pattonfanatic.com

Masa Depan Cerah Investasi Emas: Peluang di Era Ketidakpastian

Rincian harga emas Antam hari ini.
Lihat Foto

EMAS telah lama dianggap sebagai salah satu instrumen investasi yang stabil dan menguntungkan.

Statusnya sebagai aset "safe haven" menjadikannya pilihan utama bagi para investor yang ingin melindungi kekayaan mereka, terutama di tengah ketidakpastian ekonomi global.

Dalam konteks keuangan Islam, investasi emas tidak hanya menawarkan stabilitas dan keuntungan, tetapi juga sesuai dengan prinsip-prinsip syariah, menjadikannya pilihan yang sangat relevan bagi investor Muslim.

Artikel ini akan membahas kinerja emas terkini, faktor-faktor yang mendorong kenaikan nilainya, keuntungan emas sebagai investasi, serta kaitannya dengan keuangan syariah.

Kinerja emas

Tahun 2023 mencatat peningkatan signifikan harga emas. Harga emas spot meningkat 13,58 persen, mencapai 2.071,8 dollar AS per ons troi pada akhir Desember.

Bahkan, emas mencatat rekor tertinggi baru sebesar 2.145 dollar AS pada awal Desember 2023.

Peningkatan tahunan ini merupakan yang pertama dalam tiga tahun terakhir, mengakhiri tren stagnasi sebelumnya. Kinerja ini menegaskan daya tarik emas sebagai instrumen investasi stabil di tengah kondisi pasar yang penuh ketidakpastian.

Ada beberapa faktor utama yang berkontribusi pada kenaikan harga emas:

Pertama, penurunan suku bunga. Kebijakan moneter dari bank sentral Amerika Serikat, The Federal Reserve (The Fed), yang melonggarkan suku bunga acuan menjadi salah satu pendorong utama.

Penurunan suku bunga menurunkan imbal hasil obligasi pemerintah jangka pendek, membuat emas lebih menarik sebagai aset investasi.

Kedua, ketidakpastian ekonomi global. Ketegangan geopolitik, inflasi yang melonjak, dan krisis ekonomi global mendorong investor mencari perlindungan melalui aset seperti emas.

Sifat emas yang tahan terhadap fluktuasi ekonomi menjadikannya pilihan populer di masa ketidakpastian.

Ketiga, lindung nilai terhadap Inflasi. Emas telah lama dikenal sebagai alat lindung nilai terhadap inflasi. Ketika nilai mata uang menurun akibat inflasi, harga emas cenderung meningkat, menjaga daya beli investor.

Para ahli memperkirakan bahwa harga emas akan terus meningkat dalam waktu dekat. Misalnya, prediksi dari Presiden Komisioner HFX International Berjangka, Sutopo Widodo, menyebutkan bahwa harga emas berpotensi mencapai 2.202,61 dollar AS dalam 12 bulan mendatang.

Prospek ini didukung kondisi ekonomi global yang masih bergejolak, termasuk ketidakpastian di pasar saham dan kebijakan moneter yang cenderung akomodatif.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat