Tiga Direktur Unilever Indonesia Mengundurkan Diri, Ini Sebabnya...
JAKARTA, - PT Unilever Indonesia Tbk atau UNVR mengumumkan, pengunduran diri tiga direkturnya yakni Viviek Agarwal, Ainul Yaqin, dan Hernie Raharja.
Selain itu, perseroan juga memiliki rencana pengajuan usulan pengangkatan direktur baru.
Sekretaris Perusahaan UNVR Padwestiana Kristanti mengatakan, pengunduran diri Vivek Agarwal dan Ainul Yaqin dari posisinya selaku direktur perseroan akan berlaku efektif sejak disetujui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) berikutnya.
"Vivek Agarwal dan Ainul Yaqin akan mengemban posisi yang baru sebagai bagian dari management global Unilever," kata dia dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, dikutip Senin (9/12/2024).
Baca juga: Unilever Indonesia Jual Bisnis Es Krim ke Magnum, Nilai Transaksi Rp 7 Triliun
Ia menambahkan, Vivek Agarwal akan bertanggung jawab atas pengembangan portfolio untuk bisnis di seluruh wilayah Asia Tenggara (SEA).
Sedangkan, Ainul Yaqin akan membawahi personal care digital marketing transformation and capability dengan fokus spesifik di pasar Asia.
Di sisi lain, pengunduran diri Hernie Raharja dari posisinya selaku direktur perseroan juga akan berlaku efektif sejak disetujui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) berikutnya.
"Hernie Raharja akan memulai fase baru dalam perjalanan karirnya setelah 27 tahun bertumbuh bersama perseroan," imbuh dia.
Baca juga: Siap-siap, Unilever Indonesia Bakal Tebar Dividen Interim Rp 1,56 Triliun
Padwestiana menjelaskan, sehubungan dengan pengunduran diri tiga direktur tersebut, perseroan berencana mengusulkan Neeraj Lal, Vandana Suri, dan Alejandro Meinardo Santos Concha sebagai direktur perseroan yang baru untuk disetujui oleh Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan yang sama.
Adapun, pengunduran diri dan usulan pengangkatan direktur tersebut akan dimintakan persetujuan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan yang akan diselenggarakan pada tanggal 14 Januari 2025.
Ia menuturkan, tidak terdapat dampak yang signifikan terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha perseroan.
"Perseroan akan terus fokus menjalankan transformasi menyeluruh dan sepenuhnya percaya pada kemampuan Perseroan untuk membalikkan kinerja," tutup dia.
Terkini Lainnya
- Pelindo Terminal Petikemas Pastikan Pelayanan Berjalan Normal saat Libur Isra Miraj dan Imlek
- Hilirisasi dan CPO Jadi Motor Pertumbuhan Kredit Korporasi BCA 2024
- Gaji UMR Padang Sidempuan 2025 dan 32 Daerah di Sumut
- Gaji UMR Binjai 2025 dan Semua Kabupaten/kota di Sumut
- Ketidakpastian Global Masih Berlanjut, Sri Mulyani Tegaskan Stabilitas Sistem Keuangan RI Tetap Terjaga
- Bank DBS Gelar Forum Strategi Investasi, Dorong Penguatan Relasi Indonesia-Taiwan
- Soal Kriteria Perguruan Tinggi Bisa Kelola Tambang, ESDM Bakal Bahas dengan DPR
- Emiten Remala Abadi Rombak Jajaran Direksi dan Komisaris
- Mentan Amran Minta Importir Singkong Jangan Zalimi Petani, Ada Apa?
- Diskon Tarif Listrik 50 Persen Tidak Diperpanjang, Hanya 2 Bulan
- Menteri KP: Terus Terang Kami Kaget Ada Sertifikat di Area Pagar Laut Tangerang...
- IHSG Melemah di Akhir Perdagangan, Rupiah Menguat ke Rp 16.171 Per Dollar AS
- Ini Ancaman Hukuman bagi Distributor MinyaKita Jual Tidak Sesuai Harga
- Kemendag Akan Tindak Distributor Nakal MinyaKita di Daerah-daerah “Merah”
- BUMN Sudah Terapkan 4 Hari Kerja, Dukung Aturan Serupa Diterapkan di Jakarta
- Coretax Kerap Bermasalah, Sri Mulyani: Kepada Seluruh Wajib Pajak, Saya Mengucapkan Maaf...
- Menteri Rosan Acungkan Jempol Ketika Ditanya Perkembangan Rencana Investasi Apple
- Kadin Bentuk Pokja, Optimalkan Pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus dan PSN
- Kata Menhub soal Integrasi KA Bandara-LRT: Semakin Cepat, Semakin Baik
- Rezim Pemerintahan Suriah Runtuh, Dollar AS Tekan Rupiah
- Turun Rp 5.000 Per Gram, Cek Harga Emas Antam 9 Desember 2024