Dapat Dukungan Jepang, Menhub Berharap Proyek MRT Jakarta lancar dan Sesuai Target
JAKARTA, - Kementerian Perhubungan dan Jepang menyepakati kerja sama untuk pembangunan sektor transportasi, utamanya untuk proyek MRT Jakarta, Pelabuhan Patimban, dan Proving Ground Bekasi.
Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi mengatakan, Jepang telah memberikan kontribusi signifikan terhadap proyek-proyek transportasi, termasuk pengembangan sistem perkeretaapian, pengembangan sumber daya manusia, dan program pelatihan, serta pertukaran pengetahuan di bidang teknologi.
Kerja sama Kementerian Perhubungan dengan Japan Ministry of Land, Infrastructure, Transport and Tourism (MLIT) diperkuat melalui penandatanganan Memorandum of Cooperation (MoC) sektor transportasi pada 19 Januari 2024.
Baca juga: Menhub Pastikan Sejumlah Simpul Transportasi Siap Hadapi Nataru 2024/2025
“Kami berharap untuk meningkatkan kerja sama yang lebih intensif dengan Jepang, terutama dalam pengembangan proyek MRT Jakarta, Pelabuhan Patimban, dan Proving Ground Bekasi,” ujar Menhub dalam siaran persnya, dikutip Selasa (3/12/2024).
Terkait proyek MRT Jakarta, Menhub berharap dengan dukungan dari Duta Besar Jepang, proyek MRT dapat berjalan dengan lancar dan sesuai rencana, sehingga dapat meningkatkan konektivitas wilayah Jabodetabek.
"Saya berharap dengan dukungan Dubes Jepang, proyek MRT Jakarta dapat berjalan lancar dan sesuai dengan target yang telah kita sepakati bersama. Selain pembangunan MRT, saya juga berharap konektivitas wilayah Jabodetabek dapat ditingkatkan melalui integrasi jalur utama dengan layanan feeder," jelas Menhub.
Selain sejumlah perkembangan proyek infrastruktur, Menhub turut menyampaikan potensi kerja sama di masa depan antara kedua negara terkait pengembangan sumber daya manusia (SDM) transportasi melalui kerja sama program magang.
“Di antaranya adalah pertukaran mahasiswa dan guru dari sekolah atau politeknik di bawah Kementerian Perhubungan, atau program dosen tamu dari pakar Jepang di bidang transportasi. Hal ini bertujuan untuk memberikan pengalaman internasional yang dapat memperkaya keterampilan dan wawasan mereka di bidang transportasi,” jelas Menhub.
Baca juga: KAI Pastikan BBM Subsidi Tingkatkan Kinerja Transportasi Massal dan Ekonomi
Terkini Lainnya
- Area Pagar Laut di Tangerang Punya HGB, Menteri KKP: Di Dasar Laut Tidak Boleh Ada Sertifikat!
- [POPULER MONEY] Bandara I Gusti Ngurah Rai Cetak Sejarah | Menteri ATR Akui Area Pagar Laut Tangerang Punya HGB
- Menteri KKP Sebut Pagar Laut di Tangerang untuk Reklamasi Alami
- Cara Update Alamat Pengiriman Kartu Kredit BCA via Aplikasi
- 3 Tahun Berdiri, Ini Layanan yang Dihadirkan Bank Aladin Syariah
- Trump Ingin Kuasai Greenland, Terungkap Potensi Cadangan Mineral yang Tersembunyi
- Mengenal Investasi Emas: Jenis, Kelebihan, dan Tips Membeli
- 5 Tips Investasi untuk Mahasiswa: Mulai Bangun Masa Depan Sejak Dini
- Asosiasi Apresiasi Pembangunan Tol Serang-Panimbang, Bisa Turunkan Biaya Logistik
- Bahlil: Seluruh Konsesi Gas Diprioritaskan untuk Kebutuhan Dalam Negeri
- Mineral Krusial Seperti Litium dan Nikel Jadi Kunci Keamanan Energi Masa Depan, Bukan Lagi Minyak
- Harga Emas Menguat, Kapan Waktu Tepat untuk Mulai Berinvestasi?
- Harga Bitcoin Sentuh Rekor Tertinggi Jelang Pelantikan Trump
- BNI Beri Pelatihan untuk Pekerja Migran Indonesia di Hong Kong
- Menyusul Sang Suami, Melania Trump Juga Luncurkan Meme Kripto
- Kala Prabowo Sampaikan Terima Kasih untuk Menteri-menteri Ekonomi karena Bikin Kebijakan Pro Rakyat ...
- Waspada Fintech Ilegal: CLIK dan AFPI Ungkap Modus Baru Penipuan Pinjaman Online
- Kementerian BUMN Dukung Penurunan Harga Tiket Pesawat Saat Libur Nataru
- Bahlil Targetkan Konsumsi Listrik Per Kapita hingga 6.300 kWh
- PMI Manufaktur Masih Kontraksi, S&P Global: Bikin Perusahaan Tetap Berhati-hati...