Bluebird Maknai Hari Pahlawan dengan Mengapresiasi Pengemudi
JAKARTA, - Hari Pahlawan yang diperingati pada 10 November 2024 lalu menjadi pengingat sosok berjasa di kehidupan modern bisa hadir dalam keseharian, termasuk di balik kemudi armada PT Blue Bird Tbk (BIRD).
Bagi perseroan, ada makna di setiap perjalanan sehingga tindakan tulus yang dilakukan oleh
pengemudi dapat berdampak positif bagi pelanggan dan pengguna jalan lainnya.
Dengan pelayanan sepenuh hati, para pengemudi menghadirkan keamanan dan kenyamanan demi mengantarkan pelanggan.
Baca juga: Pendapatan Bluebird Naik 13 Persen Jadi Rp 3,66 Triliun hingga Kuartal III 2024
Taksi baru Bluebird pakai Toyota Transmover
Adrianto Djokosoetono, Direktur Utama Blue Bird menyatakan, para pengemudi memegang peranan penting dalam kehidupan pelanggan dan lingkungan sekitar.
"Mereka menjadi bagian dari Standar Nyaman Indonesia (SNI) yang mengimplementasikan nilai-nilai perusahaan. Aspek 'Human Connection' ini yang menjadi pembeda dari layanan Bluebird. Kami sangat menghargai kontribusi mereka sebagai pahlawan di jalanan, yang menempatkan kepedulian sebagai inti pelayanan," terang Adrianto dalam keterangan tertulis, Rabu (13/11/2024).
Suhadi, salah satu pengemudi Bluebird menjadi sosok inspiratif karena aksi heroiknya membantu seorang ibu lansia dengan demensia kembali pulang ke rumahnya.
"Waktu itu saya melihat ibu tersebut tampak kebingungan di jalan. Saya merasa terpanggil untuk membantu. Setelah tahu dia lupa jalan pulang, saya mengantarnya sampai ke rumah. Bagi saya, hal ini lebih dari sekadar pekerjaan. Ini adalah cara saya menjalankan tanggung jawab dengan tulus,” tuturnya.
Baca juga: Pendapatan 2023 Capai Rp 4,4 Triliun, Bluebird Raup Laba Bersih Rp Rp 463 Miliar
Bluebird mengapresiasi tindakan Suhadi dan pengemudi lain yang menginspirasi banyak orang melalui penghargaan yang konsisten diberikan.
Terkini Lainnya
- Dorong Kebiasaan Menabung, UOB Gelar Program Savings Week
- Istana Sebut Prabowo Belum Bahas Pembentukan Kementerian Penerimaan Negara
- Perjanjian ICA-CEPA Selesai, Mendag Budi Sebut Akses Masuk Sawit ke Kanada Lebih Mudah
- Rayakan HUT Ke-34, JNE Bawa Semangat Melesat Sat Set
- Soal Kementerian Penerimaan Negara, Kemenko Perekonomian: Itu Domainnya Kemenkeu
- Elnusa Pastikan Pasokan Elpiji Lancar Jelang Natal dan Tahun Baru
- ICA-CEPA dengan Kanada Rampung secara Substantif, Ini Keuntungannya bagi RI
- AirAsia Akan Turunkan Harga Tiket Pesawat 10 Persen
- 3 Pekerjaan "Entry-Level" dengan Potensi Penghasilan 100.000 Dollar AS
- Soal Proyek Gasifikasi Batu Bara Pengganti LPG, PTBA Tunggu Penugasan Pemerintah
- Menteri KP Targetkan Ikan Nila Karawang Jadi Sumber Protein Makan Bergizi Gratis
- Banggar DPR Setujui Tambahan Anggaran Rp 5 Triliun untuk 7 Kemenko
- PMI Manufaktur Kontraksi 5 Bulan Berturut-turut, Kemenperin: Kami Tidak Heran...
- Emisi Gas Rumah Kaca Industri Terus Naik, Menperin: Penggunaan Energi Penyumbang Terbanyak
- Mentan Hentikan Sementara Impor Daging Domba, Ini Alasannya
- Istana Sebut Prabowo Belum Bahas Pembentukan Kementerian Penerimaan Negara
- Bos Sarana Mitra Luas (SMIL) Borong 87 Juta Saham, untuk Apa?
- BNI Pertegas Komitmen Dorong Transisi Hijau di COP29 Azerbaijan
- Harganya Terus Naik, CEO Indodax Yakin Bitcoin Kian Menarik
- Respons Bahlil soal Gelar Doktornya Ditangguhkan UI
- Genjot Dana Murah, BTN Optimistis Pertumbuhan DPK di Atas Industri