Link dan Cara Daftar Barcode Pertamina untuk Beli Pertalite
- Pembelian bahan bakar minyak atau BBM subsidi jenis Pertalite wajib menggunakan barcode atau kode QR yang dikeluarkan oleh Pertamina.
Hal ini membuat pengguna BBM Pertalite harus mendaftarkan kendaraan yang dimiliki, untuk mendapatkan kode barcode Pertamina agar bisa membeli BBM subsidi.
Pendaftaran barcode Pertamina untuk membeli Pertalite bisa dilakukan secara online di browser internet handphone, melalui laman #.
Dikutip dari laman resmi MyPertamina, beberapa data yang dibutuhkan untuk daftar barcode Pertalite meliputi KTP, STNK, dan foto kendaraan.
Lalu, bagaimana cara daftar barcode Pertamina untuk membeli Pertalite?
Baca juga: Kode SPBU Pertamina, Apa Artinya?
Cara daftar barcode Pertamina untuk beli Pertalite
Dilansir dari informasi resmi Pertamina Patra Niaga, cara daftar barcode Pertamina untuk beli BBM Pertalite sebagai berikut:
- Akses laman #, atau dengan scan kode QR pendaftaran barcode Pertamina
- Klik Daftar Akun Baru, baca persyaratan pengguna BBM subsidi, lalu ceklis pernyataan persetujuan dan klik tombol Daftar Sekarang
- Isi formulir pendaftaran dengan memasukkan nama lengkap, NIK, nomor ponsel, alamat e-mail, dan kata sandi, lalu klik Buat Akun
- Periksa email aktivasi untuk melanjutkan pendaftaran barcode Pertamina, lalu klik tombol Aktivasi Alamat Email
- Setelah email teraktivasi, klik tombol Masuk ke Akun untuk melengkapi data diri
- Masuk ke laman Subsidi Tepat menggunakan NIK dan kata sandi, lalu Anda akan mendapatkan kode verifikasi yang dikirimkan ke email
- Masukkan kode verifikasi tersebut, lalu lengkapi data diri dan alamat
- Ambil foto KTP dan foto kendaraan, pastikan terlihat jelas dan dapat terbaca
- Setelah selesai, data akan diverifikasi maksimal dalam waktu 14 hari dan hasil verifikasi dapat dicek melalui email.
Nantinya, Anda akan mendapatkan notifikasi verifikasi pendaftaran barcode Pertamina yang sudah dilakukan via email.
Baca juga: 4 Cara Mencari SPBU Pertamina Terdekat lewat HP
Apabila pendaftaran berhasil, Anda bisa mengunduh atau mencetak kode QR atau barcode Pertamina dengan kembali masuk ke laman #. Kode barcode ini dapat ditunjukkan ke petugas SPBU saat akan membeli Pertalite.
Sementara itu, pendaftaran barcode yang tidak berhasil akan muncul keterangan penyebabnya. Anda bisa mengulangi pendaftaran barcode Pertamina dengan memperbaiki kesalahan yang sebelumnya.
Itulah ulasan mengenai syarat dan cara daftar barcode Pertamina untuk beli BBM Pertalite. Selamat mencoba!
Baca juga: Resmi, Ini Daftar Harga BBM Pertamina di SPBU se-Indonesia pada Desember 2024
Baca juga: Naik, Ini Harga Pertamina Dex Terbaru Berlaku Desember 2024
Terkini Lainnya
- Awal Pekan, Harga Emas Antam Turun Rp 2.000 Per Gram
- Jelang Pelantikan, Donald Trump Luncurkan Koin Meme Kripto
- Harga Emas Terbaru Hari Ini 20 Januari 2025 di Pegadaian
- BTN Rogoh Rp 1,06 Triliun untuk Akuisisi Bank Victoria Syariah
- Gojek dkk Klaim Potongan Insentif Driver Sesuai Aturan Pemerintah
- KA Sancaka Utara Beroperasi sampai Cilacap per 1 Februari, Ini Jadwalnya
- IHSG Bakal Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Hari Ini
- BTN Akuisisi Bank Victoria Syariah
- Kata Menteri KP, Pagar Laut di Tangerang Sebaiknya Tak Dicabut Dulu, Kenapa?
- Survei Litbang Kompas: Kepuasan Kinerja Pemerintah Bidang Ekonomi dan Kejahteraan Sosial Tinggi
- Survei Litbang Kompas: 100 Hari Prabowo-Gibran, Responden Soroti Kondisi Ekonomi hingga Lapangan Kerja
- Survei Litbang Kompas: Sering Dapat Bansos Jadi Alasan Puas terhadap Pemerintah
- Prudential dan UOB Rilis Asuransi Jiwa untuk Generasi Sandwich
- Promo Imlek di Traveloka, Ada Diskon hingga 50 Persen dan Voucher Rp 880.000
- Apa Pekerjaan Rumah Indonesia Usai Menang Sengketa Sawit dengan Uni Eropa di WTO?
- Kapan Kartu Ujian SKB CPNS 2024 Bisa Dicetak? Ini Penjelasan BKN
- Harga Tiket Pesawat Turun 10 Persen, Pengamat: Perlu Kajian Lebih Dalam Untuk Keselamatan
- Harga Emas Terbaru Hari Ini 2 Desember 2024 di Pegadaian
- Harga Bahan Pokok Senin 2 Desember 2024, Harga Daging Sapi Murni Turun
- Ojol Bakal Dilarang Pakai BBM Bersubsidi: Gagal Memahami Rakyat Kecil