan Detik
- Indonesia dan China Teken Kerja Sama "Blue Economy", Ini Manfaatnya
- Skor SKD Sama, Siapa yang Berhak Mengikuti SKB?