Praktik Bisnis Berbasis ESG Tingkatkan Kapasitas Hadapi Tantangan
JAKARTA, - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk atau SMGR mengatakan, praktik bisnis berbasis enviromental, social, dan governance (ESG) penting dilakukan untuk meningkatkan kapasitas dalam menghadapi berbagai tantangan.
Semen Indonesia sendiri menuturkan, berbagai tantangan yang ada misalnya perubahan iklim, perkembangan teknologi, isu globalisasi, dan peningkatan urbanisasi.
Direktur Utama Semen Indonesia Donny Arsal menyampaikan, pihaknya memiliki Sustainability Roadmap 2030 yang memuat strategi dan indikator kinerja keberlanjutan secara komprehensif dan aplikatif, menjadi panduan bagi seluruh entitas bisnis Perusahaan dalam mewujudkan komitmen keberlanjutan.
"Semen Indonesia menjalankan operasional bisnis berkelanjutan yang berpegang pada tiga prinsip utama tujuan pembangunan berkelanjutan, yaitu prosperity, people, dan planet," kata dia dalam keterangan resmi, dikutip Kamis (5/12/2024).
Baca juga: Terapkan ESG, Gedung Kantor BTN Kantongi Sertifikasi Green Building
Ia menjabarkan, pada pilar prosperity dan planet, Semen Indonesia memastikan penerapan prinsip keberlanjutan untuk mendorong pertumbuhan. Dalam waktu yang bersamaan, SMGR juga memelihara lingkungan dan sumber daya alam untuk masa depan.
Hal ini dilakukan melalui aplikasi teknologi modern pada proses produksi, seperti hydrogen injection dan pemanfaatan bahan bakar alternatif dalam proses produksi semen hijau.
"Yang kandungan emisi karbonnya 38 persen lebih rendah dibandingkan dengan semen konvensional, untuk pembangunan infrastruktur berkelanjutan dan peningkatan ekonomi hijau," imbuh dia.
Donny menyebut, salah satu produk turunannya yaitu precise interlock brick yang merupakan solusi untuk efisiensi penggunanan bahan bangunan dalam pembangunan perumahan yang cepat, kuat, dan terjangkau.
Baca juga: Kurangi Impor, Semen Indonesia dan Pertamina Produksi Pelumas Open Gear
Sementara itu, untuk mempercepat capaian dekarbonisasi, Semen Indonesia mengembangkan energi bersih melalui instalasi panel surya untuk substitusi energi listrik pada unit-unit operasional, dan optimasi gas panas buang dari proses produksi semen (Waste-Heat Recovery Power Generation).
Di sisi lain, Semen Indonesia juga melakukan reklamasi lahan pasctambang untuk memastikan ekosistem yang berkelanjutan, serta berkolaborasi dengan pemerintah dan komunitas untuk meningkatkan daya saing dan menciptakan nilai bersama.
Pada pilar people, Donny bilang, pihaknya turut berpartisipasi meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program-program pemberdayaan yang berfokus pada pengentasan kemiskinan melalui pelatihan kerja di sektor konstruksi dan pendanaan usaha mikro, pemberdayaan kaum rentan melalui pelatihan keterampilan dan akses permodalan untuk membantu perempuan menjadi penggerak ekonomi lokal.
"Serta kemitraan lokal melalui dukungan bagi UKM untuk rantai pasok yang inklusif, sehingga menciptakan dampak ekonomi positif bagi komunitas sekitar," tutup dia.
Terkini Lainnya
- Telkom Yakin Kerja Sama dengan Starlink Bakal Datangkan Pelanggan Baru
- Hoki di Tahun Ular Kayu Makin Mengalir Berkat Program Fomo dari Bank Mandiri
- Menilik Dukungan HSBC kepada Pelaku Bisnis untuk Optimalkan Peluang Konsumen di Pasar ASEAN
- Apa Kabar Merger MNC Bank dan Nobu Bank? Ini Kata OJK
- eFishery Tegaskan Sudah Lunasi Semua Utang di Bank
- KKP Akan Periksa PT TRPN soal Pagar Laut di Bekasi
- Pemerintah Bakal Bangun Stasiun Lumpang, Mudahkan Akses Kawasan Perumahan di Parung Panjang
- Berapa Dana Operasional yang Diterima Ketua RT di Jakarta?
- Tiket Whoosh Jadwal Baru 1 Februari Sudah Bisa Dibeli, KCIC Siap Operasikan 62 Perjalanan Per Hari
- Cara Beli Token Listrik Diskon 50 Persen di PLN Mobile
- Gaji UMR Nias, Nias Barat, Nias Selatan, Nias Utara, dan Gunung Sitoli
- Dukung Hari Gizi Nasional, PT Bhirawa Steel Gelar "Program Bingkisan Bergizi" Balita Stunting Desa Tandes Surabaya
- Gencatan Senjata di Gaza Dinilai Dinginkan Gejolak Ekonomi, tapi…
- Jadwal Operasional BCA Selama Libur Isra Miraj dan Imlek 2025
- Harga Bahan Pokok 25 Januari 2025: Harga Beras, Bawang, dan Cabai Turun
- IHSG Diproyeksikan Melanjutkan Reli, Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Kamis
- Wall Street Menghijau, S&P 500 dan Nasdaq Composite Cetak Rekor
- Bank Mandiri Kini Kuasai 99,99 Persen Saham Mandiri Utama Finance
- Pertamina NRE Kembangkan Bioethanol Ramah Lingkungan untuk Dukung Swasembada Energi
- Erick Thohir Bocorkan Rencana Integrasi Kereta Bandara dengan LRT