KAI Operasikan 56 Kereta Api Tambahan Pada Nataru 2024/2025
JAKARTA, - PT KAI (Persero) akan mengoperasikan 52 kereta api tambahan untuk perjalanan kereta api (KA) jarak menengah dan jauh kelas komersial pada periode Natal dan Tahun Baru 2025 atau Nataru 2024/2025.
VP Public Relations KAI Anne Purba mengatakan, pihaknya juga akan mengoperasikan 2 kereta jarak jauh PSO dan 2 kereta api lokal komersial.
“Penambahan kereta ini dengan masing-masing kapastitas tempat duduk sebanyak 491.976 kereta api jarak menengah dan jauh kelas komersial, 10.600 kereta api jarak jauh PSO, dan 14.600 kereta api lokal komersial,” ujarnya saat jumpa pers Nataru 2024/2025 di Jakarta, Senin (9/12/2024).
Lebih lanjut Eva membeberkan, berdasarkan data per hari ini, Senin (9/12) pukul 07.00 WIB, jumlah tiket KA jarak menengah atau jauh serta KA Lokal yang sudah terjual untuk periode masa libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025 yaitu 865.494 tiket dari total kapasitas tempat duduk yang disediakan KAI sebanyak 3.572.588.
Baca juga: Simak, Berikut Kompensasi Keterlambatan yang Menjadi Hak Penumpang Kereta Api
Dari 865.494 tiket terjual tersebut terdiri dari 850.330 KA jarak menengah atau jauh atau 30,69 persen dari total jumlah tempat duduk tersedia sebanyak 2.770.864 tiket.
Sedangkan untuk penjualan KA Lokal baru mencapai 15.164 tiket atau 1,89 persen dari total jumlah tempat duduk yang disediakan yaitu 801.724 tiket.
Untuk KA jarak menengah atau jauh pemesanan tiket sudah dapat dilakukan H-45, sedangkan KA Lokal sendiri pemesanannya baru dapat dipesan H-30 sebelum keberangkatan dan ada beberapa KA juga yang baru dapat dipesan H-7 sebelum keberangkatan.
“Pada 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025 KAI Group menyediakan total 44.754.280 tempat duduk yang terdiri 3.572.588 Penumpang KAI, 35.407.300 Penumpang KAI Commuter, 4.142.520 Penumpang LRT Jabodebek, 588.304 Penumpang LRT Sumsel, 7.416 Penumpang KAI Wisata, 487.728 Penumpang KAI Bandara, 29.160 Penumpang KA Makassar-Parepare dan 519.264 Penumpang KCIC,” papar Anne.
Baca juga: Tiket Kereta Api Nataru 2024/2025 Sudah Terjual 739.418 Kursi, Ini 10 KA Favorit
Terkini Lainnya
- Harga Tiket Lebaran 2025 Dipastikan Tidak Naik, dari Kereta Api, Kapal hingga Pesawat
- Wall Street Naik, Indeks S&P 500 Sempat Sentuh Level Tertinggi Sepanjang Masa
- Perusahaan Konstruksi Pertambangan Pamapersada Buka Banyak Lowongan untuk S1, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya
- Setelah 2 Nelayan, KKP Bakal Panggil Pihak Lain untuk Diperiksa soal Pagar Laut
- Anak Usaha PLN Bikin Perusahaan Patungan untuk Perkuat Infrastruktur Gas di Sulawesi dan Maluku
- 100 Hari Prabowo-Gibran: 74,5 Persen Masyarakat Puas dengan Kinerja Ekonomi, Lebih Tinggi dari Era Jokowi
- 100 Hari Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini 6 Catatan dari Ekonom
- 100 Hari Prabowo-Gibran: Ini 3 Kebijakan Ekonomi yang Dongkrak Kepuasan Publik hingga 74,5 Persen
- Fakta Bandara Ngurah Rai Cetak Sejarah, Dari Layani Pesawat Jumbo hingga Jadi Bandara Tersibuk
- 3 Menteri Ekonomi yang Memiliki Citra Positif Selama 100 Hari Prabowo-Gibran
- [POPULER MONEY] Deretan Bisnis Widiyanti Putri, Menteri Prabowo Terkaya | Korban PHK di Jakarta Tembus 17.085 Orang Sepanjang 2024
- Terbesar Kedua di RI, PLTA Jatigede Tekan Emisi Karbon 415.800 Ton Per Tahun
- Banjir Grobogan Ganggu Perjalanan Kereta, KAI Kembalikan 100 Persen Tiket Pelanggan
- BNI Bidik Pertumbuhan Kredit 10 Persen
- Kinerja Saham Perbankan Diprediksi Masih Kuat Tahun Ini, Apa Penopangnya?
- Ojol Dapat BBM Subsidi, Pertamina Tunggu Arahan Pemerintah
- Simak, Berikut Kompensasi Keterlambatan yang Menjadi Hak Penumpang Kereta Api
- Jajaran Direksi Borong Saham MARK
- Cara Membuka Rekening Saham: Langkah Awal Berinvestasi di Pasar Modal
- Menko Airlangga Usulkan BRI dan BSI Jadi Bullion Bank