LRT Jabodebek Terapkan Sistem Cuci Kereta Otomatis dengan Teknologi Canggih dan Ramah Lingkungan

JAKARTA, - LRT Jabodebek berkomitmen menjaga kebersihan dan kenyamanan penumpang melalui tampilan eksterior kereta yang selalu bersih.
Sejak mulai beroperasi, LRT Jabodebek telah mengandalkan fasilitas Automatic Train Wash Plant (ATWP), sebuah sistem pencucian kereta otomatis berteknologi tinggi yang tidak hanya cepat dan efisien, tetapi juga ramah lingkungan.
ATWP ini beroperasi pada satu jalur khusus di depo LRT Jabodebek, di mana setiap rangkaian kereta dapat dicuci secara otomatis dengan akurasi dan efisiensi tinggi.
Baca juga: Rayakan Hari Pahlawan, KAI Ajak Anak-anak Fashion Show di LRT Jabodebek
SHUTTERSTOCK/WIBISONO.ARI Ilustrasi LRT Jabodebek. PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengumumkan penambahan perjalanan LRT Jabodebek menjadi 364 perjalanan pada Minggu (20/10), dari sebelumnya 260 perjalanan.
Sistem ini dilengkapi sensor kecepatan yang otomatis memulai proses pencucian saat kereta mendekati area dengan kecepatan di bawah 5 km/jam.
Manager Public Relations LRT Jabodebek, Mahendro Trang Bawono, menyampaikan bahwa tidak hanya operasional LRT Jabodebek yang menggunakan teknologi canggih dan otomatis, tetapi proses pencucian kereta pun sepenuhnya dilakukan secara otomatis untuk memastikan kebersihan optimal.
“Dengan proses pencucian otomatis berstandar tinggi, kami dapat menjaga kebersihan dan keandalan setiap rangkaian kereta. Teknologi ini memastikan bahwa kebersihan kereta menjadi bagian tak terpisahkan dari layanan LRT Jabodebek,” ujar Mahendro dalam keterangan tertulis, Rabu (13/11/2024).
Tidak hanya mengutamakan efisiensi, fasilitas ATWP ini juga dilengkapi dengan Water Treatment System yang mampu mengolah air bekas pencucian agar dapat digunakan kembali. Air bekas yang digunakan disaring melalui sistem ini untuk memisahkan kotoran seperti tanah, pasir, oli, dan gemuk, sehingga dapat diolah kembali dan digunakan untuk proses pencucian berikutnya.
Baca juga: Musim Hujan, LRT Jabodebek Siapkan Fasilitas Pengering Payung di 17 Stasiun
Dengan cara ini, ATWP tidak hanya canggih dalam teknologi, tetapi juga mendukung pengurangan konsumsi air baru secara signifikan.
Terkini Lainnya
- Percepat Transformasi Digital Industri Manufaktur, Smartfren Gandeng Siemens
- Spiral Inefisiensi Dalam Perencanaan Fiskal
- Ungkap Tujuan Danantara, Prabowo: Mengelola dan Menghemat Kekayaan Negara
- Ekspor Januari 2025 Turun 8,56 Persen, Tumbuh 4,68 Persen Secara Tahunan
- Mentan: Indonesia Produsen Sawit Terbesar, Harga Minyak Goreng Tak Seharusnya Naik
- Harga Tiket Lebih Murah, Ini Daftar KA Go Show Tarif Khusus dari Jogja 2025
- Presiden Prabowo Pastikan THR ASN Aman, Cair Maret 2025
- Bank Sinarmas Luncurkan Layanan Setor dan Tarik Tunai di Kantor Pos
- PT Perikanan Indonesia Bakal Bangun Dua Kapal Tangkap Modern
- Prabowo Umumkan Pembentukan Bank Emas Indonesia, Bakal Diresmikan 26 Februari
- Harga Minyak Goreng dan Gula Naik Jelang Ramadhan, Pemerintah Akan Operasi Pasar
- Paradoks Pertumbuhan dan Efisiensi Anggaran
- Demo Ojol Tuntut THR Dibayangi Ancaman Pemutusan Kemitraan oleh Aplikator
- KAI Sediakan Tarif Parsial untuk KA Parahyangan, Bisa Pilih Sesuai Jarak
- Wamenaker Anggap Tuntutan THR Driver Ojol Wajar, Aplikator Diminta Penuhi
- Blibli Hadirkan Promo 11.11 hingga 14 November 2024, Ada Voucher Diskon
- IHSG dan Rupiah Kompak Ditutup Melemah
- KAI Services Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA, Usia 45 Tahun Bisa Daftar
- Lebih Rendah dari Tahun Lalu, Rasio Pajak Per Akhir Oktober Capai 10,02 Persen
- Pastikan Tak Ada PHK Karyawan, Wamenaker Segera Sambangi Sritex