IHSG Diprediksi Menguat di Awal Pekan, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini
JAKARTA, - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan menguat terbatas pada sesi perdagangan hari ini, Senin (11/11/2024).
Pada penutupan bursa pekan lalu, IHSG menguat ke level 7.287, atau tumbuh 43,3 poin setara 0,60 persen.
Direktur Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus mengatakan, ekspor China mengalami pertumbuhan dari sebelumnya 2,4 persen menjadi 12,7 persen.
Baca juga: IHSG Sepekan Turun 2,91 Persen, Kapitalisasi Pasar BEI Berkurang Jadi Rp 12.241 Triliun
Namun demikian, impor secara tahunan turun lebih dalam dari sebelumnya 0,3 persen menjadi minus 2,3 persen.
Dari dalam negeri, Kementerian Keuangan melaporkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024 mencatat defisit sebesar Rp 309,2 triliun hingga Oktober 2024, atau meningkat signifikan dari Rp 153,7 triliun pada Agustus 2024.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan, defisit ini setara dengan 1,37 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB).
Defisit terjadi karena pendapatan negara tidak mampu mengimbangi kebutuhan belanja yang meningkat, meskipun masih berada di bawah batas yang telah disetujui bersama DPR.
Baca juga: IHSG dan Rupiah Ditutup Menguat
"Berdasarkan analisa teknikal, kami melihat IHSG berpotensi menguat terbatas dengan support dan resistance di level 7.200 sampai 7.330. Potensi koreksi masih terbuka," kata dia dalam analisisnya, Senin (11/11/2024).
Sementara itu, analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova menjelaskan, IHSG saat ini mengalami rebound minor di atas support Fibonacci 7228.
Menurut dia, IHSG diperkirakan akan melanjutkan tren turun sebelumnya menuju 7.161 apabila IHSG tetap berada di bawah 7.400.
Terkini Lainnya
- Flash Sale Tiket Kereta 12.12 Bisa Dibeli Pukul 12.00, Ini Caranya
- SMI Salurkan Pembiayaan Senilai Rp 147,38 Triliun hingga Kuartal III 2024, Paling Banyak untuk Sektor Infrastruktur
- Airlangga Sebut PLN Gandeng AS dan Jepang Kembangkan Pembangkit Nuklir
- Naker Fest Jakarta Digelar Akhir Pekan ini, Hadirkan Puluhan Ribu Lowongan Kerja
- Pemerintah Akhirnya "Kantongi" Komitmen Tertulis Investasi Rp 15,9 Triliun dari Apple
- Promo 12.12, Ada Diskon Kopi Kenangan hingga Fore
- Paradoks Kenaikan PPN 12 Persen
- Perpres Penyederhanaan Pupuk Subsidi Segera Diajukan ke Presiden Prabowo
- [POPULER MONEY] Flash Sale Tiket Kereta 12.12 Mulai Rp 99.00 | Inflasi RI 1,55 Persen, Dipuji Prabowo dan Sri Mulyani
- 5 Keterampilan dengan Potensi Penghasilan Tinggi di 2025
- Cara Mudah Migrasi ke BYOND by BSI untuk Nasabah Lama
- Dukung Makan Bergizi Gratis, Kementan Targetkan Impor 200.000 Sapi Perah pada 2025
- Libur Nataru, InJourney Proyeksi Okupansi Hotel di Bali Capai 84 Persen
- Tips Menyusun Anggaran Bulanan Keluarga untuk Keuangan yang Sehat
- Mengenal Manfaat Investasi Reksadana bagi Pemula
- Pemerintah Akhirnya "Kantongi" Komitmen Tertulis Investasi Rp 15,9 Triliun dari Apple
- Mengapa Harga Bitcoin Naik Signifikan Setelah Trump Menang Pilpres AS?
- Wall Street Terus Menanjak, Dow Jones dan S&P 500 Cetak Rekor Pekan Lalu
- Pengusaha RI dan China Resmi Teken Perjanjian Investasi Rp 157,64 Triliun
- Harga Bitcoin Sentuh Rp 1,2 Miliar untuk Pertama Kalinya, Efek Trump Menang
- [POPULER MONEY] Harga Emas Antam Anjlok Rp 22.000 dalam Sepekan | RI dan China Teken Kerja Sama "Blue Economy"