PTPP Jual Saham Bisnis Serat Optik ke Mitratel
JAKARTA, - PT PP Infrastruktur, anak usaha PT PP (Persero) Tbk (PTPP) melakukan Penandatanganan Akta Jual Beli Saham (Share Purchase Agreement), salah satu anak usahanya yang bergerak di bidang telekomunikasi, yaitu PT Ultra Mandiri Telekomunikasi (PT UMT) dengan PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (Mitratel).
Melalui transaksi ini, PTPP merealisasikan salah satu strategi portofolio untuk mendukung pengembangan bisnis lainnya. Sebaliknya, Mitratel menunjukkan komitmen untuk mewujudkan visinya menjadi Digital Infraco terdepan dengan memperbesar portofolio fiber optik.
Direktur Strategi Korporasi & HCM PTPP I Gede Upeksa Negara menyatakan, kesepakatan ini adalah bagian dari komitmen PT PP dan PP Infra untuk terus mendukung perkembangan sektor infrastruktur telekomunikasi di Indonesia.
Baca juga: Tak Hanya BTS, Mitratel Kini Fokus Kembangkan Bisnis Ramah Lingkungan
"Kerja sama ini juga mencerminkan sinergi positif antara PT PP, PP Infra dan Mitratel untuk menghadirkan nilai tambah bagi pemangku kepentingan masing-masing," kata Gede dalam keterangan tertulis, Rabu (4/12/2024).
Sementara itu, Direktur Utama Mitratel Theodorus Ardi Hartoko menjelaskan, akuisisi ini bernilai strategis dalam memperkuat ekosistem bisnis dan mempertahankan penguasaan pangsa pasar.
"Kami konsisten dalam mengkonsolidasikan bisnis menara, fiber optik dan jasa penunjang lainnya untuk membawa Mitratel sebagai Digital Infraco terbesar di Asia Pasifik," terang Theodorus.
Per akhir September 2024, Mitratel memiliki 39.714 km fiber optik. Berdasarkan jumlah tersebut, 56 persen aset fiber optik tercatat berada di luar pulau Jawa dan 44 persen berada di pulau Jawa.
Baca juga: Tingkatkan Pemerataan Layanan Telekomunikasi RI, Mitratel Dorong Inovasi Menara Terbang
Terkini Lainnya
- Pasar Unilever di Indonesia Tergerus Boikot dan Persaingan dengan Produk Lokal
- Tarif Parkir Inap Terbaru Bandara Soekarno- Hatta dan Halim Perdanakusuma 2025
- Banyak Pabrik Tekstil Lokal Tutup, Impor dan Selundupan Dituding Jadi Biang Kerok
- LRT Jabodebek Komitmen Terapkan K3, Ini yang Dilakukan
- Cara Cek Saldo Rekening BRI via WhatsApp
- Direktur Bank OCBC NISP Joseph Chan Fook Onn Mengundurkan Diri
- VKTR Operasikan 20 Bus Listrik dengan TKDN 40 Persen untuk TransJakarta
- Adopsi Teknologi Blockchain UMKM
- Pertamina International Shipping Buka Peluang Bisnis Muatan "Green Cargo" Pada 2025
- Saham DGWG Naik 15,65 Persen pada Hari Pertama Melantai di Bursa
- BRI Raup Rp 1,6 Triliun dari Transaksi AgenBRILink Sepanjang 2024
- Pelindo Layani 1,9 Juta Penumpang dan 130.000 Kendaraan Selama Libur Nataru
- Saham OBAT Melonjak di Hari Pertama IPO, Raup Rp 59,5 Miliar
- Bakal Berlaku Semester II, Kenapa Cukai Minuman Berpemanis Diterapkan?
- 3 Manfaat Asuransi Jiwa yang Jarang Diketahui Orang
- Menaker Teken Aturan Upah Minimum 2025, Simak Rincian Penghitungannya
- Presdir XL Axiata Dian Siswarini Mundur dari Jabatannya
- Induk Usaha Watsons Buka Gerai ke-16.800 di Dunia
- Menu Makan Bergizi Gratis Bakal Bervariasi Tiap Daerah, Ini Bocorannya
- Potret Kantin 300, Rest Area Paling Lengkap dan Murah di Jalan Lintas Medan-Parapat