pattonfanatic.com

Menko Airlangga Tawarkan Rusia untuk Investasi di Kawasan Ekonomi Khusus

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat ditemui di Hotel Mulia, Jakarta, Rabu (4/12/2024).
Lihat Foto

JAKARTA, - Pemerintah menawarkan Rusia untuk berinvestasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Indonesia.

Tawaran tersebut dilontarkan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto kepada Duta Besar Rusia untuk Indonesia, Sergei Gennadievich Tolchenov, secara langsung saat acara Indonesia SEZ Business Forum 2024 di Hotel St. Regis Jakarta, Senin (9/12/2024).

"Terima kasih Pak Dubes Rusia, dan saya rasa kami dapat memberikan satu daftar teratas kawasan ekonomi khusus yang dapat Anda pilih terutama untuk industri strategis yang Anda miliki dari Rusia," ujar Airlangga.

Saat ini, Indonesia memiliki 24 KEK yang tersebar di berbagai daerah. KEK ini bergerak di sektor energi, kimia, pengolahan, pariwisata, logistik, hingga Maintenance, Repair, Overhaul (MRO) pesawat.

Baca juga: Menko Airlangga Usulkan BRI dan BSI Jadi Bullion Bank

KEK  dirancang untuk meningkatkan daya saing ekonomi Indonesia serta menjadi salah satu instrumen pendorong untuk menuju target pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen. KEK diharapkan menjadi pintu masuk investasi asing.

"Arahan Presiden adalah target pertumbuhan 8 persen, dan satu-satunya inisiatif yang bisa mewujudkannya adalah melalui KEK," ucapnya.

Dia mengatakan, KEK dinilai berkontribusi cukup signifikan dalam menggenjot kinerja perekonomian di suatu wilayah. Hal ini telah disadari oleh sejumlah wilayah Asia lainnya seperti China, Thailand, Vietnam, dan Malaysia yang tengah berlomba membangun ekosistem KEK untuk menggenjot pertumbuhan ekonomi.

"Jadi saya kira sudah saatnya KEK di Indonesia memaksimalkan peluangnya. Kita tidak punya banyak waktu. Targetnya 3 sampai 4 tahun. Karena itu, kita harus mengambil manfaat geoekonomi dan geostrategisnya," tuturnya.

Sebagai informasi, secara keseluruhan, realisasi investasi pada KEK telah mencapai Rp 242,5 triliun dan telah menyerap 151.260 tenaga kerja serta mampu menarik minat 394 perusahaan atau industri sebagai pelaku usaha.

Sedangkan khusus untuk Januari-September 2024, realisasi investasi pada KEK sebesar Rp 68,43 triliun, dengan penyerapan tenaga kerja sebanyak 34.169 orang.

Baca juga: Menko Airlangga Laporkan 3 KEK yang Investasinya Masih Minim kepada Presiden Prabowo

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat